Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Quality Control of SIR 20 Product Using The Statistical Quality Control (SQC) At PT. WLK Hairiyah, Nina; Rizki Amalia, Raden; Nuryati, Nuryati
Jurnal Teknologi Agro-Industri Vol. 11 No. 1 (2024): Jurnal Teknologi Agro-Industri
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/jtai.v11i1.191

Abstract

Good quality is an important requirement for companies to gain competitiveness in their products on the market. PT. WLK is a company that produces SIR 20 rubber, which is currently experiencing quality problems such as white spot product defects and contamination that does not meet established quality standards. The aim of this research is to analyze the quality control of SIR 20 products at PT.WLK using the Statistical Quality Control (SQC) approach. This quality control analysis is carried out using statistical tools in the form of check sheets, P control charts, Pareto diagrams and fishbone diagrams. The results of the research carried out show that white spots are caused by several factors, namely humans, machines, environment and methods, while contamination is caused by humans, machines and materials so that it does not meet quality standards. Good quality standards, namely the absence of product defects such as white spots and contamination. Based on the results of research carried out using cause and effect diagrams, factors that cause product defects can be identified, such as human factors that are not careful enough, raw materials that are handled poorly, machines that do not receive enough maintenance, work method factors that often occur deviations in work implementation, and weather factors that often change.
PENGARUH KONSENTRASI SARI BAYAM HIJAU (Amarathus tricolor L.) TERHADAP KARAKTERISTIK SENSORIK DAN FISIK PERMEN JELLY Rizki Amalia, Raden; Lestari, Ema; Nur Kasih, Avicenna; Nurhalisa
Jurnal Humaniora Teknologi Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Humaniora Teknologi
Publisher : P3M Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/jht.v11i2.194

Abstract

Permen jelly merupakan salah satu produk pangan yang digemari masyarakat khususnya anak-anak karena teksturnya yang kenyal serta variasi bentuk dan rasa. Penelitian ini, sari bayam hijau (Amaranthus tricolor L.) digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan permen jelly. Salah satu sayuran yang mengandung nutrisi, air, protein, lemak, serat, karbohidrat, serta mineral seperti zat besi, kalsium, fosfor, magnesium, seng, dan kalium ialah bayam hijau (Amaranthus tricolor L.). Selain itu bayam hijau juga mengandung berbagai vitamin diantaranya vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan kelompok vitamin B. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan formulasi permen jelly berbasis sari bayam hijau yang optimal. Formulasi dilakukan dengan tiga variasi konsentrasi sari bayam hijau, yaitu 40 g (F1), 50 g (F2), dan 60 g (F3), masing-masing diulang tiga kali. Parameter yang diuji meliputi kadar air, kadar abu, pH, serta uji hedonik terhadap warna, aroma, rasa, dan tekstur menggunakan 30 panelis semi-terlatih. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan F2 (50 g sari bayam) merupakan formulasi terbaik dengan nilai rata-rata uji hedonik tertinggi pada atribut warna (6,0), aroma (6,0), rasa (7,0), dan tekstur (7,0). Secara fisikokimia, F2 memiliki kadar air sebesar 10,30%, kadar abu 1,96%, dan pH 5,0, yang semuanya masih berada dalam rentang standar mutu SNI 3547-2-2008 untuk kembang gula lunak. Penelitian ini menunjukkan bahwa sari bayam hijau (Amaranthus tricolor L.) berpotensi sebagai bahan baku fungsional dalam pengembangan produk permen jelly yang bergizi dan disukai konsumen.
PENGARUH KONSENTRASI SARI BAYAM HIJAU (Amarathus tricolor L.) TERHADAP KARAKTERISTIK SENSORIK DAN FISIK PERMEN JELLY Rizki Amalia, Raden; Lestari, Ema; Nur Kasih, Avicenna; Nurhalisa
Jurnal Humaniora Teknologi Vol. 11 No. 2 (2025): Jurnal Humaniora Teknologi
Publisher : P3M Politeknik Negeri Tanah Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34128/jht.v11i2.194

Abstract

Permen jelly merupakan salah satu produk pangan yang digemari masyarakat khususnya anak-anak karena teksturnya yang kenyal serta variasi bentuk dan rasa. Penelitian ini, sari bayam hijau (Amaranthus tricolor L.) digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan permen jelly. Salah satu sayuran yang mengandung nutrisi, air, protein, lemak, serat, karbohidrat, serta mineral seperti zat besi, kalsium, fosfor, magnesium, seng, dan kalium ialah bayam hijau (Amaranthus tricolor L.). Selain itu bayam hijau juga mengandung berbagai vitamin diantaranya vitamin A, vitamin C, vitamin E, dan kelompok vitamin B. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan formulasi permen jelly berbasis sari bayam hijau yang optimal. Formulasi dilakukan dengan tiga variasi konsentrasi sari bayam hijau, yaitu 40 g (F1), 50 g (F2), dan 60 g (F3), masing-masing diulang tiga kali. Parameter yang diuji meliputi kadar air, kadar abu, pH, serta uji hedonik terhadap warna, aroma, rasa, dan tekstur menggunakan 30 panelis semi-terlatih. Hasil menunjukkan bahwa perlakuan F2 (50 g sari bayam) merupakan formulasi terbaik dengan nilai rata-rata uji hedonik tertinggi pada atribut warna (6,0), aroma (6,0), rasa (7,0), dan tekstur (7,0). Secara fisikokimia, F2 memiliki kadar air sebesar 10,30%, kadar abu 1,96%, dan pH 5,0, yang semuanya masih berada dalam rentang standar mutu SNI 3547-2-2008 untuk kembang gula lunak. Penelitian ini menunjukkan bahwa sari bayam hijau (Amaranthus tricolor L.) berpotensi sebagai bahan baku fungsional dalam pengembangan produk permen jelly yang bergizi dan disukai konsumen.