Aziz, Alamsyah
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

The Effect Of The Combination Of Turmeric Powder Drink, Milk Powder, And Granulated Sugar (KAK-TUSI) On The Healing Of Laceration Wounds And Perineal Pain In Postpartum Mothers Katmini, Katmini; Wijayanegara, Hidayat; Aziz, Alamsyah; Herawati, Yanti; Nurlatifah, Teni; Stusisna, Ma'nun
JKM (Jurnal Kebidanan Malahayati) Vol 11, No 3 (2025): Volume 11 No 3 Maret 2025
Publisher : Program Studi Kebidanan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkm.v11i3.16747

Abstract

ABSTRAK : PENGARUH KOMBINASI MINUMAN BUBUK KUNYIT, SUSU BUBUK DAN GULA PASIR (KAK-TUSI) TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA LASERASI DAN NYERI PERINEUM PADA IBU POSTPARTUM Pendahuluan: Nyeri laserasi perineum merupakan masalah yang cukup banyak di Asia, 50% dari kejadian nyeri laserasi perineum di dunia terjadi di Asia, di Indonesia 75% ibu melahirkan pervaginam mengalami laserasi perineum, 57% ibu dengan nyeri jahitan aserasi perineum. Perawatan perineum yang tidak benar dapat mengakibatkan kondisi perineum yang terkena lokhea menjadi lembab akan sangat menunjang perkembangbiakan bakteri yang dapat menyebabkan timbulnya infeksi pada perineum. Obat-obatan tradisional telah banyak digunakan oleh masyarakat sebagai alternatif pengobatan selain obat kimia. Kandungan sucrosa dalam gula mampu memberikan efek osmotik yang berkaitan dengan aktivitas air (aω) dalam luka untuk mengontrol tumbuhnya bakteri mampu mensekresi TGF-α, menarik makrofag  ke jaringan luka dan mengekspresikan reseptor integrin α2 dan β1 yang berfungsi dalam proliferasi fibroblas dan sintesis kolagen. Kandungan yang terdapat dalam susu bubuk dapat membantu menjaga kelembapan yang dibutuhkan untuk penyembuhan luka. Kunyit sudah terbukti secara signifikan sebagai anti inflamasi, antioksidan, anti karsinogenik, anti infeksi dan anti koagulan. Kunyit juga telah terbukti secara signifikan memiliki sifat penyembuhan luka. Tujuan penelitian ini adalah untuk  mengetahui Pengaruh minuman serbuk KAK- TUSI dalam Penyembuhan laserasi dan Nyeri Perineum Pada Ibu Postpartum Di KPRI Najwa Medika.Metode: Penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan desain Pretest-Posttest Control Group menggunakan metode penelitian kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada bulan November – Desember 2023 di Klinik Pratama Rawat Inap Najwa Medika. Pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan menggunakan total sampling dengan jumlah sampel sebanyak 62 responden yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok intervensi. Analisis uji statistik menggunakan uji        independent T Test dengan pendekatan paired t-test.Hasil: Penelitian menunjukkan bahwa pemberian minuman serbuk KAK- TUSI selama 7 hari secara rutin berpengaruh terhadap penyembuhan laserasi dan nyeri perineum derajat I pada ibu postpartum di KPRI Najwa Medika   dilihat dari hasil uji statistic nilai kelompok intervensi sebesar 0.39 lebih kecil dibandingkan dengan kelompok kontrol yaitu sebesar 1.52 pada penyembuhan luka perineum dan nilai kelompok intervensi sebesar 0.35 lebih kecil dibandingkan dengan kelompok kontrol yaitu sebesar 1.35Simpulan: pada penyembuhan nyeri luka perineum dengan p value 0.000 maka dapat diartikan bahwa terdapat pengaruh antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol terhadap lama penyembuhan luka luka dan nyeri perineum jika nilai p value < 0.05. Minuman serbuk KAK- TUSI berpengaruh Terhadap Penyembuhan laserasi dan Nyeri Perineum Pada Ibu Postpartum Di KPRI Najwa Medika. Kata Kunci: Laserasi perineum, minuman serbuk KAK- TUSI, nyeri perineum, penyembuhan
Development of Edugame (Quartet Cards) Regarding Snacks for School Children (PJAS) At State Elementary School in Perhentian Raja Sub-District Kampar District Harahap, Mustika Hana; Gurnida, Dida Akhmad; Aziz, Alamsyah
Jurnal Ners Vol. 9 No. 2 (2025): APRIL 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i2.34953

Abstract

This study aims to develop learning media thorugh a game referred to as edugame, in this case is using quartet cards regarding snacks for school children. This was a development research (R&D) which referred to the ADDIE development model including 4 stages, namely: Analysis to analyze module development needs, Design of the product in the form of module, Development of the module which was further assessed for feasibility by material and media expert for improvement, Implementation of the module as learning and teaching material, and Evaluation as the result which indicated that edugame (quartet cards) was feasible to use. In fact, this study only reached the development process due to time and manpower limitations. The edugame development procedures included the stages of needs analysis, literature study, media selection, preparation of teaching materials, media design, product validation, and final product improvement. The study instruments used in this study were material validation questionnaire, media validation questionnaire and parental acceptance response questionnaire. It was found that according to material experts, the edugame (quartet cards) regarding healthy snacks for students (PJAS) was included in the “very good” category, both in the aspect of material quality and the aspect of material benefit. Furtehrmore, according to media expert, such edugane was included in the “good” category in terms of media quality, language use and media layout aspects. In addition, the acceptance response variable was included in the “Very good” category in terms of ease of use, attractiveness, and efficiency aspects. Thus, based on the results of the assessment results, it can be concluded that the edugame (quartet cards) regarding healthy snacks for students was feasible to use.
Efektivitas Raport Sdidtk Terhadap Pengetahuan dan Kepatuhan Ibu Balita di Posyandu Polkes 03.10.08 Cianjur Tridayanti, Yuri; Nurlatifah, Teni; Aziz, Alamsyah
Jurnal Ners Vol. 9 No. 4 (2025): OKTOBER 2025
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v9i4.50134

Abstract

Ketersediaan media edukasi pertumbuhan dan perkembangan balita di layanan kesehatan dasar masih kurang efektif, meskipun pemerintah telah menetapkan Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi, dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK). Diperlukan media yang dapat memantau sejauh mana orang tua memahami pengetahuan dan kepatuhan terkait tumbuh kembang anak. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas Raport SDIDTK terhadap pengetahuan dan kepatuhan ibu balita di Posyandu Polkes 03.10.08 Cianjur. Penelitian menggunakan desain kuantitatif true experiment dengan pendekatan pretest-posttest control group. Populasi adalah 92 ibu balita, dibagi menjadi kelompok eksperimen (n=46) dan kontrol (n=46) dengan purposive sampling. Analisis data menggunakan uji T-Test dan N-Gain. Hasil menunjukkan pada kelompok Raport SDIDTK, rata-rata pengetahuan meningkat dari 57,40 menjadi 88,05 (p=0,000) dan kepatuhan dari 37,71 menjadi 71,74 (p=0,000). Pada kelompok Buku KIA, pengetahuan meningkat dari 57,33 menjadi 80,17 (p=0,000) dan kepatuhan dari 47,50 menjadi 65,69 (p=0,000). Analisis perbandingan menunjukkan perbedaan signifikan antara kedua kelompok pada pengetahuan (p=0,000) dan kepatuhan (p=0,005), dengan peningkatan lebih tinggi pada Raport SDIDTK. Uji N-Gain menunjukkan Raport SDIDTK cukup efektif meningkatkan pengetahuan (68,48%) dan kurang efektif pada kepatuhan (53,62%), sedangkan Buku KIA kurang efektif pada pengetahuan (48,89%) dan tidak efektif pada kepatuhan (33,48%). Kesimpulannya, Raport SDIDTK lebih efektif dibanding Buku KIA dalam meningkatkan pengetahuan dan kepatuhan ibu balita, serta berpotensi menjadi acuan bagi pemerintah, tenaga kesehatan, dan orang tua dalam mencegah keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan anak.