Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IDENTIFIKASI DAN ANALISIS POTENSI WILAYAH PESISIR SEBAGAI DASAR PEMETAAN KAWASAN KONSERVASI DI PESISIR KABUPATEN BANYUWANGI, JAWA TIMUR Sambah, Abu Bakar; Affandy, Didied; Luthfi, Oktiyas Muzaky; Efani, Anthon
Jurnal Ilmu Kelautan SPERMONDE VOLUME 5 NUMBER 2, 2019
Publisher : Hasanuddin University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/jiks.v5i2.8933

Abstract

Isu konservasi telah menjadi perhatian global sekaligus menjadi isu strategis di berbagai negara termasuk di Indonesia. Pengelolaan potensi sumberdaya pesisir dan pulau-pulau kecil harus sejalan dengan upaya perlindungan dan pelestariannya. Kebutuhan akan rencana penyusunan zonasi kawasan konservasi perairan di wilayah Kabupaten Banyuwangi Provinsi Jawa Timur dipandang perlu dan penting untuk dilakukan, khususnya dalam upaya pembangunan yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan untuk menjaga dan menyamin ketersediaan sumberdaya dimasa depan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan identifikasi, inventarisasi, dan analisis terhadap potensi sumberdaya pesisir di wilayah Kabupaten Banyuwangi guna menjadi salah satu data dasar dalam pemetaan dan zonasi Calon Kawasan Konservasi Perairan, Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (CKKP3K), sesuai dengan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan tentang Tata Cara Penetapan Kawasan Konservasi. Kawasan konservasi perairan ditetapkan berdasarkan hasil analisis terhadap kriteria ekologi, sosial budaya dan ekonomi. Sedangkan kegiatan pemetaan dilakukan untuk melakukan penggambaran spasial terhadap calon kawasan sesuai dengan kriteria-kriteria diatas. Skoring terhadap kriteria dilakukan juga untuk mengetahui nilai potensi sebagai landasan penetapan CKKP3K. Secara umum berdasarkan hasil analisis dari kriteria ekologi yang meliputi keanekaragaman hayati, kealamiahan, keterwakilan, keunikan, daerah ruaya, habitat ikan khas/langka/unik/endemic, ikan di lindungi, daerah pemijahan ikan, dan daerah pengasuhan, menunjukkan skoring yang tinggi. Artinya beberapa kawasan secara ekologi berpotemsi sebagai kawasan konservasi. Secara kearifan lokal, beberapa kawasan juga telah memiliki pedoman yang dituangkan dalam peraturan lokal terkait kawasan konservasi. Keseluruhan hasil analisis dalam penelitian ini dapat digunakan sebagai acuan awal dalam perusmusan kebijakan terkait zonasi wilayah pesisir di Kabupaten Banyuwangi serta pengelolaannya.
Pengaruh Keterbacaan Catatan atas Laporan Keuangan (CALK), Keahlian Komite Audit, dan Audit Tenure Terhadap Keterlambatan Laporan Audit pada Sektor Properti (Studi pada Perusahaan property yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2018 – 2020) Hutabarat, Jeremy Frando Leopold; Affandy, Didied
Jurnal Multidisiplin West Science Vol 3 No 05 (2024): Jurnal Multidisiplin West Science
Publisher : Westscience Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58812/jmws.v3i05.1153

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk menguji adanya pengaruh keterbacaan Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK), Keahlian Komite Audit, dan Audit Tenure terhadap Keterlambatan Laporan audit (Audit Report Lag) perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tahun 2018 – 2020. Jenis data pada penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh melalui laman website Bursa Efek Indonesia ataupun website resmi masing – masing perusahaan. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan properti yang ditentukan melalui   purposive sampling. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi liner berganda untuk menguji pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keterbacaan CALK berpengaruh positif terhadap audit report lag, keahlian komite audit berpengaruh negative terhadap audit report lag, dan audit tenure tidak memiliki pengaruh apapun terhadap audit report lag.