Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGALAMAN ROMANTIS PADA DIRI SEBAGAI TEMA PENCIPTAAN SENI LUKIS LUTHFI, NAUFAL
Jurnal Seni Rupa Vol 7, No 4 (2019)
Publisher : Jurnal Seni Rupa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penciptaan ini dilatar belakangi oleh pengalaman penulis yang begitu romantis bersama orang tua, saudara, dan teman-teman yang begitu indah dan penuh cerita menimbulkan pengalaman romantis pada diri yang tak pernah terlupakan. Hasil penciptaan ?Pengalaman Romantis Pada Diri? sebagai tema penciptaan seni lukis ini telah menghasilkan 5 karya masing-masing berukuran 110x140 cm. Karya pertama berjudul ?Menenangkan Diri?. Karya kedua ?Ayo Dolen?. Karya ketiga ?Me-Ngaji?. Karya keempat ?Ndelok Ludruk?. Karya kelima ?Sang Penghibur?. Fokus penciptaan pada karya ini adalah ?Pengalaman Romantis Pada Diri? sebagai tema penciptaan seni lukis. Pengalaman Romantis tersebut diwujudkan dalam bentuk lukis dengan gaya deformasi dan sentuhan dekoratif. Penciptaan ini bertujuan untuk mewujudkan dan menunjukan keromantisan bersama orang yang dicintai dan dihormati. Pada penciptaan karya lukis ini sebagai proses berkesenian dan penyampaian ide yang penulis miliki dan mengeksprolasi pengalaman romantis kewujud karya seni lukis. Metode penciptaan yang dilakuakan terdiri dari 12 tahapan yaitu pengamatan visual, pengalaman romantis, pengalaman batiniah dan lahiriah, ide, gagasan, tema, teknik, gaya, media, proses perwujudan, pewarnaan dan penyajian. Teknik yang digunakan adalaah teknik opaque, plakat dan transparan. Kemudian pada tahapan penciptaan penulis yaitu menyiapkan alat dan bahan, pembuatan sketsa, memindahkan sketsa pada kanvas, pemberian tekstur pada bagian bidang tertentu, pewarnaan background, pewarnaan objek, pemberian motif dan terakhir proses finishing. Kata Kunci: Pengalaman, Romantis, Potret Diri, Tema, Penciptaan, Seni Lukis
Perancangan Game Tradisional Indonesia Panjat Pinang Berbasis Android Dengan Menggunakan Unity Windarto, Yudi Eko; Prasetijo, Agung Budi; Luthfi, Naufal
Jurnal Saintekom : Sains, Teknologi, Komputer dan Manajemen Vol 9 No 2 (2019): September 2019
Publisher : STMIK Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.505 KB) | DOI: 10.33020/saintekom.v9i2.92

Abstract

Nowadays, with the enourmous development of technology, it’s safe to say that Indonesian people are being too dependent on their electronic device or gadget. Many children now prefer to play with their gadget instead of playing traditional games outside with their friends. In Indonesia, there are many kinds of traditional games. For example, is Panjat Pinang. Panjat Pinang is a traditional game that Indonesian people usually played on the Commemorate of Independence Day of Indonesia. But, this traditional game usually can only be played by adults. The purpose of making this game is to provide a game that looks like Panjat Pinang that can be played by children and adults. This final project is made with the game concept that can run on Android smartphone. This application will be developed using Unity. With this game, Indonesian people still can get to know a kind of traditional game, Panjat Pinang.