Tujuan Penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh sumber daya manusia, sistem informasi, orientasi tujuan, pengukuran kinerja, budaya organisasi terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja dan komitmen organisasi sebagai variabel mediasi. Penelitian ini merupakan penelitian kausalitas dan obyek penelitian adalah 25 OPD Provinsi Sulawesi Tenggara. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menyebar kuisioner, wawancara dan mengumpulkan dokumentasi, dengan bantuan pengelolaan analisis data SPSS versi 24.Hasil penelitian menunjukkan bahwa, Sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi, Sistem informasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap komitmen organisasi, Orientasi tujuan berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap komitmen organisasi, Pengukuran kinerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap komitmen organisasi, Budaya organisasi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap komitmen organisasi, Sumber daya manusia berpengaruh positif dan signifikan terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja, Sisten informasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja, Orientasi Tujuan berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja, Pengukuran kinerja berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja, Budaya organisasi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja, Komitmen organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja. Komitmen organisasi mampu bertindak sebagai variabel mediasi antara sumber daya manusia terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja, Komitmen organisasi tidak mampu bertindak sebagai variabel mediasi antara sistem inforamsi terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja, Komitmen organisasi tidak mampu bertindak sebagai variabel mediasi antara orientasi tujuan terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja, Komitmen organisasi mampu bertindak sebagai variabel mediasi antara pengukuran kinerja terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja dan Komitmen organisasi tidak mampu bertindak sebagai variabel mediasi antara budaya organisasi terhadap implementasi anggaran berbasis kinerja. Kata Kunci: Sumber Daya Manusia, Sistem Informasi, Orientasi Tujuan, Pengukuran Kinerja, Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi Anggaran Berbasis Kinerja.Â