Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

CHARACTERIZATION OF TABAH BLACK RICE TYPE CULTIVATED IN TIDAL RICE FIELD Purba, Yohanda Samuel; Syafiuddin, Wasi'an; Palupi, Tantri
Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian Vol 8, No 1 (2019): Januari 2019
Publisher : Jurnal Sains Mahasiswa Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT Characterization was very essential to identify the description of the black rice type characters. This study aims to determine the morphological and agronomic characteristics of Tabah black rice qualitatively and quantitatively, based on the Guidance of Rice Characterization and Evaluation System (Ministry of Agriculture, 2003). The research was carried out in tidal rice at the Sungai Kakap Seed Center Developer. Observations were made measure the qualitative and quantitative black rice phenotypes. The results showed that the agronomic character of Tabah black rice had the ability to medium breed (14 tillers), plant height in the maximum vegetative phase 119,08 cm classified as medium, panicle and overall neck panicle emergence, grain fertility 84,48% classified as fertile and plant age 151 days, and were classified as deep length. Morphological characters were seed height 37,48 cm, leaf length 58,72 cm classified as medium, leaf width 1,72 cm classified as wide, surface of rough hairy leaves, 37,6o leaf angle classified as upright, flag leaf angle 44,8o classified as medium, light green leaf neck, white leaf ears colorless, golden yellow leaf segment, light green leaves (Yellow-Green Group 146 B), green leaf midrib, ligula is 1,8 cm classified as long, ligula is white (Yellow-Green Group 145 A), ligula shape is 2-cleft, the stem angle was 33,7o classified as medium, the stem was yellow gold (Yellow-Green Group 151 D), the panicle was 27,43 cm, panicle type was between medium and open, drooped panicle, seed length 9,87 mm was classified as very long, seed width was 2,72 mm, seed thickness was 2,05 mm and weight of 100 grains was 2,17 grams with  13,6% moisture content. Keywords : agronomy, black rice, characterization, morphology, Tabah rice
PENGARUH KOMPOSISI PUPUK NPK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASlL JAGUNG MANIS PADA KEDALAMAN MUKA AIR TANAH BERBEDA DENGAN SISTEM BUDIDAYA JENUH AIR PADA MEDIA TANAH ALUVIAL Prayuda, Alessandro Rasma; Nurjani, Nurjani; Syafiuddin, Wasi'an
Jurnal Sains Pertanian Equator Vol 14, No 2
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jspe.v14i2.90388

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan komposisi pupuk NPK dan ketinggian muka air tanah yang tepat untuk mendapatkan pertumbuhan dan hasil terbaik jagung manis pada sistem budidaya jenuh air di media tanah alluvial. Penelitian dilaksanakan di Golden River Camp yang berlokasi di Desa Kalimas, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, penelitian ini berlagsung sejak April – Juli 2024. Penelitian ini disusun dengan menggunakan Rancangan Split block RAK dengan kedalaman muka air tanah sebagai main plot (D) dengan 2 taraf dan komposisi NPK sebagai sub plot (P) dengan 4 taraf, sehingga didapatkan 8 kombinasi perlakuan, setiap perlakuan terdapat 3 ulangan dan masing-masing unit perlakuan terdiri 4 sampel tanaman, sehingga terdapat 24 unit percobaan dengan demikian terdapat 96 tanaman. Faktor pertama kedalaman muka air tanah (D) terdiri dari d1= 20 cm dan d2= 30 cm. Faktor kedua komposisi NPK terdiri dari n1=NPK 16-16-16+NPK 16-16-16+NPK 16-16-16, n2 =NPK 16-16-16+NPK 20-10-10+ NPK 20-10-10, n3 =NPK 16-16-16+NPK 9-25-25 NPK 9-25-25, n4 =NPK 16-16-16+NPK 20-10-10+NPK 9-25-25. Variabel yang diamati dalam penelitian ini terdiri dari Tinggi Tanaman, Panjang Daun, Lebar Daun, Diameter Batang, Panjang Ruas Batang, Volume Akar, Berat Kering Tanaman, Umur Berbunga Jantan, Umur Berbunga Betina, Umur Panen, Berat Tongkol Berkelobot, Berat Tongkol Tanpa Kelobot, Diameter Tongkol Tanpa Kelobot, Panjang Tongkol, dan Jumlah Baris Biji per Tongkol. Hasil penelitian menunjukan bahwa perlakuan komposisi pupuk NPK berpengaruh tidak nyata terhadap seluruh variabel penelitian. Sementara perlakuan kedalaman muka air tanah berpengaruh nyata terhadap variabel variabel tinggi tanaman umur 6 MST, panjang daun, panjang ruas batang, panjang tongkol tanpa kelobot dan jumlah baris biji per-tongkol. Kedalaman muka air tanah 30 cm dapat memberikan pertumbuhan jagung manis yang lebih baik dibandingkan dengan kedalaman muka air tanah 20 cm pada tanah aluvial dengan sistem budidaya jenuh air.