Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN EFEKTIVITAS PENYELESAIAN SENGKETA ADMINISTRASI NEGARA MELALUI PENDEKATAN ALTERNATIF Syaroni, Imam; Widyaningrum, Tuti
Wacana Paramarta: Jurnal Ilmu Hukum Vol 23 No 1 (2024): Wacana Paramarta: Jurnal Ilmu Hukum XXIII:1:2024
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Langlangbuana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32816/paramarta.v23i1.566

Abstract

Penyelesaian sengketa administrasi negara, yang mencakup konflik antara individu atau entitas swasta dengan pemerintah terkait keputusan atau tindakan administratif, semakin kompleks dan membutuhkan solusi cepat serta efisien. Tradisi penyelesaian sengketa melalui litigasi di pengadilan seringkali memakan waktu dan biaya yang besar, sehingga pendekatan alternatif seperti mediasi, negosiasi, konsiliasi, dan arbitrase diusulkan sebagai solusi yang lebih efektif. Rumusan masalah dalam makalah ini meliputi kelemahan prosedur penyelesaian sengketa tata usaha negara yang ada saat ini, eksplorasi konsep mediasi sebagai solusi potensial, dan penggambaran pengaturan mediasi yang berbasis pada nilai keadilan Pancasila. Masalah lain yang diidentifikasi adalah perbedaan dalam efektivitas dan efisiensi antara arbitrase dan mediasi sebagai metode penyelesaian sengketa di luar pengadilan. makalah ini menyoroti bagaimana pemerintah dan lembaga administrasi di berbagai negara, termasuk Indonesia, telah memperkenalkan sistem penyelesaian sengketa administrasi yang menggunakan pendekatan alternatif. Penelitian ini membahas bagaimana Undang-Undang Nomor 30 Tahun 1999 tentang Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian Sengketa diterapkan dalam konteks penyelesaian sengketa non-litigasi. Penelitian ini menganalisis efektivitas dan efisiensi dari berbagai metode penyelesaian sengketa, serta dampaknya terhadap kepercayaan publik dan efisiensi administratif. Penelitian ini menunjukkan bahwa pendekatan alternatif dalam penyelesaian sengketa administrasi negara tidak hanya meningkatkan efisiensi dan mengurangi biaya, tetapi juga dapat memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan meningkatkan keadilan dalam penyelesaian sengketa. Konsep mediasi yang diusulkan dalam makalah ini sesuai dengan nilai-nilai Pancasila dan dapat menjadi solusi efektif untuk menyelesaikan sengketa tata usaha negara yang efisien dan adil.
Etika dalam Ruang Sidang: Perspektif Filsafat Hukum terhadap Putusan Hukum dan Keadilan Syaroni, Imam
Lex Aeterna Law Journal Vol 1 No 3 (2023): Lex Aeterna Law Journal
Publisher : Lex Aeterna Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69780/lexaeternalawjournal.v1i3.16

Abstract

Etika dalam praktik peradilan dengan menggunakan perspektif filsafat hukum, fokus utamanya adalah dampak pertimbangan etis terhadap pengambilan keputusan hukum dan pertimbangan keadilan di  ruang sidang. Para profesional hukum, khususnya pengacara dan hakim, mempunyai peranan penting dalam menjaga  kepercayaan masyarakat terhadap sistem hukum. Topik utama yang dibahas adalah kewajiban menjaga kerahasiaan klien, tanggung jawab terhadap keadilan, ketidakberpihakan hakim dan tugas profesional pengacara. Analisis landasan filsafat yang membentuk peraturan dalam konteks peradilan dan menjelaskan peran hakim dan pengacara dalam penyelenggaraan peradilan. Melalui kajian konsep-konsep filsafat seperti keadilan distributif, etika peradilan, dan kepastian hukum, artikel ini bertujuan untuk memberikan pandangan luas mengenai kompleksitas etika yang terlibat dalam  pengambilan keputusan hukum. Oleh karena itu, ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang bagaimana etika, dalam konteks pemikiran hukum, mempengaruhi dan membentuk  arah putusan peradilan dan penyelenggaraan peradilan di pengadilan