Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA

The Influence of Consumer Legal Literacy, Digital Contract Transparency, and Fear of Debt on Decisions to Use Online Loan Services: Pengaruh Literasi Hukum Konsumen, Transparansi Kontrak Digital, dan Ketakutan Terjerat Utang terhadap Keputusan Menggunakan Layanan Pinjaman Online Manihuruk, Frido Evindey; Sihombing, Theresia; Purba, Bonaraja
JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA Vol. 4 No. 2 (2025): JAKADARA: JURNAL EKONOMIKA, BISNIS, DAN HUMANIORA
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36002/jd.v4i2.4051

Abstract

Fenomena maraknya penggunaan layanan pinjaman online di kalangan mahasiswa menimbulkan kekhawatiran terkait literasi hukum, transparansi kontrak, serta risiko terjerat utang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menganalisis pengaruh Literasi Hukum Konsumen, Transparansi Kontrak Digital, dan Ketakutan Terjerat Utang terhadap Keputusan Menggunakan Layanan Pinjaman Online di kalangan mahasiswa Universitas Negeri Medan. Data yang digunakan merupakan data primer yang diperoleh melalui penyebaran kuesioner. Populasi penelitian berjumlah 37.732 mahasiswa, dan sampel ditentukan sebanyak 378 responden berdasarkan rumus Yount dengan teknik random sampling. Analisis data dilakukan menggunakan regresi linear berganda. Sebelum analisis, data telah diuji validitas dan reliabilitas instrumen, serta memenuhi uji asumsi klasik yang meliputi uji normalitas, multikolinearitas, dan heteroskedastisitas, sehingga model layak dianalisis secara statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Transparansi Kontrak Digital berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan menggunakan layanan pinjaman online (koefisien 0,9290; sig. 0,0000). Ketakutan Terjerat Utang berpengaruh negatif signifikan (koefisien -0,3024; sig. 0,0010). Sementara itu, Literasi Hukum Konsumen tidak berpengaruh signifikan (koefisien -0,0980; sig. 0,4572). Nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0,6406 menunjukkan bahwa ketiga variabel menjelaskan 64,06% variasi keputusan penggunaan pinjaman online. Temuan ini menegaskan pentingnya keterbukaan informasi serta aspek emosional dalam perilaku keuangan mahasiswa, sekaligus memberikan kontribusi bagi pengembangan kebijakan edukasi keuangan digital yang lebih efektif di lingkungan perguruan tinggi.