Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MINAT ANGGOTA KOMUNITAS OLAHRAGA FREELETICS TERHADAP KOMUNITAS OLAHRAGA FREELETICS DI KOTA SURABAYA RENATO, ADRIAN
Jurnal Kesehatan Olahraga Vol 4, No 3 (2016): Edisi Agustus 2016
Publisher : Jurnal Kesehatan Olahraga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK MINAT ANGGOTA KOMUNITAS OLAHRAGA FREELETICS TERHADAP KOMUNITAS OLAHRAGA FREELETICS DI KOTA SURABAYA   Penelitian ini menguji bagaimana minat anggota komunitas olahraga Freeletics terhadap komunitas olahraga Freeletics di kota Surabaya. Minat adalah ketertarikan pada sesuatu hal ataupun aktifitas tanpa ada yang menyuruh. Minat diperoleh dari hasil pengamatan, kemudian timbul dorongan untuk berpartisipasi di dalamnya.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui minat anggota komunitas olahraga Freeletics terhadap komunitas olahraga Freeletics di kota Surabaya. Sasaran penelitian adalah anggota aktif komunitas olahraga Freeletics di kota Surabaya dengan jumlah subjek penelitian sebesar 40 responden. Metode penelitian ini menggunakan kuantitatif deskriptif dengan analisis data dan proses pengambilan data dilakukan dengan pengisian angket tertutup. Berdasarkan dari hasil penelitian dan pembahasan, maka didapat hasil perhitungan persentase. Hasil tersebut antara lain: 1) Dimensi pengetahuan olahraga Freeletics 87.8% 2) Dimensi pengenalan aplikasi Freeletics 85% 3) Dimensi manfaat olahraga Freeletics 88.5% 4) Dimensi komunitas olahraga Freeletics di kota Surabaya 79% 5) Dimensi minat saya bergabung dengan komunitas olaharaga Freeletics di kota Surabaya 84.3% Dimensi dominan yang mempengaruhi minat anggota komunitas olahraga Freeletics terhadap komunitas olahraga Freeletics di kota Surabaya terdapat pada dimensi manfaat olahraga Freeletics dengan hasil persentase tertinggi sebesar 88.5%. Kata Kunci : Freeletics, Komunitas, Anggota, Minat. ABSTRACT THE PASSION OF FREELETICS SPORT COMMUNITY MEMBER TOWARDS FREELETICS SPORT COMMUNITY IN SURABAYA   This study examines passion within the members of Freeletics sport community toward this community in Surabaya. Passion is an enticing desire into something or any activities done by their own will. Passion comes from observation and then encouragement which arises to participate inside it. This study aims to find out passion within the members of Freeletics sport community toward this community in Surabaya. The objective of this study is active members of Freeletics sport community in Surabaya with total research subject 40 respondents. This study uses descriptive qualitative method with data analysis and the process of collecting data uses closed questionnaire. Based on the result of analysis and discussion, then the writer got the result of percentage. The results are: 1)The dimension of Freeleticssport science is 87,8% 2)The dimension of Freeleticsapplication introduction is 85% 3)The dimension of Freeleticssport advantage is 88,5% 4)The dimension of Freeleticssport community in Surabaya is 79% 5)The dimension of my passion in joining Freeletics sport community in Surabaya is 84,3% The dominant dimension that influences the passion of Freeletics sport community members toward Freeletics sport community in Surabaya is in the dimension of Freeleticssport advantage with the highest result 88.5%. Keywords : Freeletics, Community, Member, Passion.  
Pengembangan Program Latihan Freeletics Terhadap Indeks Massa Tubuh (Imt) Dan Vo2max di Komunitas Freeletics Kota Surabaya Renato, Adrian; Cholid, Abd; Suharti
Jurnal Segar Vol. 11 No. 1 (2022): Jurnal SEGAR, Volume 11 Nomor 1, November 2022
Publisher : Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21009/segar/1101.02

Abstract

Kegiatan belajar dan pekerjaan yang memiliki tuntutan tugas yang harus diselesaikan dengan batas waktu yang relatif singkat. Berdampak pada berkurangnya intensitas waktu beristirahat yang dapat menimbulkan berbagai macam penyakit, meningkatnya stres seseorang yang dapat memicu kelebihan berat badan. 13,5% orang dewasa usia 18 Tahun keatas mengalami kelebihan berat badan, 28,7% mengalami Obesitas (IMT ≥ 25). Kapasitas VO2Max juga berpengaruh terhadap kinerja yang baik seseorang dalam menunjang setiap produktifitasnya dan seseorang memiliki kapasitas VO2Max yang berbeda-beda. Freeletics adalah olahraga yang menggunakan berat badan sebagai hambatannya. Melatih kekuatan otot dan daya tahan tubuh. Sifat gerakan yang intens membuat tubuh mampu membakar banyak kalori dalam tubuh. Komunitas olahraga Freeletics Kota Surabaya merupakan salah satu komunitas olahraga yang dapat memicu seseorang lebih tertarik untuk melakukan aktifitas olahraga, dapat menambah pertemanan, berpotensi meningkatkan hubungan kerjasama dalam suatu pekerjaan, dan dapat menghindari efek bosan dalam melakukan olahraga sendirian. Peneliti merumuskan penelitian pengembangan program latihan Freeletics terhadap indeks massa tubuh (IMT) dan VO2Max di komunitas Freeletics kota Surabaya. Metode penelitian menggunakan Metode Kuantitatif, dengan rancangan dukungan eksperimen Pre-Experiment dengan One Group Pretest-Posttest difungsikan pada suatu kumpulan tertentu. Berdasarkan klasifikasi sesuai Sampling Purposive yang memenuhi berjumlah 8 orang tergabung dalam 12 Weeks Program Batch 8. Beberapa uji analisis yang digunakan untuk mengolah data seperti uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t. hasil dari pengolahan data uji normalitas, uji homogenitas, dan uji t sebagai berikut: (a) Uji Normalitas Pengolahan data: (1) Pretest dan Postest Indeks Massa Tubuh (IMT) dengan skor Signifikasi 0.181 > 0,05 dan 0.402 > 0,05, sehingga berdasarkan uji normalitas data IMT mengasilkan distribusi normal. (2) Pretest dan Postest VO2Max dengan skor Signifikasi Pretest dan Postest VO2Max pada uji Kolmogorov-Smirnov 0.332>0,05 dan 0.263>0,05, sehingga berdasarkan uji normalitas data VO2Max mengasilkan distribusi normal; (b) Uji Homogenitas di dapat skor Signifikasi IMT dan VO2Max pada uji homogenitas sebesar 0.003<0,05, hasil data data bervariasi atau bersifat Heterogen; (c) Uji t diperoleh skor Sig. (2-tailed) sebesar (0.004 < dari 0.05), menunjukan nilai Sig. (2-tailed) lebih kecil nilai probabilitas 0,05 dan dapat disimpulkan ada pengaruh program latihan Freeletics terhadap indeks massa tubuh (IMT) dan VO2 Max.