Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Interaksi Simbolik pada Pertunjukan Sintren Desa Luwijawa Kecamatan Jatinegara Kabupaten Tegal Azzahro, Ajeng Aulia; Indriyanto, R.
Jurnal Seni Tari Vol 8 No 1 (2019): Kajian Tekstual dan Kontekstual Tari Nusantara
Publisher : Department of Drama, Dance, and Music Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (496.442 KB) | DOI: 10.15294/jst.v8i1.31075

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bentuk pertunjukan Kesenian Sintren Desa Luwijawa dan memahami proses interaksi simbolik yang terjadi dalam pertunjukan Kesenian Sintren Desa Luwijawa. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan menggunakan pendekatan etik dan emik. Data diperoleh melalui metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengujian keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Teknik analisis data menggunakan teori Adshead. Hasil dari penelitian yaitu: 1) bentuk Pertunjukan meliputi elemen-elemen pertunjukan yaitu tema, pelaku pertunjukan, busana/kostum , make up/rias, iringan, properti, gerak, tempat pertunjukan, tata cahaya dan suara; 2) proses interaksi simbolik yang terjadi antara pemain dengan pemain, pemain dengan penonton, pemain dengan pemusik, pemusik dengan pemusik, penonton dengan penonton. Berdasarkan dari hasil penelitian Kesenian Sintren Desa Luwijawa, peneliti memberikan saran kepada anggota kelompok Kesenian Sintren agar pertunjukan Kesenian Sintren lebih variatif dan lebih menarik. Perhatikan proses regenerasi para pelaku pertunjukan Kesenian Sintren.
SEMIOTIKA DALAM TARI : STUDI KASUS TARI DOLALAK Indriyanto, R.; Laura, Pauline Lidya; Astuti, Budi
JADECS (Journal of Art, Design, Art Education & Cultural Studies) Vol 8, No 2 (2023)
Publisher : Jurusan Seni dan Desain, Fakultas Sastra, Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/um037v8i22023p164-176

Abstract

Dolalak Dance is a dance themed around the joy of Dutch soldiers. Dolalak Dance serves as a sign that displays specific meanings perceived by the community as a sign that interprets symbolic meanings. The Dolalak Budi Santoso group also offers symbolic meanings in their performance. The purpose of this research is to understand the semiotics of the Dolalak Dance performance in Kaliharjo Village, Purworejo Regency. This research utilizes a descriptive qualitative approach, semiotic approach, and etic-emic approach. The main focus of this research is to explore the symbolic meanings of a performance through a semiotic approach. With a semiotic approach, the Dolalak performance is placed as a sign and understood as a signifier by the community. Data validity is ensured through triangulation technique. Data analysis involves description and interpretation techniques. The results of this research show that the semiotics of Dolalak Dance can be seen through symbolic meanings in the form of presentational symbols and discursive symbols within the elements of the performance. Dolalak Dance presents presentational symbols through visual and auditory elements depicting the joy and agility of Dutch soldiers. The discursive symbols of Dolalak Dance are revealed through non-iconic elements of the performance, representing values of goodness and life. In conclusion, the semiotics of Dolalak Dance manifest in the symbolic meanings that arise from the perception of individuals or the community towards the form of the Dolalak Dance performance
Pelestarian Kesenian Barong Paguyuban Barong Singo Joyo Desa Doplang Kecamatan Jati Kabupaten Blora Angelica, Ila Ulrike; Indriyanto, R.
Ranah Research : Journal of Multidisciplinary Research and Development Vol. 7 No. 6 (2025): Ranah Research : Journal Of Multidisciplinary Research and Development
Publisher : Dinasti Research

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/rrj.v7i6.1751

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan upaya pelestarian kesenian Barongan di Paguyuban Barong Singo Joyo di Desa Doplang Kecamatan jati Kabupaten Blora. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan ini dipilih guna mencapai tujuan penelitian, yaitu mendeskripsikan suatu fenomena untuk dikaji agar mendapatkan pemahaman yang mendalam. Peneliti memberikan gambaran tentang tantangan yang dihadapi serta strategi yang digunakan dalam pelestarian Kesenian Barongan. Penelitian ini bersifat menyeluruh yang artinya memerlukan observasi dan wawancara yang mendalam untuk memperoleh informasi, sehingga penelitian ini sangat cocok dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Data dalam penelitian ini berupa informasi verbal dan deskriptif mengenai kesenian Barongan, yakni berupa pesan atau informasi mengenai sejarah Barongan, tantangan yang dihadapi saat latihan dalam kata-kata yang disampaikan secara lisan maupun tulisan uraian hingga interpretasi atas suatu fenomena kesenian Barongan terhadap narasumber kepada peneliti. Hasil dari penelitian ini adalah tantangan dalam pelestarian Barong Singo Joyo yakni sulitnya menyatukan anggota tim yang statusnya masih pelajar dan pekerja dalam maupun luar kota. Tetapi adapun peluang dengan diadakannya latihan rutinan setiap Sabtu malam, dengan menarik anak-anak yang menikmati latihan untuk ikut serta belajar kesenian Barongan, sehingga terciptanya generasi yang mendatang. Selain itu, strategi yang dilaksanakan Barong Singo Joyo, melakukan kegiatan rutinan setiap Kamis malam dan latihan rutinan setiap Sabtu malam serta mengikuti pentas rutinan peringatan hari besar yang diadakan oleh Kecamatan Jati Kabupaten Blora.