Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Faktor Faktor Penyebab Penundaan Operasi Elektif Di Instalasi Bedah Sentral Rsud Banyumas Nasrulloh, Amin; Asiandi, Asiandi; Elsanti, Devita; H, Dyah Yulistika
Barongko: Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 2 No. 2 (2024): Barongko : Jurnal Ilmu Kesehatan (Maret)
Publisher : Asosiasi Guru dan Dosen Seluruh Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59585/bajik.v2i2.344

Abstract

Background: Data shows that there were 655 (22.53%) operational delays out of 2907 operations during June – December 2022. The percentage of operational delays is still much higher than the target recommended by KARS on the National Quality Indicator of postponement of elective surgery, namely no more of 5%. There are several main factors that cause delays in operations including patient factors, staff factors, facility factors, and administrative factors. This fact is very concerning considering the quality of hospital services plays an important role in the level of patient satisfaction in the midst of increasingly fierce hospital competition. Objective: To find out the factors causing delays in elective surgery at the Central Surgical Installation of Banyumas Hospital. Methods: This study used a retrospective observational analytic method with a cross-sectional approach. The sampling technique used was cluster sampling which was taken randomly from June to December with a total sample of 248 ERM. The analysis used is Logistic Regression. Results: There is a significant relationship between patient factors (p 0.045; OR 0.036) and staff factors (p 0.037; OR 0.038). Conclusion: The staff factor is the most dominant factor affecting delays in operations at the Central Surgical Installation of Banyumas Hospital.
Pengolahan Limbah Plastik dengan Metode Heating di Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung Saifuddin, Khamim -; Nasrulloh, Amin; Riski, Ajinur
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ Vol 11 No 2 (2024): Mei
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/ppkm.v11i2.6808

Abstract

Pertumbuhan penduduk berdampak terjadinya persoalan sampah. Life skills education bagi masyarakat diperlukan guna pemanfaatan barang tidak berguna menjadi ladang ekonomi baru. Alur pelaksanaan pengabdian dimulai dengan pengembangan potensi dampingan, menyusun konsep makro pendampingan, pengorganisasian kelompok dampingan untuk mengidentifikasi kebutuhannya, memprioritaskan dan mencari solusinya, memberikan pemahaman terhadap pentingnya pengolahan sampah, implementasi konsepsi, mengembangkan konsep sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman. Pendampingan pengolahan limbah plastik bekerjasama dengan GP Ansor Kecamatan Gemawang bertujuan untuk mengolah sampah plastik sehingga dapat mengurangi kuantitas sampah dan memanfaatkannya menjadi barang lain yang memiliki nilai guna dan manfaat ekonomi. Hasil dari pendampingan menunjukkan tingkat partisipasi dalam pengolahan sampah berjalan baik. Subjek dampingan dapat menjalankan dengan baik meski diperlukan pembenahan dan evaluasi lanjutan. Produk yang dihasilkan adalah lembaran papan tebal 1 cm yang rencananya akan dibuat sebagai bahan tulisan dinding. Disamping itu juga papan dengan ketebalan 1,5 dan luas 50 cm x 50 cm yang digunakan sebagai papan furniture atau barang lainnya
Pengolahan Limbah Plastik dengan Metode Heating di Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung Saifuddin, Khamim -; Nasrulloh, Amin; Riski, Ajinur
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ Vol 11 No 2 (2024): Mei
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/ppkm.v11i2.6808

Abstract

Pertumbuhan penduduk berdampak terjadinya persoalan sampah. Life skills education bagi masyarakat diperlukan guna pemanfaatan barang tidak berguna menjadi ladang ekonomi baru. Alur pelaksanaan pengabdian dimulai dengan pengembangan potensi dampingan, menyusun konsep makro pendampingan, pengorganisasian kelompok dampingan untuk mengidentifikasi kebutuhannya, memprioritaskan dan mencari solusinya, memberikan pemahaman terhadap pentingnya pengolahan sampah, implementasi konsepsi, mengembangkan konsep sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan zaman. Pendampingan pengolahan limbah plastik bekerjasama dengan GP Ansor Kecamatan Gemawang bertujuan untuk mengolah sampah plastik sehingga dapat mengurangi kuantitas sampah dan memanfaatkannya menjadi barang lain yang memiliki nilai guna dan manfaat ekonomi. Hasil dari pendampingan menunjukkan tingkat partisipasi dalam pengolahan sampah berjalan baik. Subjek dampingan dapat menjalankan dengan baik meski diperlukan pembenahan dan evaluasi lanjutan. Produk yang dihasilkan adalah lembaran papan tebal 1 cm yang rencananya akan dibuat sebagai bahan tulisan dinding. Disamping itu juga papan dengan ketebalan 1,5 dan luas 50 cm x 50 cm yang digunakan sebagai papan furniture atau barang lainnya