Tumor jaringan lunak merupakan pertumbuhan abnormal sel pada jaringan seperi lemak, otot, pembuluh darah, jaringan fibrosa dan saraf tepi. Ketika pertumbuhan sel abnormal tidak terkendali dan dapat menyebar (metastasis) disebut tumor ganas. Prefalensi dan jenis tumor jaringan lunak sangat beragam dan berbeda-beda. Pada tahun 2024, di Amerika Serikat diperkirakan terdapat 13.590 kasus tumor jaringan lunak ganas, dengan 5.200 kematina. Tumor dapat mempengaruhi self efficacy, memperburuk kualitas hidup dan bahkan menyebabkan kematian. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan self efficacy dengan kualitas hidup pasien tumor di RSUD Sungai Dareh. Jenis penelitian yang digunakan analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel 35 orang penderita tumor yang telah memenuhi kriteria inklusi dan eklusi. Teknik pengambilan sampel accidental sampling. Berdasarkan hasil penelitian di dapatkan 60% responden memiliki self eficacy baik. Dan 45,7 % memiliki kualitas hidup baik. Hasil uji statistik menunjukkan adanya hubungan antara self eficacy dengan kualitas hidup pada pasien tumor (P value 0,000 ≤ 0,05). Di harapkan kepada pasien tumor untuk selalu menumbuhkan self eficacy untuk menjaga kualitas hidup yang lebih baik. Kata Kunci: tumor, self efficacy, kualitas hidup.