Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

POLA RELASI RUMAH TANGGA KOMUNITAS SANTRI PELAKU PERNIKAHAN DINI Adib, Muhammad; Siti A'isyah
INTAJ : Jurnal Penelitian Ilmiah Vol 3 No 1 (2019): Romantic
Publisher : LP3M IAI Al-Qolam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (8358.429 KB) | DOI: 10.6084/intaj.v3i1.185

Abstract

The focus of this research is about the pattern of relationships that are built in the households resulting from early marriage among the santri community in three villages in Gondanglegi District, Malang Regency, namely Ganjaran, Putukrejo and Sukosari - three villages with the strongest pesantren base in Gondanglegi region. The starting point is the strengthening of the assumption that early marriage is one of the main causes of domestic violence - where women are always victims, divorce and even trafficking in women and children. The study using this phenomenological approach concluded that the pattern of relationships built in the households resulting from early marriage of the santri community does require an adaptation process, from submission to agreement, with the uniqueness of each partner. However, the households they cultivate persist and last normally as households in general. The teachings of religion and the social values ??about household that they hold firm, as part of the typical character of the santri community, are one of the strength factors.
PERNIKAHAN DENGAN WALI MUHAKKAM DALAM PERSPEKTIF MAQASHID AL-SYARI'AH: Studi Kasus di Kalangan Mahasiswa Kota Malang Siti A'isyah; Silvia Airin
Jurnal Penelitian Ilmiah INTAJ Vol. 2 No. 02 (2018): blackmoon
Publisher : LP3M IAI Al-Qolam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35897/intaj.v2i02.153

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian lapangan yang bersifat deskriptif kualitatif. Penelitian ini berlokasi di beberapa Kampus di Kota Malang.Subjek dari penelitian ini adalah suami, istri dan wali muhakkam. Objek penelitian ini praktik pernikahan dengan wali muhakkam. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi dan wawancara. Yang menjadi data ini ialah praktik pernikahan dengan menggunakan wali muhakkam, adapun sumber data adalah informan yaitu suami istri yang melakukan pernikahan dengan menggunakan wali muhakkam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Praktik pernikahan dengan menggunakan wali muhakkam di kalangan mahasiswa ini dengan cara mengangkat orang yang dianggap mengerti tentang hukum-hukum menjadi wali dalam pernikahan.Motivasi para mahasiswa menikah menggunakan wali muhakkam yang paling inti adalah menghindari dosa besar dari perzinahan dan dampak dari pernikahan wali muhakkam adalah tidak ada, hanya saja dampak moral sosial karena ketidak fahaman masyarakat bahwa mereka sudah melangsungkan pernikahan.Pernikahan dengan menggunakan wali muhakkam ini dalam rangka hifdzud din karena menjaga diri dari perbuatan zina untuk menyelamatkan agama seseorang yang merupakan kategori tertinggi menurut maqoshid asy-syari’ah
DARI SEORANG PEMIKIR PEMBERONTAK MENJADI MUSLIMAH PEJUANG:: Membaca Transformasi RA. Kartini Siti A'isyah
JURNAL PUSAKA Vol. 7 No. 1 (2019): Edisi 13
Publisher : LP3M IAI Al-Qolam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6084/ps.v7i1.243

Abstract

Kartini is one of the great figures in history who is often simply and arbitrarily simplified as a figure of female emancipation. Yet when it is understood in detail in her life history, then the spirit of heroism is seen extraordinary, not only for women, but for humans and humanity in general. This article attempts to read the phases of Kartini's thoughts and actions through reading her letters to her correspondent friends. From these letters, it was read that there was a very human process in Kartini's life journey: from a liberal and radical figure, to a down-to-earth warrior figure. This transformation process certainly occured because of the influence of the environment she had faced. External literature that supports the reading of this transformation becomes urgent to get a more comprehensive understanding.
Dukungan Social Capital Dalam Keberlangsungan Program Desa Siaga Aktif Berstrata Mandiri Di Kabupaten Lumajang SITI A'ISYAH; M. BAGUS QOMARUDDIN
Jurnal Ilmiah Kesehatan Media Husada Vol 6 No 1: April
Publisher : LPPMK STIKES Widyagama Husada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.799 KB) | DOI: 10.33475/jikmh.v6i1.68

Abstract

Desa siaga aktif merupakan salah satu program pemerintah untuk menanggulangi banyaknya masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Inti kegiatan dari desa siaga aktif adalah memberdayakan masyarakat agar mau dan mampu untuk hidup sehat (Depkes RI, 2007). Keputusan Menteri Kesehatan RI (2011) menyatakan bahwa dari seluruh desa/kelurahan yang ada, desa siaga ditargetkan akan tercapai sebesar 80% menjadi desa siaga aktif pada tahun 2015. Di Provinsi Jawa Timur yang mendapatkan penghargaan tertinggi terkait desa siaga aktif salah satunya yaitu Kabupaten Lumajang, tepatnya di Desa Kenongo, Kecamatan Gucialit, Kabupaten Lumajang. Desa tersebut mendapatkan penghargaan desa siaga aktif dan menjadi desa percontohan desa siaga aktif yang memiliki nilai tertinggi sesuai dengan kriteria desa siaga aktif yang ditetapkan oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Salah satu kunci keberhasilan dan kelestarian program desa siaga aktif di Kabupaten Lumajang adalah adanya dukungan social capital yang dimiliki masyarakat seperti norma, kepercayaan dan jaringan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Rancang bangun yang digunakan adalah studi kasus yang dilakukan secara intensif dan mendalam terhadap informan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dukungan social capital dalam keberlangsungan program desa siaga aktif di Kabupaten Lumajang. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga variabel penelitian yang meliputi norma, kepercayaan dan jaringan dapat memperkuat masyarakat dalam melaksanakan program Desa Siaga Aktif di Kabupaten Lumajang. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah pemanfaatan social capital yang dimiliki masyarakat desa dapat mendukung dalam keberlangsungan program desa siaga aktif di Kabupaten Lumajang. Oleh sebab itu, apapun bentuk social capital yang dimiliki masyarakat perlu untuk dimanfaatkan, sehingga desa siaga aktif lebih mudah untuk bergerak dan berjalan.