MELINDA, VENA
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA LACING SHOES MODIFIKASI TERHADAP KETERAMPILAN MOTORIK HALUS KELOMPOK A TK AL-QUR’AN SURYALAYA KECAMATAN SUMENEP MELINDA, VENA; IKA SARI RAKHMAWATI, NUR
PAUD Teratai Vol 7, No 3 (2018)
Publisher : PAUD Teratai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA LACING SHOES MODIFIKASI TERHADAP KETERAMPILAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK A TK AL-QUR?AN SURYALAYA KECAMATAN SUMENEP Perkembangan motorik halus anak harus di stimulasasi sejak dini karena dapat menentukan perkembangan anak selanjutnya. Pemberian stimulus dapat dilakukan dengan berbagai macam cara salah satunya menggunakan media lacing shoes modifikasi yaitu cara anak melakukan kegiatan menali tali sepatu. Berdasarkan hasil observasi ditemukan bahwa 80% permasalahan keterampilan motorik halus untuk TK A usia 4-5 tahun kurang berkembang dengan maksimal, anak belum mampu memasukkan tali pada lubang pertama ke lubang selanjutnya tetapi selanjutnya memasukkan pada lubang yang jauh dari lubang pertama. 20% anak bisa memasukkan tali pada tiap-tiap lubang sesuai perintah guru. Penelitian ini bertujuan untuk untuk membuktikan adanya pengaruh media lacing shoes modifikasi terhadap keterampilan motorik halus anak kelompok A di TK Kecamatan Sumenep.Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan jenis penelitian Pre-Experiment Designdengan rancangan One-Group Pretest-Posttest Design. Sasaran penelitian ini seluruh anak usia 4-5 tahun atau kelompok A di TK Al-Qur?an Suryalaya dengan jumlah 40 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Indikator penilaian yang digunakan pada penelitian ini adalah mengkoordinasikan antara jari-jari kedua tangan dengan mata dalam melakukan gerakan memasukkan tali ke dalam lubang, memasukkan tali pada tiap-tiap lubang sesuai aturan dengan memasukkan tali menggunakan jari kanan dan mengambilnya jari kiri, membuat ikatan tali bentuk pita dengan menggunakan kedua tangan. Penggunaan media lacing shoes modifikasi yang digunakan untuk memasukkan tali ke dalam lubang sesuai aturan dilakukan 3 kali tahapan. Berdasarkan hasil penelitian rata-rata sebelum perlakuan 5,95, sedangkan hasil penelitian rata-rata setelah perlakuan 9,175. Uji hipotesis melalui uji wilcoxon diperoleh nilai sig = 0,000 < alpha (0,05) sehingga diputuskan untuk menolak Ho dan menerima Ha.Hasil tersebut menunjukkan bahwa penggunaan media lacing shoes modifikasi dapat mempengaruhi terhadap keterampilan motorik halus anak kelompok A di TK Al-Qur?an Suryalaya Kecamatan Sumenep. Kata Kunci: keterampilan motorik halus, media lacing shoes modifikasi
Faktor Host Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tuberculosis Paru Di Puskesmas Kecamatan Setiabudi Melinda, Vena; Handayani, Rini; Sangadji, Namira Wadjir; Wahidin, Mugi
Health Publica Vol 5, No 2 (2024): Health Publica Jurnal Kesehatan Masyarakat
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/hp.v5i2.9009

Abstract

Pulmonary tuberculosis (TB) is an infectious disease that is still a problem in the world. TB can cause death in sufferers. Based on data from patients who came to visit Poli Ratu, the percentage of pulmonary TB in 2019 was 25.8%, totaling 381 cases, in 2020 the percentage of pulmonary TB was 17.5%, this shows that the percentage of pulmonary TB in the community is quite high. The purpose of this study was to determine the factors associated with the incidence of pulmonary TB at the Setiabudi District Health Center in 2021. This study was conducted using a cross sectional design with a quantitative approach. Data collection techniques using secondary data. The population and sample were 97 patients who were recorded in 2021 with a sampling technique using simple random sampling. Data analysis was performed using univariate and bivariate tests using chi-square statistical test with =0.05. The results of this study indicate that there are 32.0% of respondents who have pulmonary TB. Based on the results of the bivariate test, it was found that there was a relationship between age (p-value = 0.035), gender (p-value = 0.004), education (p-value = 0.049), occupation (p-value = 0.016), and nutritional status (p-value = 0.049) with the incidence of pulmonary TB. The incidence of pulmonary TB increased in male respondents of productive age with the last primary-secondary education and active working status, with poor nutritional status at the Setiabudi District Health Center.