Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PELATIHAN SMART PACKAGING PADA USAHA MIKRO EMPING JAGUNG DI KABUPATEN MAGETAN Wardoyo Putro, Prima Utama; Sulistiyowati, Liliek Nur
Jurnal Berdaya Mandiri Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (740.733 KB) | DOI: 10.31316/jbm.v1i2.433

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat dilakukan di UMKM emping jagung Desa Milangasri Kecamatan Panekan Kabupaten Magetan Jawa Timur. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan memberikan penyuluhan dan pelatihan pembuatan kemasan produk UMKM yang baik dan menarik (Smart Packaging).Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman pelaku UMKM tentang pentingnya kemasan dalam menarik minat konsumen untuk membeli produk serta memberikan pelatihan kepada pelaku UMKM bagaimana membuat kemasan produk yang baik dan menarik. Kegiatan ini dilaksanakan selama satu bulan yakni pada Bulan November dimana terdapat empat sesi pertemuan masing-masing sesi dilakukan kegiatan selama 2 hingga 3 jam. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah pelaku UMKM sadar akan pentingnya kemasan dalam menarik minat konsumen. Rekomendasi dari kegiatan ini agar kegiatan sejenis bisa terus dilakukan dengan melibatkan banyak pelaku UMKM serta melibatkan instansi terkait.
PENGARUH PDRB DAN UKURAN TERHADAP INTERNAL CONTROL PEMERINTAH DAERAH DENGAN PAD SEBAGAI INTERVENING Wardoyo Putro, Prima Utama
ProBank Vol 3, No 1 (2018)
Publisher : STIE AUB Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36587/probank.v3i1.250

Abstract

Law No 32 year on 2004 about Regional Government and Law No 33 years on 2004 about Fiscal Balance between the Central Government and Regional Government are a new regulation relating to the implementation of regional autonomy in Indonesia. Giving the authority to manage its own region required an internal control system that can monitor of all by central government. The problem in this study is: Is there are any influence between growth, size, and PAD through Regional Government Internal Controls weakness with PAD as an intervening variable. The research populations are the financial statements and reports on the results of the entire province in Indonesia totaling 33 provinces. Source of data which are used are secondary data, and data collection by using the documentation method. The results of partial testing showed that PAD and Growth have significant affects to the Internal Controls, whereas size has not significant effect. Simultaneous testing showed a significant effect between the independent and dependent variables. The test results path testing showed that growth has no significant effect to internal control through PAD as an intervening variable and size has a significant effect to internal control variable through PAD as an intervening variable. The results of determinant coefficient by simultan test amount 28.7%. Its mean that Internal Control can be explained by Growth, Size and PAD, the remaining 71.3% influenced by factors other than study. Keyword: Internal Control, Size, Growth, and Income
PELATIHAN PEMBUATAN KEMASAN KAIN BATIK TULIS MURNI NGANGKRIK DI DESA SIDOMULYO KECAMATAN SAWAHAN KABUPATEN MADIUN Sulistiyowati, Liliek Nur; Wardoyo Putro, Prima Utama
ADI WIDYA : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 5, No 1 (2021): ADIWIDYA
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33061/awpm.v5i1.4547

Abstract

UMKM Batik Ngangkrik merupakan salah satu produsen batik khas Kabupaten Madiun yang didirikan pada tahun 2013. Pengrajin Batik Ngangkrik memfokuskan pembuatan batiknya pada teknik tulis. Pengrajin Batik Ngangkrik meproduksi berbagai macam motif batik seperti Kenongo, Porang, Serat Jati, dan Gabah Sinawur. Meskipun Batik Ngangkrik ini sudah berdiri enam tahun silam, akan tetapi para pengrajin masih mengabaikan aspek kemasan batik yang menarik. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para pengrajin batik tentang pentingnya kemasan produk untuk meningkatkan pemasaran produk batiknya. Selain itu juga dilakukan pelatihan bagaimana cara membuat kemasan produk yang menarik. Metode pelaksanaan kegiatan ini dilakukan melalui kegiatan sosialisasi, diskusi, dan pelatihan. Hasil dari kegiatan ini adalah meningkatnya kesadaran pengrajin batik akan pentingnya kemasan produk serta menambah keahlian pengajin batik dalam membuat kemasan produk guna meningkatkan penjualan produk batik mereka.
JAJANAN TRADISIONAL GO ONLINE: SOSIALISASI MARKET PLACE BAGI PELAKU UMKM JAJANAN TRADISIONAL DI DESA TEMPURSARI KABUPATEN MADIUN Sari, Septyana Luckyta; Wardoyo Putro, Prima Utama
Jurnal Berdaya Mandiri Vol 3, No 1 (2021): Jurnal Berdaya Mandiri (JBM)
Publisher : Universitas PGRI Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (177.504 KB) | DOI: 10.31316/jbm.v3i1.1345

Abstract

Masih minimnya pengetahuan masyarakat pelaku UMKM terhadap pemanfaatan teknologi dalam pemasaran menjadikan pemasaran produk UMKM kurang optimal, apalagi ditengah kondisi pandemi seperti saat ini. Oleh karena itu pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan pemanfaatan teknologi internet dalam pemasaran produk UMKM. Objek kegiatan pengabdian masyarakat adalah UMKM jajanan tradisional yang berada di Desa Tempursari Kabupaten Madiun. Kegiatan ini meliputi pengenalan teknologi sebagai media marketing, pembuatan logo usaha, pembuatan kemasan produk, dan pembuatan akun usaha UMKM pada market place. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan beberapa tahapan seperti: identifikasi masalah, survei lapangan, perencanaan kegiatan, implementasi kegiatan, evaluasi, dan penyusunan laporan. Adapun indikator keberhasilan program ini adalah dengan mengukur tiga indikator seperti pengetahuan, sikap dan kesadaran, serta keterampilan. Hasil yang diperoleh setelah dilaksanakannya kegiatan ini adalah: 1) Bertambahnya pengetahuan pelaku UMKM terkait manfaat pemasaran secara daring, 2) Mulai tumbuh sikap dan kesadaran pelaku UMKM tentang pentingnya teknologi dalam menjalankan bisnis mereka, 3) bertambahnya keterampilan pelaku UMKM dalam hal marketing berbasis daring serta adanya keterampilan dalam membuat kemasan produk yang menarik.
PERAN MODERASI PASSION ANTARA EFIKASI DIRI DAN INOVASI TERHADAP MINAT WIRAUSAHA Wardoyo Putro, Prima Utama
Jurnal Ilmiah Bisnis dan Ekonomi Asia Vol 15 No 2 (2021): Jurnal Ilmiah Bisnis dan Ekonomi Asia
Publisher : LP2M Institut Teknologi dan Bisnis Asia Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32815/jibeka.v15i2.402

Abstract

Recently, coffee is no longer a drink for parents. Many millennials are starting to enjoy drinking coffee. This can be seen from the growth of coffee shops in the Madiun City which continues to grow from time to time. This study aims to find empirical evidence of the reasons coffee shop owners are interested in entering the coffee business. This research is focused on aspects of self-efficacy, innovation, and passion. This research is a quantitative using a saturated sample technique, namely observing all populations. This research was conducted in Madiun City with sample size of 50 coffee shop entrepreneurs. The research instrument test used validity and reliability tests, while the data analysis technique used was MRA. The results are: self-efficacy has no significant effect on entrepreneurial interest, innovation has a significant positive effect on entrepreneurial interest, and passion does not mediate the relationship between self-efficacy and innovation on entrepreneurial interest.