Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Aktivitas Antioksidan dan Toksisitas Asap Cair dari Limbah Kulit Batang Mangrove Termodifikasi Kaolin Capkala Wenisda, Fransiska Monita; Aritonang, Anthoni B; Sofiana, Mega Sari Juane
Jurnal Laut Khatulistiwa Vol 2, No 3 (2019): October
Publisher : Dept. Marine Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/lkuntan.v2i3.35210

Abstract

Asap cair dari limbah kulit batang mangrove telah diproduksi menggunakan metode pirolisis pada suhu 400°C selama 6 jam. Selanjutnya asap cair diadsorpsi menggunakan kaolin yang diaktivasi secara termal pada suhu 500°C. Analisa GC-MS (Gas Chromatography Mass Spectrophotometer) menunjukkan adanya beberapa senyawa dominan pada asap cair yaitu 2-furankarboksildehid, 2-propanon dan asam asetat. Aktivitas antioksidan asap cair dianalisis menggunakan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-picryl Hidrazil). Asap cair limbah kulit batang mangrove sebelum diadsorpsi memiliki aktivitas antioksidan (IC50 = 1635,65 ppm) lebih kuat dari asap cair limbah kulit batang mangrove setelah diadsorpsi (IC50 = 3023,06 ppm). Nilai IC50 tersebut menunjukkan asap cair memiliki aktivitas antioksidan sangat lemah. Hasil uji toksisitas asap cair limbah kulit batang mangrove sebelum diadsorpsi (LC50 = 562.341 ppm) dan asap cair limbah kulit batang mangrove setelah diadsorpsi (LC50 = 46.625 ppm). Nilai LC50 menunjukkan asap cair bersifat tidak toksik (LC50>1000 ppm)
Komposisi dan Aktivitas Antibakteri Asap Cair Limbah Kulit Batang Mangrove dengan Teknik Pembakaran Non Pirolisis Monica, Gracelia; Wenisda, Fransiska Monita; Idiawati, Nora; Sofiana, Mega Sari Juane; Safitri, Ikha
Jurnal Laut Khatulistiwa Vol 2, No 3 (2019): October
Publisher : Dept. Marine Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/lkuntan.v2i3.34827

Abstract

Asap cair mengandung senyawa asam, fenol dan karbonil yang dapat berfungsi sebagai antibakteri. Sifat antibakteri asap cair tersebut diharapkan dapat menjadi alternatif pengganti pengawet yang berbahaya bagi pangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri asap cair limbah kulit batang mangrove terhadap bakteri Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Dari hasil uji antibakteri terhadap bakteri S.aureus dan E.coli diketahui bahwa asap cair tanpa destilasi memiliki aktivitas antibakteri yang lebih baik dibandingkan asap cair hasil destilasi.