., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
Unknown Affiliation

Published : 38 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 38 Documents
Search

Pengaruh Efektivitas Sistem Perpajakan, Akuntabilitas Pelayanan Publik dan Penyuluhan Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Kasus di KPP Pratama Gianyar) ., Ni Kadek Kiki Kurniawati; ., I Nyoman Putra Yasa, S.E., M.Si.; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.14565

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Efektivitas Sistem Perpajakan, Akuntabilitas Pelayanan Publik, dan Penyuluhan Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak di KPP Pratama Gianyar. Adapun populasi dalam penelitian ini adalah wajib pajak orang pribadi yang terdaftar di KPP Pratama Gianyar. Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner. Skala pengukuran yang digunakan dalam kuesioner adalah skala likert. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah accidental sampling. Kuesioner diberikan kepada responden yang dapat ditemui secara langsung atau secara kebetulan sedang berada di KPP Pratama Gianyar (accidental sampling). Untuk mengetahui keabsahan data, dilakukan uji kualitas data yang terdiri dari uji validitas dan uji reliabilitas. Setelah memenuhi uji kualitas data, maka dilakukan uji asumsi klasik yang terdiri dari uji normalitas, uji multikolinieritas, dan uji heteroskedastisitas. Pengujian hipotesis yang digunakan adalah uji t, uji F, dan koefisien daterminasi. Data dianalisis dengan menggunakan metode regresi linier berganda. Hasil dari penelitian ini adalah Efektivitas Sistem Perpajakan, Akuntabilitas Pelayanan Publik, dan Penyuluhan Perpajakan berpengaruh terhadap Kepatuhan Wajib Pajak di KPP Pratama Gianyar baik secara individu maupun secara bersama. Kata Kunci : efektivitas, akuntabilitas, penyuluhan, dan kepatuhan This study aimed at determining the effects of the of tax system effectiveness, publicly accountable entities, and tax support on the tax-payer compliance in KPP Pratama Gianyar. The population in this study was an individual tax-payer registered in KPP Pratama Gianyar. The primary data in this study were obtained through the distribution of questionnaires. The measurement scale used in the questionnaire was the Likert scale. The sampling technique used in this research was accidental sampling. Questionnaires were distributed to respondents who were met directly or by chance. To determine the validity of the data, they were tested through the validity and reliability test. After conducting the data quality test, the classical assumption test was carried out, consisting of normality test, multicollinearity test, and heteroscedasticity test. The hypothesis was tested with the t-test, F test, and determinatient coefficient test. The data were analyzed by using multiple linear regression method. The results of this study showed that the tax system effectiveness, publicly accountable entities, and tax support have affected the tax-payer compliance in KPP Pratama Gianyar either individually or collectively. keyword : effectiveness, accountable, support, and compliance
TELAAH SISTEM MUTRANIN (PEMBERIAN KREDIT SECARA TRADISIONAL DAN KEAGAMAAN PADA KRAMA) SEBAGAI WUJUD OPTIMALISASI PENGELOLAAN KAS (STUDI KASUS PADA PURA KAWITAN DI DESA PAKRAMAN NAGASEPAHA, KECAMATAN BULELENG) ., Ni Made Linda Krisnawati; ., Dr. Anantawikrama Tungga Atmadja, S.E.,; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.13383

Abstract

Mutranin yaitu pemberian kredit secara tradisional dan keagamaan kepada krama dalam pengelolaan keuangannya. Mutranin dikatakan sebagai pemberian kredit secara tradisional karena mekanisme mutranin sangat sederhana, serta mutranin dikatakan bersifat keagamaan karena dilakukan pada organisasi keagamaan dalam hal ini yaitu pura kawitan. Latar belakang inilah yang menjadikan Pura Kawitan di Desa Pakraman Nagasepaha merupakan kawitan yang menarik dikaji untuk mengetahui 1) mekanisme sistem mutranin, 2) pencatatan sistem mutranin, dan 3) bentuk pertanggungjawaban sistem mutranin. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif yang menekankan pada deskripsi serta interpretasi perilaku manusia. Data diperoleh melalui wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Data selanjutnya diolah melalui tiga tahapan, yaitu: 1) reduksi data, 2) penyajian data, 3) analisis data dan penarik simpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) mekanisme sistem mutranin dengan pengajuan ke bendahara melalui sangkepan diputuskan oleh bendahara dan mendapat persetujuan dari kelian pura kawitan maka kredit akan langsung diberikan, 2) pencatatan sistem mutranin dilakukan secara sederhana oleh bendahara yaitu dengan mencatat nama, jumlah pinjaman dan bunga yang dibayarkan perbulannya, dan 3) bentuk pertanggungjawaban sistem mutranin yaitu diumumkan langsung kepada krama dan menunjukkan catatan mutranin kepada krama. Kata Kunci : Kredit, Optimalisasi, Pengelolaan Keuangan, Kawitan Mutranin is a traditional and religious loan to krama (members of a customary village) in financial management. Mutranin is said to be the giving of a loan traditionally since its mechanism is very simple and is said to be religious since it is practiced in a religious organization office, in this case, Pura Kawitan. It is this background that makes Pura Kawitan in Pakraman village of Nagasepaha village interesting to be studied. 1) the mechanism of the mutranin system , 2) the recording system in Mutranin, and 3) the form of accountability in Mutranin system. This study used qualitative method that stresses on the description and interpretation of human behaviors. The data were collected then processed through three stages, i.e., 1) data reduction, 2) data display, and 3) data analysis to draw a conclusion. The results showed that : 1) the mechanism of Mutranin system is that the loan is proposed to the treasurer, through sangkep and is decided by the treasurer with the approval from Kelian of Pura Kawitan and after that the loan is given directly; 2) the recording system in Mutranin system is done in a simple way by the treasurer, that is, by recording the name, the amount borrowed and the monthly interest and 3) the form of accountability in Mutranin system is directly announced to krama ( villagers) by showing the mutranin record to them. keyword : Loan, Optimization, Financial Management, Kawitan
Analisis Penerapan SAK-ETAP Dalam Pencatatan Biaya Konversi Persediaan Menjadi Barang Jadi Pada CV.Mente Bali Sejahtera ., Ni Kadek Ari Purnami Yanti; ., Ni Luh Gede Erni Sulindawati, SE. Ak,M.P; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.14506

Abstract

Biaya konversi persediaan meliputi biaya yang secara langsung terkait dengan unit yang diproduksi, misalnya biaya tenaga kerja langsung.Termasuk juga alokasi sistematis overhead produksi tetap dan variabel yang timbul dalam mengkonversi bahan menjadi barang jadi. Pencatatan biaya konversi persedian ke barang jadi sangat penting hal ini dikarenakan dalam aktivitas tersebut terjadi biaya-biaya yang perlu dilakukan pencatatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bagaimana penerapan SAK-ETAP dalam pencatatan biaya konversi persediaan menjadi barang jadi pada perusahaan CV. Mente Bali Sejahtera, (2) mengetahui bagaimana dampak dari penerapan SAK-ETAP dalam pencatatan biaya konversi persediaan menjadi barang jadi pada perusahaan CV. Mente Bali Sejahtera, dan (3) mengetahui kendala-kendala yang dihadapi perusahaan dalam penerapan SAK-ETAP dalam proses pencatatan biaya konversi persediaan menjadi barang jadi pada perusahaan CV. Mente Bali Sejahtera Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi dan studi dokumen yang selanjutnya dianalisis dengan tiga tahapan yaitu (1) reduksi data, (2) penyajian data, dan (3) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) sistem pencatatan yang diterapkan sudah sesuai dengan standar yang berlaku yaitu SAK-ETAP, (2) memberikan dampak yang positif bagi perusahaan dan mempermudah dalam sistem pencatatan, dan (3) kendala yang dihadapi karena kurangnya sosialisasi mengenai SAK-ETAP itu sendiri dan adanya anggapan dalam penerapannya SAK-ETAP memerlukan banyak biaya Kata Kunci : Biaya Konversi, SAK-ETAP, Pencatatan Inventory conversion costs include costs that are directly related to units produced, eg direct labor costs. They also include the systematic allocation of fixed overhead production and the variables that arise in converting materials into finished goods. The recording of the inventory cost into the finished goods is very important because in the event there are costs that need to be done recording. This study aimed at determining (1) how the application of SAK-ETAP in recording the inventory conversion cost into finished goods at the company CV. Mente Bali Sejahtera, (2) knowing how the effect of the implementation of SAK-ETAP in recording the inventory conversion cost into finished goods at company CV. Mente Bali Sejahtera, (3) knowing the constraints faced by the company in the application of SAK-ETAP in the process of recording the inventory conversion cost into finished goods at the company CV. Mente Bali Sejahtera. This research was conducted by qualitative method. Data were collected through in-depth interview, observation, and document study which were then analyzed in three stages: (1) data reduction, (2) data presentation, (3) conclusion. The results of the research indicated that: (1) the recording system applied was in accordance with the applicable standard ie SAK-ETAP, (2) it gave a positive effect to the company and facilitated the recording system, (3) the constraints faced due to lack of socialization regarding SAK-ETAP itself and the presumption in its application SAK-ETAP required a lot of cost. keyword : Conversion Cost, SAK-ETAP, Recording.
PENGARUH STRUKTUR CORPORATE GOVERNANCE DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KESULITAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2016 ., Made Radita Cita Putri; ., Dr. Edy Sujana, S.E., M.Si.Ak.; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.13647

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris pengaruh struktur Corporate Governance dan Ukuran Perusahaan terhadap Kesulitan Keuangan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan tahunan perusahaan yang dipublikasikan di www.idx.co.id. Populasinya adalah perusahaan di sektor properti dan real estate di bursa efek Indonesia pada 2012-2016 sebanyak 46 perusahaan. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel yang memenuhi kriteria dalam penelitian ini adalah 10 perusahaan. Teknik analisis data adalah analisis regresi berganda dengan menggunakan SPSS 19.0 for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah dewan direksi, proporsi dewan komisaris independen, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, komite audit, dan ukuran perusahaan berpengaruh terhadap kesulitan keuangan.Kata Kunci : jumlah dewan direksi, proporsi dewan komisaris independen, kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial , Ukuran Perusahaan, Kesulitan Keuangan This study aimed at gaining empirical evidences on the impact of corporate governance structure and company size on financial difficulty. This study was a quantitative study and using secondary data gained from companies’ yearly financial statements which were published at www.idx.co.id. The population of this study were 46 companies in the property and real estate sectors at Indonesia stock exchange in 2012-2016. The sampling technique applied in this study was purposive sampling technique. The samples which fulfilled the criteria of this study were 10 companies. The data analysis technique was double regression analysis using SPSS 19.0 for Windows. The results of the analysis showed that the number of the board of directors, the proportion of the independent commision board, institutional ownership, managerial ownership, audit committee and company size had impact on financial difficultykeyword : number of the board of directors, proportion of independent commision board, institutional ownership, managerial ownership, company size, financial difficulty
Analisis Modal Sosial Dalam Berdirinya Kembali Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Desa Pakraman Tusan, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung. ., Ni Wayan Wahyuni; ., Dr. Anantawikrama Tungga Atmadja, S.E.,; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.13148

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui bagaimana motivasi krama desa dalam membentuk kembali LPD Desa Pakraman Tusan. (2) mengetahui bagaimana proses pembentukan kembali LPD Desa Pakraman Tusan. (3) mengetahui bagaimana modal sosial membuat LPD Desa Pakraman Tusan lebih maju dan disiplin. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi dan studi dokumen yang selanjutnya dilakukan analisis data dengan model analisis interaktif melalui tiga tahapan yaitu (1) reduksi data, (2) penyajian data, (3) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Didirikannya kembali LPD Desa Pakraman Tusan pada Tahun 2016 oleh krama desa yaitu karena adanya motivasi internal yaitu krama desa merasakan kehilangan LPD dan dengan melihat Desa Pakraman yang lain memiliki LPD (2) Terbentuknya kembali LPD merupakan kesepakatan seluruh krama desa dalam sangkep, dan dalam pemilihan pengurus LPD seluruh krama desa memiiki hak suara (3) Adanya modal sosial berupa kepercayaan, jaringan sosial dan norma dalam berdirinya kembali LPD sehingga membuat LPD lebih maju dan disiplin dalam pengelolaan keuangannya. Kata Kunci : Lembaga Perkreditan Desa (LPD), Desa Pakraman, Modal Sosial This study aimed at: (1) finding out how the motivation of krama desa ‘village people’ in re-forming LPD of Tusan pakraman village was. (2) knowing how the re-establishment process of LPD of Tusan pakraman village was. (3) knowing how the social capital made LPD of Tusan pakraman village became more developed and disciplined. This research was conducted through a qualitative method. The data were collected through in-depth interview, observation, and document study which were then analyzed through interactive analysis model that consist of three stages: (1) data reduction, (2) data presentation, (3) conclusion drawing. The results of the research showed that (1) the re-establishment of LPD of Tusan pakraman village in year 2016 by krama desa ‘village people’ was because of the internal motivation that village krama ‘people’ felt the loss of LPD and by seeing other pakraman village that had LPD (2) The re-establishment of LPD was an agreement of all village krama ‘people’ in a village meeting, and in the election of LPD officials every village krama ‘people’ had a voice (3) The existence of social capital in the form of trust, social network, and norm in the re-establishment of LPD, thus made the LPD more developed and disciplined in the management of its finance. keyword : Village Credit Institution (LPD), Desa Pakraman, Social Capital
PENGARUH KEAHLIAN PROFESIONAL, GAYA KEPEMIMPINAN, PENGALAMAN KERJA BADAN PENGAWAS DAN BUDAYA ORGANISASI MENYAMA BRAYA TERHADAP EFEKTIVITAS SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PADA LEMBAGA PERKREDITAN DESA (LPD) SE-KABUPATEN BULELENG ., I Made Raka Budiarsana; ., Ni Luh Gede Erni Sulindawati, SE. Ak,M.P; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.13173

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keahlian profesional, gaya kepemimpinan, pengalaman kerja badan pengawas dan budaya organisasi menyama braya terhadap efektivitas sistem pengendalian internal LPD Se-Kabupaten Buleleng. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah LPD se-Kabupaten Buleleng. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode proportional random sampling. Dengan menggunakan sampel sebanyak 59 LPD, dan setiap LPD digunakan 3 responden (kepala LPD, ketua badan pengawas, dan kepala bagian kredit) sehingga diperoleh 177 responden. Sumber data yang digunakan adalah data primer. Data diperoleh dari penyebaran kuesioner secara langsung kepada responden. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, uji kualitas data, uji asumsi klasik, analisis regresi linier bergandan dan uji hipotesis dengan bantuan program SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; (1) keahlian professional badan pengawas berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas sistem pengendalian internal, (2) gaya kepemimpinan badan pengawas berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas sistem pengendalian internal, (3) pengalaman kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas sistem pengendalian internal, dan (4) budaya organisasi menyama braya berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas sistem pengendalian internal. Kata Kunci : sistem pengendalian internal, keahlian profesional, gaya kepemimpinan, pengalaman kerja, menyama braya This study aimed at finding out the effect of professional skills, leadeship styles, the work experience of the supervising agency and the menyama braya organizational culture on the effectivity of the internal control system of the Village Credit Institutions in Buleleng Regency. This study was a quantitative study. The population was all the Village Credit Institutions in Buleleng Regency. The sampling technique applied was proportional random sampling. The samples were 59 Village Credit Institutions with 3 persons were used as respondents from each Village Credit Institution, namely the head of the Village Credit Institution, the head of the supervising board, and the head of the credit section. The source of the data was primary data and the data was collected from distributing questionnaires directly to the respondents. The data analyses in this study were descriptive analysis, data quality test, classical assumption test, double linear regression analysis and hipothesis test assited by SPSS Program Version 23. The results of the analysis showed that (1) the professional skills of the supervising board has positive and significant effect on the effectivity of the internal control system, (2) the leadership styles had positive and significant effect on the effectivity of the internal control system, (3) the work experience had positive and significant effect on the effectivity of the internal control system, (4) menyama braya organizational culture had positive and significant effect on the effectivity of the internal control system.keyword : internal control system, professional skills, leadership styles, work experience, menyama braya
ANALISIS PENGARUH DIMENSI FRAUD DIAMOND TERHADAP PERILAKU KECURANGAN AKADEMIK MAHASISWA (Studi Kasus Mahasiswa Penerima Bidikmisi Jurusan Akuntansi S1 Fakultas Ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha) ., Kadek Desi Padmayanti; ., Dr. Edy Sujana, S.E., M.Si.Ak.; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.13169

Abstract

Penelitian ini menguji faktor-faktor yang memengaruhi perilaku kecurangan akademik mahasiswa menggunakan dimensi fraud diamond yang terdiri dari tekanan, kesempatan, rasionalisasi, dan kemampuan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan data primer yang diperoleh dari kuisioner dan diukur dengan menggunakan skala likert. Teknik pemilihan sampel menggunakan purposive sampling. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa penerima beasiswa bidikmisi jurusan akuntansi S1 fakultas ekonomi Universitas Pendidikan Ganesha, jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 150 mahasiswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan IBM SPSS 24.0 for Windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tekanan, kesempatan dan rasionalisasi berpengaruh posistif signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik, sedangkan kemampuan tidak berpengaruh positif signifikan terhadap perilaku kecurangan akademik.Kata Kunci : kecurangan akademik, tekanan, kesempatan, rasionalisasi, kemampuan. This study aimed at examining the factors that influence students’ academic fraud behavior by using fraud diamond dimensions which consisted of pressure, opportunity, rationalization, and capability. This research was a quantitative research using primary data obtained from the questionnaire and measured by using Likert scale. The sample selection technique used was purposive sampling. The research population comprised students receiving the bidikmisi scholarship of accounting departement S1 of Economics Faculty in Universitas Pendidikan Ganesha. The number of samples in this study were 150 students. The data analysis technique used was multiple linear regression analysis by using IBM SPSS 24.0 for Windows. The result of this research shows that pressure, opportunity and rationalization have positive significant effect to student’s academic fraud behavior, whereas capability did not influence.keyword : academic fraud, pressure, opportunity, rationalization, capability.
Peranan Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) terhadap Kinerja Pemerintah Desa (Studi Kasus di Desa Kaba-kaba, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan) ., I Gusti Ayu Trisha Sulina; ., Made Arie Wahyuni, S.E., M.Si.; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.13197

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran sistem keuangan desa (Siskeudes) terhadap kinerja pemerintah desa di Desa Kaba-kaba, Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif. Data yang digunakan adalah data primer berupa hasil observasi dan wawancara dan data sekunder. Informan yang digunakan adalah Kepala Desa, Operator sistem keuangan desa (Siskeudes), Sekretaris desa, Bendahara Desa, Kaur serta Kasi Desa. Metode analisis yang digunakan adalah metode kualitatif dengan tahapan sebagai berikut: (1) pengumpulan data; (2) analisis data; (3) penyajian data; (4) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Penginputan data pada sistem keuangan desa (Siskeudes) harus sesuai dengan yang tertera dalam sistem; (2) Cara untuk mengintegrasikan sumber daya manusia (SDM) yang rendah yaitu melalui pendampingan dan pelatihan; (3) Penerapan sistem keuangan desa (Siskeudes) memberikan dampak positif terhadap kinerja pegawai. Dari hal tersebut maka penerapan sistem keuangan desa (Siskeudes) memilliki peran yang penting terhadap kinerja pemerintah desa yang dirasakan langsung oleh para pegawai desa di Desa Kaba-kaba. Hal ini sesuai dengan tujuan dari diterapkannya sistem keuangan desa (Siskeudes) yaitu untuk membantu kerja pegawai desa. Kata Kunci : Siskeudes, Kinerja Pemerintah Desa, Sumber Daya Manusia (SDM) This research was conducted to find out the role of village financial system (Siskeudes) on the performance of village administration in Kaba-kaba Village, Kediri Sub-district, Tabanan Regency. This research employed qualitative research approach. The data used were primary data, which were in the form of observation and interview and secondary data. The informants used were the village head, the village financial system operators (Siskeudes), the village secretaries, the village treasurer, village Kaur ‘village administration coordinator’ and Kasi ‘section head’. The analytical method used was qualitative method including the following stages: (1) data collection; (2) data analysis; (3) data presentation; (4) conclusions drawing. The results showed that: (1) Inputting data on village financial system (Siskeudes) had to be in accordance with those listed in the system; (2) The ways to integrate low human resources (HR) were through mentoring and training; (3) The implementation of the village financial system (Siskeudes) had a positive impact on the performance of employees. From this, the implementation of the village financial system (Siskeudes) had an important role on the village administration, which was directly perceived by the village officials of Kaba-kaba Village. This was in accordance with the purpose of applying the village financial system (Siskeudes), that is, to assist the work of village officials. keyword : Siskeudes, Village Goverment Perfomance, Human Resources (HR
ANALISIS PENGUNGKAPAN DAN DAMPAK PENERAPAN CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY (CSR) TERHADAP PEMANGKU KEPENTINGAN (STAKEHOLDER) PADA HOTEL KUPU-KUPU BARONG UBUD ., Ni Putu Yulianti Astuti; ., Dr. Anantawikrama Tungga Atmadja, S.E.,; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.14505

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bentuk-bentuk program Corporate Social Responsibility, pengungkapan Corporate Social Resposibility dan dampak penerapan Corporate Social Responsibility terhadap stakeholder. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan pertama, program tanggung sosial atau CSR yang dilakukan oleh Hotel Kupu-Kupu Barong dalam beberapa program, diantaranya adalah program sosial, lingkungan, pendidikan dan kesehatan. Kedua, pengungkapan Corporate Social Responsibility Hotel Kupu-Kupu Barong Ubud untuk semua sektor memiliki nilai Indeks CSRD >50% yaitu 78,85% yang berarti Hotel Kupu-Kupu Barong Ubud telah mengungkapkan CSR dengan sangat baik. Ketiga, program Corporate Social Responsibility pada Hotel Kupu-Kupu Barong Ubud memberikan dampak positif terhadap stakeholder, dan program CSR berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat serta memberikan dampak yang baik untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia pada karyawan Hotel Kupu-Kupu Barong Ubud. Kata Kunci : Corporate Social Responsibility (CSR), Hotel Kupu-Kupu Barong Ubud, Stakeholder The research was conducted to know the forms of Corporate Social Responsibility Program, the disclosure of Corporate Social Responsibility and the implementation impact of Corporate Social Responsibility implementation on stakeholders. The data used in this research were primary data and secondary data. The data collections in this research were through interview technique, observation and documentation. This research was conducted in qualitative method. The data analysis in this research employed qualitative descriptive analysis technique. The results showed that first, social responsibility programs or CSR conducted by Kupu-kupu Barong Hotel in several programs, including social programs, environment, education and health. Second, the disclosure of Corporate Social Responsibility at Kupu-kupu Barong Hotel for all sectors had a CSRD index value> 50%, that is, 78.85% which means that Kupu-kupu Barong Hotel had shown a very good CSR. Third, the Corporate Social Responsibility program at Kupu-kupu Barong Hotel had a positive impact on the stakeholders, and CSR programs had a positive impact on the quality of human resources’ improvement of the employees at Kupu-kupu Barong Hotel. keyword : Corporate Social Responsibility (CSR), Kupu-kupu Barong Hotel Ubud, Stakeholder
PENGARUH PEMAHAMAN AKUNTANSI BERBASIS SAK-ETAP, EMPOWERING LEADERSHIP, DAN LOCUS OF CONTROL TERHADAP KINERJA KOPERASI (STUDI PADA KSP DI KECAMATAN BULELENG) ., Komang Wiriastuti; ., I Gusti Ayu Purnamawati, S.E., M.Si. Ak.; ., Putu Sukma Kurniawan, S.T., M.A.
JIMAT (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Akuntansi) Undiksha Vol 8, No 2 (2017):
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jimat.v8i2.14564

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemahaman akuntansi berbasis SAK-ETAP, empowering leadership, dan locus of control terhadap kinerja koperasi. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemahaman akuntansi berbasis SAK-ETAP, empowering leadership, dan locus of control terhadap kinerja koperasi, manfaat dari penelitian ini terdiri dari manfaat praktis dan manfaat teoritis. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori agensi yang menyatakan bahwa antara pihak satu dan lainya saling berkaitan. Teori ini juga didukung oleh beberapa peneliti yang telah mengalami penelitian terhadap variabel pemahaman akuntansi berbasis SAK-ETAP, empowering leadership, locus of control, dan kinerja koperasi. Teori pendukung lainnya yaitu teori perilaku yang menyatakan bahwa adanya rangsangan untuk seseorang untuk melakukan tindakan. Populasi dalam penelitian ini adalah koperasi simpan pinjam di Kecamatan Buleleng. Kemudian, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purpose sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan koperasi simpan pinjam di Kecamatan Buleleng yang terlibat langsung dengan kinerja koperasi dengan jumlah 73 responden. Uji kualitas data dalam penelitian ini terdiri dari uji validitas dan uji reliabilitas. Uji asumsi klasik yang digunakan dalam peneltiian ini adalah uji normalitas, uji multikolinieritas, uji linieritas, dan uji heteroskedastisitas. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda. Selanjutnya dilakukan uji t dan koefisien determinasi. Hasil dari penelitian ini adalah pemahaman akuntansi berbasis SAK-ETAP, empowering leadership, locus of control, berpengaruh positif dan signifikan secara individu terhadap kinerja koperasi. Kata Kunci : akuntansi, empowering, control, dan kinerja This research aimed to determine the effect of accounting understanding based on SAK-ETAP, empowering leadership, and locus of control toward cooperative’s performance. The research significances were divided into practical significance and theoretical significance. This research used Agency Theory which stated that one party to the others are related. This theory is also supported by several researchers who researched on accounting understanding, locus of control, and cooperative performance. Another supporting theory is the behavioral theory which stated that there must be a stimulus for someone to take an action. Research population was saving and loans cooperative in Buleleng. This research used purposive sampling technique. The sample of this research was the employee of savings and loans cooperative in Buleleng that was directly involved with the performance of cooperatives with 73 correspondents. Data quality test in this reseatch consisted of validity test and reliability test. The classical assumption test used in this research were the normality test, multicollinearity test, linearity test, and heteroscedasticity test. The data was analyzed using multiple linear regression analysis. Then, followed with t-test and coefficient of determination. The result showed positive and significance individual influence of accounting understanding based on SAK-ETAP, empowering leaderahip, locus of control toward cooperative performance. keyword : accounting, empowering, control, and performance