Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

SISTEM MATRILINEAL DAN HUBUNGANNYA TERHADAP HAK HADHANAH MENURUT ADAT MINANGKABAU DAN HUKUM ISLAM Hidayat, Fatmah Taufik; Mohd Qasim, Mohd Izhar Ariff Bin
At-Tafkir Vol 9 No 1 (2016): Vol. 9 No 1 Juni 2016
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) IAIN Langsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Anak yang telah ditinggalkan oleh orang tuanya baik karena bercerai atau meninggal dunia berhak mendapat penjagaan. Penjagaan anak yang sebegini di dalam Islam dikenal dengan Hadhanah. Islam telah mengatur siapa yang berhak menunaikan Hadhanah ini dan bagaimana Hadhanah ini dijalankan. Suku Minangkabau merupakan salah satu suku di Indonesia yang menerapkan sistem penasaban Matrilineal dimana garis keturunan diturunkan ke sebelah perempuan. Sistem Matrilineal ini juga mempengaruhi sistem Hadhanah. Maka oleh karena itu kajian ini bertujuan melihat bagaimana penerapan hadhanah di masyarakat Minangkabau dan kaitannya dengan syariah Islam. Kajian ini merupakan kajian literatur dimanadari sumber sekunder yaitu mengumpulkan informasi dari jurnal, prosiding, buku dan bahan ilmiah lainnya yang mendukung. Hasil kajian menunjukkan susunan penjaga utama di dalam sistem hadhanah yang diterapkan oleh masyarakat Minangkabau itu sejalan dengan ajaran syariah Islam. Akan tetapi terdapat perbedaan dalam memilih ibu sebagai yang utama dalam susunan sistem Hadhanah itu dijalankan di mana di dalam Islam bertujuan untuk menjaga kemashalahatan si anak, akan tetapi bagi masyarakat Minangkabau menerapkan hal itu karena adat (sistem matrilineal) mereka.
PEMBINAAN KAJIAN FIQIH WANITA DALAM PERSPEKTIF TAFSIR AL-QUR’AN DI SURAU GADING DESA RAMBAH SAMO KECAMATAN RAMBAH SAMO KABUPATEN ROKAN HULU Masyhur, Laila Sari; Hidayat, Fatmah Taufik; Ansor, Muhammad
Asskruie: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): November
Publisher : Saniya Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.65190/637686

Abstract

Tujuan artikel ini adalah menyajikan refleksi akademis tentang pembinaan dan pengenalan prinsip atau karakteristik dasar dari kajian fiqih wanita serta relasinya dengan konteks sosial yang melatari. Selain itu kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan pemahaman serta memberikan pencerahan tentang pembinaan kajian fiqih wanita kepada jama’ah majelis taklim perempuan. Subyek pengabdian adalah Majelis Taklim ibu-ibu Surau Gading di Dusun Sungai Gading, Desa Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan awal Juni 2023. Materi pengabdian berkisar tentang kajian fiqih wanita bertema hijab dan batasan aurat wanita dalam kajian fiqih wanita dari perspektif tafsir al-Qur’an, terutama untuk mengembangkan dan meningkatkan pengetahuan pemahaman mereka terkait batasan aurat dan hijab dalam kajian fiqih wanita dalam diskursus tafsir dan mampu menerapkannya dalam bermuamalat. Hasil pengabdian memperlihatkan bahwa wawasan keagamaan yang disampaikan dalam kegiatan ini berpengaruh terhadap pengetahuan dan artikulasi keagamaan yang terkait fiqh Wanita bagi subyek dampingan. 
PEMBINAAN KAJIAN FIQIH WANITA DALAM PERSPEKTIF TAFSIR AL-QUR’AN DI SURAU GADING DESA RAMBAH SAMO KECAMATAN RAMBAH SAMO KABUPATEN ROKAN HULU Masyhur, Laila Sari; Hidayat, Fatmah Taufik; Ansor, Muhammad
Asskruie: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2023): November
Publisher : Saniya Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/g3a64585

Abstract

Tujuan artikel ini adalah menyajikan refleksi akademis tentang pembinaan dan pengenalan prinsip atau karakteristik dasar dari kajian fiqih wanita serta relasinya dengan konteks sosial yang melatari. Selain itu kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan pemahaman serta memberikan pencerahan tentang pembinaan kajian fiqih wanita kepada jama’ah majelis taklim perempuan. Subyek pengabdian adalah Majelis Taklim ibu-ibu Surau Gading di Dusun Sungai Gading, Desa Rambah Samo, Kabupaten Rokan Hulu. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan awal Juni 2023. Materi pengabdian berkisar tentang kajian fiqih wanita bertema hijab dan batasan aurat wanita dalam kajian fiqih wanita dari perspektif tafsir al-Qur’an, terutama untuk mengembangkan dan meningkatkan pengetahuan pemahaman mereka terkait batasan aurat dan hijab dalam kajian fiqih wanita dalam diskursus tafsir dan mampu menerapkannya dalam bermuamalat. Hasil pengabdian memperlihatkan bahwa wawasan keagamaan yang disampaikan dalam kegiatan ini berpengaruh terhadap pengetahuan dan artikulasi keagamaan yang terkait fiqh Wanita bagi subyek dampingan. 
Kaedah Adat Muhakkamah dalam Pandangan Islam (Sebuah Tinjauan Sosiologi Hukum) Hidayat, Fatmah Taufik; Mohd Qasim, Mohd Izhar Ariff bin
Jurnal Sosiologi USK (Media Pemikiran & Aplikasi) Vol 9, No 1 (2016): Politik dan Perubahan Sosial
Publisher : Sociology Department Of Syiah Kuala University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam kehidupan bermasyarakat, adat dan urf tidak bisa dilepaskan. Adat dan urf merupakan kebiasaan yang muncul dalam masyarakat. Islam bisa mentolerir adat dan urf yang berkembang dalam masyarakat sejauh itu tidak bertentangan dalam hukum yang berlaku dalam Islam, dan bahkan Islam menjadikan adat dan urf itu sebagai sebuah pedoman ketetapan hukum selama ianya memenuhi syarat-syarat yang telah ditetapkan dalam Islam. Kajian ini menguraikan prinsip-prinsip adat yang berkembang dalam masyarakat Indonesia, dan juga bagaimana Islam memandang adat dan urf tersebut serta bagaimana adat dan urf bisa diangkat menjadi sebuah ketetapan hukum dalam Islam. Kajian ini merupakan kajian literatur dimana tulisan-tulisan dan buku-buku yang berkaitan akan dijadikan referensi dalam penulisan kajian ini.Kata kunci: Adat, urf, budaya
Konsep Muamalah dalam Perdagangan Emas dan Mata Uang Digital di Era Modernisasi R, Aulia Latiffah; Fitriah, Arini; Hidayat, Fatmah Taufik
Jurnal Inovasi Global Vol. 2 No. 12 (2024): Jurnal Inovasi Global
Publisher : Riviera Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58344/jig.v2i12.244

Abstract

Perkembangan teknologi dan globalisasi telah mengubah sistem perdagangan secara signifikan, termasuk dalam transaksi emas dan mata uang digital. Dalam Islam, konsep muamalah menjadi landasan penting untuk memastikan setiap transaksi berjalan sesuai prinsip syariah, seperti keadilan, transparansi, dan bebas dari riba maupun gharar. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji penerapan fiqih muamalah dalam perdagangan emas dan mata uang digital di era modernisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan (library research) dengan mengumpulkan data dari berbagai literatur, jurnal, dan fatwa ulama kontemporer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perdagangan emas memerlukan ketentuan yang jelas mengenai takaran, pembayaran tunai, dan transparansi dalam transaksi. Sementara itu, mata uang digital menghadapi tantangan karena volatilitas harga dan ketidakpastian hukum. Fatwa ulama mengenai cryptocurrency beragam, tetapi sebagian besar menekankan pentingnya kehati-hatian dan pemenuhan prinsip syariah dalam penggunaannya. Kesimpulan penelitian ini menegaskan bahwa meskipun terdapat tantangan dalam penerapan fiqih muamalah di era digital, dengan pemahaman yang mendalam dan kebijakan yang tepat, perdagangan emas dan mata uang digital dapat berjalan sesuai syariah.