Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis keterkaitan kendaraan bermotor dengan konsentrasi Particulate Matter (PM) di MAN 2 Kota Padang Ratas, Alisman Agung; Lisha, Sri Yanti; Fitrada, Wathri
Teknosains Vol 18 No 2 (2024): Mei-Agustus
Publisher : Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/teknosains.v18i3.46304

Abstract

Salah satu sumber terbesar dari pencemaran udara berasal dari gas buang kendaraan. Salah satu jenis pencemaraan udara adalah particulate matter (PM), yaitu PM10 dan PM2,5. Jalan Gajah Mada, khususnya MAN 2 Kota Padang, setiap harinya dipenuhi oleh kendaraan. Tujuan penelitian adalah menganalisis hubungan jumlah kendaraan dan temperatur udara terhadap konsentrasi PM10 dan PM2,5. Pengukuran PM10 dan PM2,5 menggunakan Multifunction Air Detector Digital. Pengukuran jumlah kendaraan secara manual menggunakan counter. Pengukuran temperatur udara menggunakan anemometer. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata harian jumlah kendaraan, temperatur udara, konsentrasi PM10 dan konsentrasi PM2,5 yang didapat di depan MAN 2 Jalan Gunung Pangilun yaitu 625,76 unit, 28,88ºC, 39,37 µg/m3, dan 35,49 µg/m3. Jumlah kendaraan bermotor dengan konsentrasi PM10 dan PM2,5 di udara ambien depan MAN 2 Jalan Gajah Mada memiliki hubungan sedang. Sedangkan kecepatan kendaraan di Jalan Gajah Mada tidak memiliki hubungan atau tidak mempengaruhi konsentrasi PM10 dan PM2,5. Kecepatan kendaraan tidak selalu berpengaruh terhadap konsentrasi PM10 dan PM2,5 dikarenakan konsentrasi PM10 dan PM2,5 terdispersi di udara yang disebabkan oleh faktor lain seperti kecepatan dan arah angin. Variabel temperatur udara dengan konsentrasi PM10 dan PM2,5 di udara ambien Jalan Gajah Mada tidak memiliki hubungan karena alat penelitian tidak ter kalibrasi sehingga data tidak dapat digunakan untuk uji lebih lanjut. Sedangkan menurut jurnal dan penelitian sebelumnya, variabel temperatur udara memiliki hubungan dengan konsentrasi PM10 dan PM2,5.
Uji Efektivitas Tanaman Salvinia Molesta dan Eichhornia Crassipes dalam Menurunkan Kadar BOD, COD, Dan TSS pada Limbah Cair Tahu Ruzzi, Fakhril; Irawan, Andi; Lisha, Sri Yanti
CIVED Vol. 10 No. 1 (2023): March 2023
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/cived.v10i1.388112

Abstract

Limbah industri tahu yang melewati batas baku mutu dapat mengakibatkan dampak negatif terhadap lingkungan. Salah satu teknik pengolahan yang dapat dilakukan adalah fitoremediasi. Salah satu karakteristik yang menyatakan tingkat pencemar suatu limbah yaitu nilai Biological Oxygen Demand (BOD), Chemical Oxygen Demand (COD), Total Suspended Solid (TSS). Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat efektifitas kemampuan tanaman Salvinia molesta dan Eichhornia crassipes dalam menurunkan kadar pencemar pada limbah cair industri tahu. Penelitian ini menggunakan sistem batch dan variasi jumlah mixing tanaman yang digunakan ialah SM250;EC50, SM200;EC100, SM150;EC150, SM100;EC200, dan SM50;EC250 (g) tanaman serta variasi waktu kontak terhadap limbah dengan tanaman 5 hari, 10 hari, dan 15 hari. Pengujian awal limbah didapatkan nilai BOD sebesar 4.236 mg/L, COD sebesar 1936 mg/L, dan TSS sebesar 740,573 mg/L dengan pengenceran optimum yang sudah didapatkan 10%. setelah dilakukan uji fitoremediasi terjadi penurunan terbaik pada nilai BOD hingga 41 mg/L dengan efisiensi 94,31%, COD 104 mg/L dengan efisiensi 94,63%, dan TSS 63,49 mg/l dengan efisiensi 91,43%. Nilai tersebut memenuhi nilai baku mutu kadar menurut PermenLH no 5 tahun 2014. Penurunan kadar BOD, COD, dan TSS optimum tersebut terdapat pada variasi jumlah mixing tanaman SM50;EC250 dan pada hari ke 15. Ini membuktikan bahwa tanaman Salvinia molesta dan Eichhornia crassipes ini efektif dalam menurunkan kadar limbah cair industri tahu.
EFEKTIVITAS AZOLLA MICROPHYLLA DAN EICHHORNIA CRASSIPES DALAM PENGOLAHAN LIMBAH CAIR TAHU Rahman, Aldo; Lisha, Sri Yanti; Fitrada, Wathri
Jurnal Engineering Vol. 6 No. 1 (2024): Volume 6, Nomor 1, 2024
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Indonesian tofu industry is dominated by small scale industries with limited capital, so most do not have waste treatment facilities. Waste from the tofu industry in the form of liquid waste has a high BOD and COD content, and exceeds the quality standards set by PerMenLHK No. P.21 of 2018. Treatment of liquid waste from the tofu industry is necessary to reduce BOD and COD concentrations. Phytoremediation is an effective, efficient and environmentally friendly liquid waste treatment method to reduce BOD and COD parameters. This research aimed to determine the effectiveness of Azolla microphylla and Eichhornia crassipes in reducing BOD and COD of tofu liquid waste. The research data consists of BOD and COD test results following the phytoremediation method with a contact time of 15 days. Initial testing of tofu liquid waste showed BOD and COD results of 193.5 mg/L and 489.2 mg/L, respectively. After the tofu liquid waste was treated with the phytoremediation method, the BOD and COD reduction efficiencies were 48.27% and 74.52%, respectively. The effective weight combination for the reduction of BOD and COD parameters is 100 Azolla microphylla + 300 Eichhornia crassipes.