Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Implementasi Problem Based Learning Terintegrasi Pendekatan Teaching at The Right Level dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Setyawati, Dwi Utami; Dewi, Ida Ayu Made Ratna; Hayati, Laila
Kognitif: Jurnal Riset HOTS Pendidikan Matematika Vol. 4 No. 3 (2024): Juli - September 2024 (In Progress)
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/kognitif.v4i3.1984

Abstract

Seiring berjalannya waktu, hasil belajar yang ditunjukkan oleh siswa mengalami penurunan yang disebabkan oleh ketidakseimbangnya kemampuan yang dimiliki antar siswa di dalam kelas. Dari permasalahan tersebut maka peniliti memberikan solusi dengan melakukan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) yang terintegrasi dengan pendekatan Teaching at the Right Level (TaRL). Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan subjek penelitian siswa kelas X-3 di SMAN 3 Mataram yang dilaksanakan pada semester genap tahun akademik 2023/2024. Dalam penelitian ini, instrumen penelitian yang digunakan adalah asesmen formatif yang telah dilakukan validasi oleh dua guru matematika di SMAN 3 Mataram. Analisis data dilakukan menggunakan proses deskriptif kuantitatif, yang mana hal pertama yang dilakukan oleh peneliti dengan mengumpulkan hasil belajar siswa terlebih dahulu, lalu menghitung nilai dan menghitung persentase ketuntasan belajar secara klasikal apabila hasil belajar siswa telah mencapai KKM yaitu 75, maka dapat disimpulkan bahwa siswa telah tuntas dalam belajar. Hasil penelitian menunjukkan model pembelajaran Problem Based Learning terintegrasi Teaching at the Right Level (TaRL) dapat meningkatkan hasil belajar matematika.
Implementasi Problem Based Learning Terintegrasi Pendekatan Teaching at The Right Level dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Setyawati, Dwi Utami; Dewi, Ida Ayu Made Ratna; Hayati, Laila
Kognitif: Jurnal Riset HOTS Pendidikan Matematika Vol. 4 No. 3 (2024): July - September 2024
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/kognitif.v4i3.1984

Abstract

Seiring berjalannya waktu, hasil belajar yang ditunjukkan oleh siswa mengalami penurunan yang disebabkan oleh ketidakseimbangnya kemampuan yang dimiliki antar siswa di dalam kelas. Dari permasalahan tersebut maka peniliti memberikan solusi dengan melakukan penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) yang terintegrasi dengan pendekatan Teaching at the Right Level (TaRL). Adapun jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas dengan subjek penelitian siswa kelas X-3 di SMAN 3 Mataram yang dilaksanakan pada semester genap tahun akademik 2023/2024. Dalam penelitian ini, instrumen penelitian yang digunakan adalah asesmen formatif yang telah dilakukan validasi oleh dua guru matematika di SMAN 3 Mataram. Analisis data dilakukan menggunakan proses deskriptif kuantitatif, yang mana hal pertama yang dilakukan oleh peneliti dengan mengumpulkan hasil belajar siswa terlebih dahulu, lalu menghitung nilai dan menghitung persentase ketuntasan belajar secara klasikal apabila hasil belajar siswa telah mencapai KKM yaitu 75, maka dapat disimpulkan bahwa siswa telah tuntas dalam belajar. Hasil penelitian menunjukkan model pembelajaran Problem Based Learning terintegrasi Teaching at the Right Level (TaRL) dapat meningkatkan hasil belajar matematika.
Kesalahan dan Miskonsepsi dalam Aljabar Rahayu, Suning; Setyawati, Dwi Utami; Febrilia, Baiq Rika Ayu; Priatna M, Bambang Apiv
Media Pendidikan Matematika Vol. 9 No. 2 (2021)
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/mpm.v9i2.4267

Abstract

Penyelidikan kesalahan dimaksudkan untuk mengidentifikasi miskonsepsi yang muncul karena salah satu sumber kesalahan adalah miskonsepsi. Dengan kata lain, miskonsepsi dapat dilacak melalui penyelidikan kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa ketika menyelesaikan permasalahan tertentu. Identifikasi miskonsepsi akan lebih bermakna apabila dipelajari lebih lanjut mengapa miskonsepsi ini bisa terjadi dan bagaimana guru harus membuat tindak lanjut dari permasalahan ini sehingga permasalahan serupa tidak akan terulang pada siswa-siswa yang lain. Melalui penyelidikan latar belakang terjadinya miskonsepsi ini guru diharapkan mampu membangun strategi pembelajaran yang dapat meminimalisir terjadinya kesalahpahaman siswa. Artikel ini menyajikan tentang kesalahan dan miskonsepsi yang kerap kali dilakukan oleh siswa dalam materi aljabar. Jenis-jenis kesalahan yang muncul ditinjau melalui studi temuan-temuan penelitian sebelumnya. Untuk mengetahui apakah kesalahan ini juga terjadi pada siswa di NTB, kami melakukan wawancara guru tentang kesalahan apa yang sering dilakukan siswa, penyebab terjadinya dan langkah apa yang dilakukan guru untuk mengantisipasinya. Setelah itu, dilakukan analisis untuk mengetahui miskonsepsi apa saja yang muncul melalui kesalahan tersebut.
Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Mahasiswa Berdasarkan Gender Febrilia, Baiq Rika Ayu; Sanjaya, Pije; Setyawati, Dwi Utami; Juliangkary, Eliska
Media Pendidikan Matematika Vol. 11 No. 2 (2023)
Publisher : Universitas Pendidikan Mandalika (UNDIKMA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33394/mpm.v11i2.8725

Abstract

This study aims to analyze students' math problem-solving skills based on gender. The subjects involved were 6 students of the Mathematics Education Department, where three of them were female and the rest were male. The instrument used is a description question on the topic of Three Variable Linear Equation System that adapted through PISA standard questions. The analytical tool used is the problem-solving stage introduced by Polya. The results showed that at the stage of understanding the problem, male students were more able to understand the questions and some of them were able to rewrite them based on their own words. At the stage of making a solution plan, all male subjects could make a mathematical model of the given problem as well as for two female subjects, while there was one female subject who was unable to make a mathematical model. At the stage of carrying out the plan, the three male subjects were again able to complete the plan properly, while the female subject still had difficulty solving the problems given. At the review stage, all male subjects had re-examined, while all female subjects did not reach this stage. In general, male subjects have better problem solving abilities than female subjects.
WORKSHOP PENGOLAHAN DATA MENGGUNAKAN SPSS BAGI MAHASISWA UNIVERSITAS PENDIDIKAN MANDALIKA Febrilia, Baiq Rika Ayu; Setyawati, Dwi Utami
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 2 (2020): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v3i2.232-239

Abstract

Community service entitled workshop on data processing for students using SPSS aims to assist students in using the SPSS application so that they can do a data processing quickly and accurately, and teach students how to read the results of the analysis and conclude the output of SPSS. The subjects in this service are students of mathematics education study programs, Mandalika education universities consisting of 11 female students, and four male students. The method used in this service is there are two stages, namely the preparation stage of the scene that identifies the problems that arise in the subject and the stage of the implementation of the stage of giving material to the issue, either lecture or direct practice. The results of community service stated that the beginning of the student meeting had several obstacles, such as inputting data from excel to SPSS, misplaced in attaching data, and reading the results of analysis from SPSS output. However, after being guided by the service team, students respond well as following the steps in using SPSS. So, it can say that this service goes according to the target of the service team.