Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PELATIHAN DAYA TAHAN OTOT BERBEBAN ½ KG 20 REPETISI 3 SET MENINGKATKAN FREKUENSI PUKULAN PENDETA TANGAN KIRI DAN KANAN PADA ANGGOTA PENCAK SILAT PERISAI DIRI RANTING SESETAN Suryawan, IKW.; Pangkahila, J.A.; Satriyasa, B.K.; Adiputra, LMIS. Handari; Griadi, IP. Adiartha; Wirawan, IMA.
Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi Vol 5 No 2 (2019): Juni 2019
Publisher : Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (103.338 KB) | DOI: 10.5281/zenodo.3338702

Abstract

Pencak silat adalah seni beladiri yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Komponen biomotorik yang terpenting dikembangkan adalah kekuatan, daya tahan otot, kecepatan waktu reaksi dan koordinasi. Dalam penelitian ini peneliti menerapkan pelatihan daya tahan otot untuk meningkatkan frekuensi pukulan pendeta dengan dua tipe pelatihan yaitu, Kelompok 1 melakukan pelatihan daya tahan otot dengan beban dumbbell seberat ½ kg sebanyak 20 repetisi 3 set dan Kelompok 2 melakukan pelatihan daya tahan otot berbeban ½ sebanyak 15 repetisi 4 set. Secara keseluruhan penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan frekuensi pukulan pendeta. Perbedaan rerata frekuensi pendeta sebelum pelatihan pada Kelompok 1 26,22 ± 1,21 x/30 detik dan sesudah pelatihan 32,28 ± 1,03 x/30 detik menunjukkan adanya perbedaan bermakna p = 0,000 (p<0,05). Rerata frekuensi pukulan pendetasebelum pelatihan pada Kelompok 2 adalah sebesar 26,22 ± 1,56x/30 detik dan sesudah pelatihan 29,56 ± 1,23x/30 detik (p<0,05). Perbedaan frekuensi pukulan sesudah pelatihan antara kedua kelompok juga menunjukkan perbedaan yang bermakna p = 0,000 (p<0,05). Disimpulkan bahwa pelatihan daya tahan otot berbeban ½ kg 20 repetisi 3 set lebih meningkatkan dibandingkan pelatihan daya tahan otot berbeban ½ kg 15 repetisi 4 set.