Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

RESPONS MAHASISWA DALAM MEMANDANG KARYA DOSEN IAIN PURWOKERTO B.S, Abdul Wachid; Senjahaji, Dewandaru Ibrahim
Jurnal Penelitian Agama Vol 18 No 1 (2017)
Publisher : IAIN Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.812 KB) | DOI: 10.24090/jpa.v18i1.2017.pp66-86

Abstract

Abstract: This paper aims to find out the response of students in looking at the works of lecturers at IAIN Purwokerto and to know the absorption of students to the knowledge delivered by lecturers who have works (modules or textbooks). The results of this study found that Purwokerto's IAIN students had quite interesting views on the lecturers' works displayed in lectures to inspire. They also want to work by generating ideas, only lacking direction. Students' absorption of knowledge delivered by lecturers who have works (modules or textbooks) is realized through three things, namely through efforts to make their works published in the form of books (joint and single anthologies), publishing works in mass media (newspapers, journals, or magazine), and participation in competitions featuring works. The direction and guidance from the lecturers make them produce creative and innovative power in a race that has strict supervision. In this published domain, the seriousness of the work of students can be tested, besides they will later produce works in the form of a thesis as research at the end of the learning process. Keywords: Response, Work, Lecturer, Student, Learning
DEWAN DAKWAH ISLAMIYAH INDONESIA (DDII) DAN EKSPANSI GARAKAN SALAFISME DI INDONESIA Fadli, Musonif; Senjahaji, Dewandaru Ibrahim
ORASI: Jurnal Dakwah dan Komunikasi Vol 13, No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/orasi.v13i2.11033

Abstract

Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) memiliki peran besar dalam penyebaran Salafisme di Indonesia. Sejak tahun 1980-an Salafisme melakukan ekspansi dakwahnya ke berbagai negara Muslim di dunia, salah satunya di Indonesia. Metode yang digunakan adalah studi literasi dan mengkomparasikannya dengan pengalaman penelitian yang pernah penulis lakukan, yang berkaitan dengan tema pada artikel yang ditulis. Para akademisi menyepakati jika DDII-lah yang telah berkontribusi memuluskan ekspansi dakwah Salafi tersebut. DDII bekerja sama dengan lembaga-lembaga Salafisme yang disponsori oleh Arab Saudi dalam melakukan penyebaran dakwahnya di Indonesia. Meskipun bila dilihat lebih jauh, DDII pada dasarnya bukan termasuk organisasi yang berpaham Salafisme (Salafi kontemporer). Namun, DDII pada akhirnya terlibat dan berperan penting dalam penyebaran Salafisme di Indonesia. Hal tersebut dikarenakan adanya sebuah titik temu kepentingan strategis yang sama antara keduanya. Adanya relasi tersebut menjadikan DDII bisa mendapat kekuatan secara politik maupun finansial untuk bergerak mengembangkan program dakwahnya di tengah rezim Orde Baru yang represif. Sementara Salafi kontemporer juga mendapat keuntungan tersedianya akses dakwahnya ke berbagai penjuru Indonesia.