Claim Missing Document
Check
Articles

Found 22 Documents
Search

Fuzzy Implication and Functional Dependency on Formal Context Mohammad Deni Akbar; Yoshihiro Mizoguchi
Jurnal Matematika Integratif Vol 15, No 2: Oktober, 2019
Publisher : Department of Matematics, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.605 KB) | DOI: 10.24198/jmi.v15.n2.21693.69

Abstract

Fuzzy formal concept analysis(FFCA) is a development of formal concept analysis(FCA) with the degree of relation between objects and attributes. Using FCA approach, we will investigate the condition logical implication for fuzzy functional dependency. We also use Armstrong's rule to define soundness and completeness of our implication and fuzzy functional dependency model. We show difference and equivalence condition between fuzzy implication and fuzzy functional dependency. This condition can be used to develop the algorithm for finding attribute dependency.
Pemilihan Supplier Menggunakan Metode Technique for Order Preference By Similarity to Ideal Solution (TOPSIS) pada Studi Kasus PT XYZ Isqina Rizky Fiorentina; Rio Aurachman; Mohammad Deni Akbar
eProceedings of Engineering Vol 10, No 3 (2023): Juni 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-PT XYZ ialah perusahaan di sektor hulu minyak dan gas, diperlukan Menara pengerboran guna dukung proses pengeboran yang dimana tujuannya untuk memenuhi taget produksi minyak dan gas. Tipe Menara pengeboran berdasarkan wilayah operasi PT XYZ ialah Menara pengeboran dengan tipe Jack Up sebab wilayah operasi PT XYZ ialah di lepas pantai. Pemilihan Menara pengeboran Jack Up adalah salah satu peran penting untuk program eksplorasi ataupun eksploitasi karena kurang lebih setengah dari biaya pengeboran ditetapkan Menara pengeboran. Menara pengeboran juga akan tentukan jasa pendukung yang lain seperti jasa cementing, jasa tubular handling serta lainnya. Pemilihan Menara pengeboran jack up yang miliki kinerja bagus dengan harga ekonomis miliki kesulitannya tersendiri, sebab tahap pengadaan barang serta jasa di hulu minyak dan gas diatur dan diawasi Pemerintah Replublik Indonesia yang diwakilkan SKK MIGAS pada bentuk “Pedoman Tata Kerja” yang Bernama PTK 007 dan revisinya. Tahap pengadaan pada PTK tersusun dari tiga tahapan evaluasi. Administrasi, teknis dan komersial pada tahap yang berderetan. Pada tahapan administrasi serta teknis, para supplier perlu penuhi persyaratan minimum yang telah dikeluarkan oleh PT XYZ. Dan pemilihan supplier akan berdasarkan tahap komersial di mana biaya terendah yang akan dipilih tidak lagi dilihat dari kemampuan teknisnya. “Technique For Order Performance by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS)” bisa digunakan guna tentukan prioritas pemilihan supplier terbaik. TOPSIS ialah metode pemilihan keputusan dengan multi kriteria. Tujuan penelitian ini membantu proses pemilihan supplier yang sudah ada dengan melakukan pemilihan supplier dengan metode TOPSIS. Dengan metode TOPSIS membantu pemilihan supplier dengan kriteria serta sub-kriteria guna dapatkan tingkat prioritas. Di studi ini ada 4 kriteria: Administrasi, Teknis, HSE (Kesehatan, Keselamatan dan Lingkungan) dan Komersial. Lalu Administrasi miliki 2 sub-kriteria, Teknis miliki 7 sub-kriteria, HSE miliki 4 sub-kriteria dan komersial miliki 2 sub-kriteria. Jumlah responden yang diminta melakukan penilaian adalah enam (6) orang dengan posisi dan latar belakang yang berhubungan dengan objek yang diteliti. Jumlah alternatif dalam pemilihan supplier Menara pengeboran jack up sebanyak tiga (3) supplier.Kata kunci-pemilihan supplier, Technique For Order Performance by Similarity to Ideal Solution (TOPSIS), Menara pengeboran jack up, kriteria, sub-kriteria, alternatif, solusi ideal
Perancangan Kebijakan Persediaan Obat Pasien Rawat Inap Guna Meminimasi Overstock pada Lini Farmasi Rumah Sakit Ibu dan Anak dengan Pendekatan ABC-VED Menggunakan Metode Probabilistic Continuous Review System & Probabilistic Periodic System Bella Kharisma Aprilia; Muhammad Nashir Ardiansyah; Mohammad Deni Akbar
eProceedings of Engineering Vol 10, No 3 (2023): Juni 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Farmasi berperan penting dalam menyelesaikan masalah obat dan peralatan kesehatan. Untuk itu dalam pengelolaannya harus tepat mulai dari pengadaan, penerimaan, penyimpanan hingga pendistribusian kepada pasien agar seluruh kebutuhan pasien dapat terpenuhi. Lini farmasi RSIA menangani kebutuhan obat untuk pasien rawat inap. Dalam pengelolaan obat masih belum dilakukan secara optimal karena tidak ada perhitungan yang baku. Adanya gap antara jumlah persediaan dengan permintaan yang cukup tinggi dapat menyebabkan overstock dan tingginya biaya persediaan. Dari permasalahan yang ada kemudian akan diberikan kebijakan persediaan obat usulan dengan mengambil 123 sampel obat yang ditangai. Dilakukan pengklasifikasian obat dengan menggunakan pendekatan ABC-VED untuk menentukan tingkat prioritas penangan obat setelah itu akan dicari kebijakan usulan dengan menggunakan metode periodic review (R,s,S) dan continuous review (s,S). Dari hasil kebijakan usulan menghasilkan dua prioritas penanganan obat dan hasil kebijakan usulan mampu meminimasi ongkos persediaan tahunan hingga 50%.Kata Kunci-ABC-VED, obat, overstock, probabilistic continuous review, probabilistic periodic review, uji distribusi.
Perancangan Sistem Mitigasi Risiko Rantai Pasok Bawang Merah dengan Menggunakan Metode AHP (Analytical Hierarchy Process) dan TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution) pada CV. HRS di Daerah Larangan Brebes Ajeng Sarwendah Aryaningrum; Rio Aurachman; Mohammad Deni Akbar
eProceedings of Engineering Vol 10, No 3 (2023): Juni 2023
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak-Penelitian ini merancang sistem manajemen risiko pada rantai pasok CV. HRS bawang merah di Larangan Brebes. Belum adanya sistem mitigasi risiko ini menyulitkan CV. HRS untuk pengambilan keputusan dalam memilih solusi mitigasi yang tepat. Dalam penelitian ini meliputi beberapa proses yaitu proses identifikasi risiko, analisis risiko melalui penilaian dan pengukuran risiko dan mitigasi risiko. Penelitian untuk tahap identifikasi risiko terhadap aktifitas rantai pasok pada CV. HRS, dipetakan dengan menggunakan model SCOR (Supply Chain Operation Reference), tahap analisis risiko dilakukan dengan menentukan prioritas melalui penilaian setiap faktor penyebab risiko dengan menggunakan metode AHP (Analytical Hierarchy Process), dan tahap mitigasi risko dilakukan dengan menggunakan metode TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution) untuk memperoleh solusi mitigasi terbaik dengan penilaian berdasarkan hasil perhitungan. Terdapat 5 responden, 27 sub-kriteria risiko dan 11 alternatif solusi. Adapun hasil dari penelitian ini adalah solusi mitigasi risiko rantai pasok bawang merah yang tepat untuk CV. HRS di daerah Larangan Brebes dengan menggunakan metode AHP dan TOPSIS yaitu menerapkan manajemen pertanian dan logistik yang tepat dengan hasil preferensi sebesar 0.873.Kata kunci-manajemen risiko, rantai pasok, SCOR, AHP, TOPSIS.
Modeling Kebijakan Staffing, Cross-Training, Tour Scheduling, dan Assignment it Support Contact Center dengan Mempertimbangkan Skill Set Hasna Nurhasanah; Dida Diah Damayanti; Mohammad Deni Akbar
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v8i9.13567

Abstract

Scheduling is an important activity to allocate existing resources so that a company can be more optimal. With good scheduling a company can do work effectively and can even make efficiency. Contact center is the central point or center of interaction between the company and customers managed by a company. The contact center plays a role in recognizing opportunities by collecting as much customer information as possible, making sales, and retaining customers. However, the contact center can only play an active role if it is complemented by the role of IT support which functions to choose the right technology, implement it correctly, and then maximize it from day to day. The success of the IT support division determines the success of the contact center as a whole. In this research, a procedure algorithm was developed to model staffing policies, cross-training, tour scheduling, and assignment of IT support contact centers by considering skill sets. This procedure algorithm starts by identifying demand needs for each skill, existing personnel capabilities, and preparing work schedules according to the efficiency of each personnel. The planning horizon used in this research is 1 week. Based on the PT XYZ case study, this algorithm provides benefits in terms of cost and fairness of schedule distribution for employees.
The Development of Patient Monitoring System Application: Integrating Design Thinking and QFD Method Dharmawan, Muhammad Alfian; Mufidah, Ilma; Martini, Sri; Akbar, Mohammad Deni
International Journal of Social Service and Research Vol. 3 No. 6 (2023): International Journal of Social Service and Research (IJSSR)
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/ijssr.v3i6.386

Abstract

COVID 19 and other diseases with high risk of transmission lead to hospital occupancy restrictions. On the other hand, the patient’s family needs to know the most recent patient condition. This research aims to design a patient monitoring system. Thus, the patient's family can monitor the patient's condition without visiting the hospital to reduce the transmission risk. The process of designing this monitoring system is carried out using a design thinking approach which consists of an empathy process, define, ideate, prototype, and test. This design thinking approach is combined with the Quality Function Deployment method. This approach was chosen because design thinking can solve problems effectively by understanding user needs and redefining the user experience problems. The result of this research is the patient monitoring system mockup. The mockup usability was tested using usability questionnaire. Respondents who are stakeholders in one of the hospitals agree that the developed patient monitoring system could solve existing problems.
Perancangan Usulan Perbaikan Proses Bisnis Pengelolaan Network Terminal Equipment (NTE) Untuk Meminimasi Waktu Proses Dengan Metode Business Process Improvement (BPI) Pada PT. XYZ Widhi Trisandhiya; Muhammad Nashir Ardiansyah; Mohammad Deni Akbar
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 5 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i5.15009

Abstract

PT. XYZ adalah perusahaan jasa teknologi informasi, komunikasi, dan jaringan telekomunikasi di Indonesia dengan tujuh divisi regional. Salah satu aktivitasnya adalah pengelolaan perangkat NTE, seperti modem, ONT, dan STB, yang disewakan kepada pelanggan. Unit Digital Broadband Planning (DBP) PT. XYZ menghadapi kendala dalam pengelolaan data kebutuhan perangkat NTE. Oleh karena itu, dilakukan penelitian untuk merancang proses bisnis baru menggunakan metode Business Process Improvement (BPI) guna meminimasi waktu proses dan waktu siklus. Hasilnya, efisiensi waktu siklus meningkat sebesar 13,9%, dengan pemangkasan waktu sebanyak 238 menit.
Perancangan dan Penjadwalan Aktivitas Distribusi untuk Pemenuhan Pesanan PT XYZ Menggunakan Metode Distribution Requirement Planning (DRP) Melalui Gurobi Solver Fahreza, Mochamad Fadil; Ardiansyah, Muhammad Nashir; Akbar, Mohammad Deni
YUME : Journal of Management Vol 7, No 1 (2024)
Publisher : Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/yum.v7i1.6335

Abstract

PT XYZ merupakan perusahaan yang bergerak di sektor perdagangan retail daring untuk produk Fast Moving Consumer Goods (FMCG) ternama di Indonesia. Salah satu jumlah produk terjual terbesarnya adalah produk sabun mandi. Untuk memenuhi permintaan, terdapat satu supplier dan satu Distribution Center (DC) yang berlokasi di Jakarta dan PT XYZ memiliki sembilan gudang retailer yang tersebar di seluruh Indonesia. Selama tahun 2022, beberapa gudang retailer tidak dapat memenuhi target service level nya masing-masing. Maka dari itu perlu dilakukannya usulan perencanaan dan penjadwalan aktivitas distribusi menggunakan Distribution Requirement Planning. Pada penelitian ini, digunakan model matematis untuk Distribution Requirement Planning dan perhitungannya dibantu oleh solver Gurobi Optimizer. Dengan dilakukannya DRP melalui solver, service level untuk masing-masing fasilitas dapat memenuhi target. Berdasarkan hasil perhitungan solver tersebut, dihasilkan total untuk biaya dari Distribution Requirement Planning ini adalah sebesar Rp2,378,525,480. Setelah dibandingkan biaya total dari DRP usulan dengan biaya aktual, hasil DRP usulan dapat menghemat biaya total sebesar 52.29%. Adapun untuk periode yang akan datang, penelitian ini juga melakukan peramalan permintaan menggunakan Metode Winters. Penghematan biaya ini dapat terjadi karena adanya pengiriman pesanan dalam satu periode untuk periode-periode selanjutnya, sehingga dapat meminimalisir jumlah pengiriman dalam satu tahun.Kata Kunci: Penjadwalan, Distribusi, DRP, Service level
Perancangan Sistem Informasi Sederhana Pengelolaan Network Terminal Equipment (NTE) untuk Meminimasi Waktu Proses dengan Metode Waterfall pada PT. XYZ Widhi Trisandhiya; Muhammad Nashir Ardiansyah; Mohammad Deni Akbar
Reslaj: Religion Education Social Laa Roiba Journal Vol. 7 No. 1 (2025): RESLAJ: Religion Education Social Laa Roiba Journal 
Publisher : Intitut Agama Islam Nasional Laa Roiba Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47467/reslaj.v7i1.5101

Abstract

PT XYZ is a company engaged in information and communication technology services, as well as telecommunications networks in Indonesia. One of the activities carried out by PT.XYZ is the management of NTE devices, namely devices owned by PT.XYZ or partners consisting of modems, Optical Network Terminals (ONT) and Set Top Boxes (STB). In carrying out the NTE device management process, PT. XYZ, especially the digital broadband planning (DBP) unit which has the function to plan the development of access infrastructure, experiences obstacles in managing NTE device data requirements, namely the process time for managing NTE data requirements that exceed the target, the company targets the management of these data requirements for half a working day or 4-6 hours but in actual conditions the data management takes two working days. Therefore, a simple information system based on google spreadsheets was created which aims to minimize process time and eliminate unnecessary activities. The final result of this research is a cycle time cut of 238 minutes. The cycle time cut occurs because of a simple information system using google spreadsheets. This was done because before the information system, the process of inputting and processing data was done manually using Ms.Excel and required a fairly long pre-processing data.
Perancangan Sistem Pemilihan Supplier Plumbing Material Dengan Metode Ie Matriks, Analytical Network Process (Anp), Dan Topsis Pada Cv Abc Derajat , Rania Emyra; Ridwan, Ari Yanuar; Akbar, Mohammad Deni
eProceedings of Engineering Vol. 11 No. 4 (2024): Agustus 2024
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

CV ABC adalah perusahaan distributor plumbing material. Terdapat backorder rate pada beberapa produk yang dijual dengan persentase lebih dari 5%, perusahaan memiliki kebijakan backorder rate pada setiap produk kurang lebih 1-5%. Hal ini terjadi dikarenakan perubahan kebijakan dari supplier yaitu jadwal pengiriman, perubahan kualitas produk, reject rate, dan keterbatasan stock produk dari supplier. CV ABC memiliki 3 supplier produk plumbing material. Masing-masing supplier memiliki kelebihan dan kekurangan dari berbagai indikator, perusahaan perlu menentukan kriteria dan sub-kriteria yang bisa dijadikan prioritas. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui metode keputusan yang tepat dalam pemilihan supplier berdasarkan kriteria dan sub-kriteria supplier berdasarkan strategi perusahaan. Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut, penelitian ini menggunakan metode Internal-External (IE) Matriks, Analytical Network Process (ANP) dan TOPSIS untuk mengidentifikasi kriteria dan sub-kriteria supplier serta peringkat supplier berdasarkan bobot yang didapatkan. Hasil yang didapat dalam penelitian adalah kriteria dan sub-kriteria terpilih dalam memilih supplier menggunakan metode ANP, peringkat supplier yang diidentifikasi dengan metode TOPSIS, dan sistem pendukung keputusan yang tepat agar mempermudah perusahaan dalam melakukan pemilihan supplier. Hasil penelitian ini adalah teridentifikasi 8 kriteria dengan 27 sub-kriteria supplier yang dapat dijadikan sebagai indikator perusahaan dalam memilih supplier, dan urutan peringkat kriteria dan sub-kriteria yang dapat dijadikan prioritas. Kata kunci— Pemilihan supplier, Plumbing Material, IE Matriks, Analytical Network Process (ANP), TOPSIS, sistem pendukung keputusan