Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Kajian Pertanian Indonesia: Estimasi Perkembangan Ekspor Kopi Menggunakan Algoritma Fletcher-Reeves Safruddin, S; Efendi, Elfin; Batubara, Lokot Ridwan; Purba, Deddy Wahyudin; Hardinata, Jaya Tata
Jurasik (Jurnal Riset Sistem Informasi dan Teknik Informatika) Vol 9, No 1 (2024): Edisi Februari
Publisher : STIKOM Tunas Bangsa Pematangsiantar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30645/jurasik.v9i1.760

Abstract

Research on coffee exports to main destination countries is important because it provides an in-depth understanding of the markets that are the main focus. This allows governments and businesses to allocate resources efficiently and design appropriate marketing strategies. In addition, this research provides a strong basis for the government in formulating coffee export policies. By monitoring the development of coffee exports to main destination countries, Indonesia can be better prepared to face changes in global market demand and take appropriate steps in responding to market dynamics. . This research will use the Conjugate Gradient Fletcher-Reeves algorithm, which is one of the algorithms of Artificial Neural Networks. The research was analyzed using 3 architectural models, including: 5-5-1, 5-10-1, and 5-15-1. As a result, the 5-5-1 model was selected as the best model, with the highest accuracy of 94% and the lowest MSE of 0.00500142. Higher than the accuracy of the 5-10-1 model which is only 83% with MSE 0.05058359, and 78% accuracy with MSE 0.01975643 on the 5-15-1 model. Based on the estimation results regarding the development of coffee exports according to main destination countries using the 5-5-1 model, the conclusion that can be drawn is that there will likely be a decline in the level of coffee exports to main destination countries in 2024.
Penentuan Penerimaan Mahasiswa Baru Politeknik Tanjung Balai menggunakan Simple Additive Weighting (SAW) Sitorus, Zunaida; Efendi, Elfin; Jannah, Miftahul; Handayani, Triana Puspa; Nurliana, Nurliana
CESS (Journal of Computer Engineering, System and Science) Vol 9, No 1 (2024): January 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/cess.v9i1.56323

Abstract

Proses penyeleksian mahasiswa baru adalah proses pemilihan berdasarkan kriteria mahasiswa berupa data yang sesuai dengan kualifikasi standar yang telah ditetapkan. oleh karena itu, dalam proses seleksi dibutuhkan sistem pengambilan keputusan dan bahasa pemrograman yang dapat mempermudah proses seleksi serta dengan hasil yang lebih cepat dan akurat. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah Simple Additive Weighting (SAW) dan bahasa pemrograman yang akan digunakan dalam penelitian adalah PHP. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempermudah Politeknik Tanjung Balai dalam menyeleksi calon mahasiswa berdasarkan kualifikasi mereka dan disepakati berdasarkan kebutuhan jurusan yang dipilih. Hasil dari penelitian ini berupa hasil akhir dari proses seleksi calon mahasiswa baru yang memenuhi kualifikasi dari Politeknik Tanjung Balai. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pengurutan dilakukan dari nilai terbesar sampai nilai terendah dengan ketetapan passing grade penerimaan Mahasiswa Politeknik Tanjung Balai adalah 0,67 maka calon peserta didik Mahasiswa1, Mahasiswa 4, Mahasiswa 9, Mahasiswa 2, Mahasiswa 5, Mahasiswa 7, Mahasiswa 8 yang dinyatakan lulus sebagai Mahasiswa Politeknik Tanjung Balai. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa metode Simple Additive Weighting (SAW) mempermudah proses penyelesaian dengan hasil yang akurat serta pemrograman yang membantu proses penyeleksian dapat dilakukan dengan cepat dan tepat dalam memilih calon mahasiswa yang memenuhi kualifikasi yang telah ditetapkan oleh Politeknik Tanjung Balai.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Inovasi Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring Di Desa Binjai Baru Sitorus, Zunaida; Efendi, Elfin; Hasibuan, Cici Cahyati; Dewi, Rantika; Kholid, Ahmad
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol 7, No 4 (2024): Oktober 2024
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v7i4.3460

Abstract

Binjai Baru Village, Datuk Tanah Datar District has great potential to be developed through entrepreneurship training, the absence of skills training, is one of the obstacles hindering economic progress. Many village youth choose to travel, while many women working from home have free time that has not been used effectively. Seeing this situation, we feel encouraged to conduct training on making dish soap as a form of innovation in community empowerment, especially housewives, with the ultimate goal of improving skills in creating products of economic value and increasing the family budget by eliminating the need to buy dish soap every day. The methods used in this training are socialization, training or trials, and discussions or consultations. The purpose of this activity is to encourage creativity and provide knowledge in making dish soap, so that it can save expenses and open up new business opportunities. It can be concluded that the training activities have been successful and successfully carried out well. Villagers have mastered the material provided in the dish soap training activity. Keywords: binjai baru village; empowerment; soap making. Abstrak: Desa Binjai Baru, Kecamatan Datuk Tanah Datar mempunyai potensi besar untuk untuk dikembangkan melalui pelatihan kewirausahaan, tidak adanya pelatihan keterampilan, merupakan salah satu hal kendalamenghambat kemajuan ekonomi. Banyak pemuda desa yang memilih merantau, sementara itu banyak ibu-ibu bekerja dari rumah memiliki waktu luang yang belum dimanfaatkan secara efektif. Melihat situasi ini, kami merasa terdorong untuk melakukan pelatihan pembuatan sabun cuci piring sebagai bentuk inovasi pemberdayaan masyarakat terutama ibu-ibu rumah tangga, dengan tujuan akhir meningkatkan keterampilan dalam menciptakan produk bernilai ekonomi serta meningkatkan anggaran keluarga dengan menghilangkan kebutuhan untuk membeli sabun cuci piring setiap hari. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah sosialisasi, Pelatihan atau uji coba, dan diskusi atau konsultasi. Adapun tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah mendorong kreativitas dan memberikan pengetahuan dalam membuat sabun cuci piring, sehingga dapat menghemat pengeluaran serta membuka peluang usaha baru. Dapat disimpulakan bahwa kegiatan pelatihan telah sukses dan berhasil dilaksanakan dengan baik. Warga desa telah menguasai materi yang diberikan dalam kegiatan pelatihan sabun cuci piring.Kata kunci: desa binjai baru; pemberdayaan; pembuatan sabun.
Pelatihan Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Teknologi Komputer Sitorus, Zunaida; Efendi, Elfin; Putri, Seprina Aulia; Syahrani, Nadia; Fitri, Rindi Maylinda
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol. 7 No. 2 (2024): April 2024
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v7i2.3142

Abstract

The rapid progress of information and communication technology today can be seen in how easy it is for people to communicate and obtain information, even in the face of limited time and space. Advances in information and communication technology are increasingly being applied to various fields and aspects of daily life to provide efficiency and convenience in handling tasks and work related to humans. One area where many people have benefited from advances in information and communication technology is education. To overcome the problems raised, the general approach that will be used in this activity is to teach computer-based media creation to teachers in elementary schools. The one-day computer-based learning media development training was carried out in a structured, patient and comprehensive manner. In general, all participants were involved in activities with strong and consistent motivation. Training as teachers and principals of certain schools to strengthen learning capacity. Teachers need to convey and minimize the results of this lesson to other teachers.            Keywords: instructional media; technology; training
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Inovasi Pelatihan Pembuatan Sabun Cuci Piring Di Desa Binjai Baru Sitorus, Zunaida; Efendi, Elfin; Hasibuan, Cici Cahyati; Dewi, Rantika; Kholid, Ahmad
Jurdimas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Royal Vol. 7 No. 4 (2024): Oktober 2024
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurdimas.v7i4.3460

Abstract

Binjai Baru Village, Datuk Tanah Datar District has great potential to be developed through entrepreneurship training, the absence of skills training, is one of the obstacles hindering economic progress. Many village youth choose to travel, while many women working from home have free time that has not been used effectively. Seeing this situation, we feel encouraged to conduct training on making dish soap as a form of innovation in community empowerment, especially housewives, with the ultimate goal of improving skills in creating products of economic value and increasing the family budget by eliminating the need to buy dish soap every day. The methods used in this training are socialization, training or trials, and discussions or consultations. The purpose of this activity is to encourage creativity and provide knowledge in making dish soap, so that it can save expenses and open up new business opportunities. It can be concluded that the training activities have been successful and successfully carried out well. Villagers have mastered the material provided in the dish soap training activity. Keywords: binjai baru village; empowerment; soap making. Abstrak: Desa Binjai Baru, Kecamatan Datuk Tanah Datar mempunyai potensi besar untuk untuk dikembangkan melalui pelatihan kewirausahaan, tidak adanya pelatihan keterampilan, merupakan salah satu hal kendalamenghambat kemajuan ekonomi. Banyak pemuda desa yang memilih merantau, sementara itu banyak ibu-ibu bekerja dari rumah memiliki waktu luang yang belum dimanfaatkan secara efektif. Melihat situasi ini, kami merasa terdorong untuk melakukan pelatihan pembuatan sabun cuci piring sebagai bentuk inovasi pemberdayaan masyarakat terutama ibu-ibu rumah tangga, dengan tujuan akhir meningkatkan keterampilan dalam menciptakan produk bernilai ekonomi serta meningkatkan anggaran keluarga dengan menghilangkan kebutuhan untuk membeli sabun cuci piring setiap hari. Metode yang digunakan dalam pelatihan ini adalah sosialisasi, Pelatihan atau uji coba, dan diskusi atau konsultasi. Adapun tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah mendorong kreativitas dan memberikan pengetahuan dalam membuat sabun cuci piring, sehingga dapat menghemat pengeluaran serta membuka peluang usaha baru. Dapat disimpulakan bahwa kegiatan pelatihan telah sukses dan berhasil dilaksanakan dengan baik. Warga desa telah menguasai materi yang diberikan dalam kegiatan pelatihan sabun cuci piring.Kata kunci: desa binjai baru; pemberdayaan; pembuatan sabun.
Penentuan Penerimaan Mahasiswa Baru Politeknik Tanjung Balai menggunakan Simple Additive Weighting (SAW) Sitorus, Zunaida; Efendi, Elfin; Jannah, Miftahul; Handayani, Triana Puspa; Nurliana, Nurliana
CESS (Journal of Computer Engineering, System and Science) Vol. 9 No. 1 (2024): January 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/cess.v9i1.56323

Abstract

Proses penyeleksian mahasiswa baru adalah proses pemilihan berdasarkan kriteria mahasiswa berupa data yang sesuai dengan kualifikasi standar yang telah ditetapkan. oleh karena itu, dalam proses seleksi dibutuhkan sistem pengambilan keputusan dan bahasa pemrograman yang dapat mempermudah proses seleksi serta dengan hasil yang lebih cepat dan akurat. Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah Simple Additive Weighting (SAW) dan bahasa pemrograman yang akan digunakan dalam penelitian adalah PHP. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempermudah Politeknik Tanjung Balai dalam menyeleksi calon mahasiswa berdasarkan kualifikasi mereka dan disepakati berdasarkan kebutuhan jurusan yang dipilih. Hasil dari penelitian ini berupa hasil akhir dari proses seleksi calon mahasiswa baru yang memenuhi kualifikasi dari Politeknik Tanjung Balai. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pengurutan dilakukan dari nilai terbesar sampai nilai terendah dengan ketetapan passing grade penerimaan Mahasiswa Politeknik Tanjung Balai adalah 0,67 maka calon peserta didik Mahasiswa1, Mahasiswa 4, Mahasiswa 9, Mahasiswa 2, Mahasiswa 5, Mahasiswa 7, Mahasiswa 8 yang dinyatakan lulus sebagai Mahasiswa Politeknik Tanjung Balai. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa metode Simple Additive Weighting (SAW) mempermudah proses penyelesaian dengan hasil yang akurat serta pemrograman yang membantu proses penyeleksian dapat dilakukan dengan cepat dan tepat dalam memilih calon mahasiswa yang memenuhi kualifikasi yang telah ditetapkan oleh Politeknik Tanjung Balai.