Aji, Awaluddin Setya
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pelatihan Pengendalian Kebocoran Non Revenue Water (NRW) di PDAM Kota Cirebon Bhaskoro, R. Gagak Eko; Aji, Awaluddin Setya; Firdaus, Nitis Aruming
Community Empowerment Vol 1 No 1 (2016)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.061 KB)

Abstract

Masalah yang sangat serius bagi PDAM adalah terjadinya kebocoran di jaringan yang identik dengan kehilangan air. Secara otomatis kehilangan air ini akan mengakibatkan kerugian bagi PDAM karena mengurangi pendapatan PDAM dan juga akan mengakibatkan kerugian bagi pelanggan karena dapat mempengaruhi kualitas, kuantitas dan juga kontinuitas air yang didistribusikan ke pelanggan. Pengendalian kehilangan air mutlak dilakukan oleh PDAM dengan tujuan untuk mengurangi kehilangan air sehingga dapat mengurangi kerugian yang dialami oleh PDAM akibat adanya kehilangan air yang tidak tercatat. Agar memudahkan dalam pelaksanaan pengendalian kebocoran dan juga untuk memudahkan dalam pemeliharaan jaringan distribusi, maka perlu dilakukan pembentukan zona-zona atau area-area. Penurunan kehilangan air adalah salah satu cara untuk meningkatkan kinerja PDAM. Untuk dapat mengetahui bagaimana cara pengendalian kehilangan air yang disesuaikan dengan dasar teori dan lapangan pelatihan pengendalian kehilangan air – Non Revenue Water (NRW) di PDAM kota Cirebon. Hasil evaluasi saat paparan hasil studi kasus oleh masing-masing kelompok bidang menunjukkan bahwa materi dapat diserap dengan baik oleh peserta. Pelatihan ini telah meningkatkan ketrampilan peserta dengan peningkatan peserta dengan kenaikan rata-rata nilai sebesar 23,6, ada perbedaan yang signifikan setelah melakukan pelatihan singkat untuk meningkatkan pengetahuan peserta.
Pelatihan Penilaian Kinerja Bangunan Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) dan Pembubuhan Bahan Kimia di PDAM Tirta Perwitasari Kabupaten Purworejo Aji, Awaluddin Setya; Bhaskoro, R. Gagak Eko; Firdaus, Nitis Aruming
Community Empowerment Vol 2 No 2 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.325 KB)

Abstract

Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) merupakan unit kerja yang sangat penting, baik buruknya kinerja instalasi merupakan jaminan terpenuhinya kebutuhan pelanggan. Operator IPAM harus mempunyai kemampuan mengoperasikan dan memelihara IPAM dengan benar karena IPAM merupakan sumber energi yang menentukan sampai atau tidaknya air ke pelanggan, oleh karena itu dalam menjalankan tugasnya operator IPAM harus memiliki pengetahuan dan skill dalam mengoperasikan dan memelihara IPAM. Pengolahan air pada umumnya membutuhkan pembubuhan bahan kimia untuk menghilangkan beberapa parameter kualitas air yang dianggap merugikan. Pelatihan ini bertujuan untuk mengoptimalkan kinerja karyawan khususnya dalam evaluasi bangunan IPAM dan pemahaman karyawan dalam pembubuhan bahan kimia. Setelah melaksanakan pelatihan singkat, ada perbedaan yang signifikan dalam meningkatkan pengetahuan operator IPAM, dibuktikan dengan kenaikan nilai pre-test dan post-test dari seluruh peserta pelatihan, dengan nilai rata-rata kelas sebelum dilakukan pelatihan sebesar 31,5 dan setelah dilakukan pelatihan rata-rata kelas menjadi 45,5 dengan kenaikan rata-rata nilai sebesar 14,5. pelatihan dapat dinyatakan berhasil apabila kenaikan nilai mininal 10, sehingga pelatihan di PDAM Perwitasari Kabupaten Purworejo dinyatakan berhasil.
Pelatihan Perencanaan dan Evaluasi Sistem Jaringan Distribusi PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Aji, Awaluddin Setya; Bhaskoro, R. Gagak Eko; Firdaus, Nitis Aruming
Community Empowerment Vol 2 No 2 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.47 KB)

Abstract

Kebutuhan akan air minum dari waktu ke waktu semakin bertambah, baik dari segi kualitas dan kontinuitas. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada Kota Surabaya senantiasa meningkatkan cakupan pelayanan air minum bagi masyarakat, sejalan dengan meningkatnya pelayanan berarti sistem jaringan perpipaanpun perlu ditingkatkan kuantitas maupun kualitasnya. Kemampuan SDM mengelola, memetakan dan memodifikasi sistem sangat diperlukan untuk meningkatkan pelayanan tesrsebut diatas. Upaya memetakan dan memperbaiki sistem jaringan distribusi eksisting perlu mendapatkan prioritas penanganan. Untuk dapat mengetahui cara merencanakan dan mengevaluasi sistem jaringan yang disesuaikan dengan dasar teori dan lapangan diperlukan Pelatihan Perencanaan dan Evaluasi Jaringan Sistem. Metode pelatihan dibagi menjadi beberapa kegiatan yaitu Asesment, Pelatihan Kelas, Praktik Lapangan, Monitoring dan terakhir rekomendasi. Hasil dari pelatihan ini yaitu secara umum peserta mampu menerima materi yang diberikan, namun beberapa masih terkendala ketika dihadapkan pada penggunaan teknologi, hasil pre test-post test menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara kemampuan sebelum dan sesudah pelatihan. Dan pelatihan ini telah meningkatkan ketrampilan peserta dengan peningkatan peserta dengan kenaikan rata-rata sebesar 40.7, ada perbedaan yang signifikan setelah melakukan pelatihan singkat untuk meningkatkan pengetahuan peserta pelatihan.
Pelatihan Pembentukan dan Optimalisasi District Metered Area (DMA) PDAM Surya Sembada Kota Surabaya Bhaskoro, R. Gagak Eko; Aji, Awaluddin Setya; Firdaus, Nitis Aruming
Community Empowerment Vol 2 No 2 (2017)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Magelang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (303.166 KB)

Abstract

Kehilangan air pada perusahaan penyedia air minum pada umumnya belum mendaptkan perhatian yang memadai. Bahkan di beberapa diaerah cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Kehilangan air ini mengakibatkan kerugian yang cukup besar bagi perusahaan karean berkurangnya pendapatan. Turunnya kinerja perusahaan juga berakibat langsung pada konsumen dalam hal kualitas, kuantitas dan ketersediaan air yang di distribusikan. Pembentukan serta optimalisasi DMA yang sudah ada adalah salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menekan tingkat kehilangan air fisik. Untuk dapat mengetahui cara pembentukan serta optimalisasi DMA yang sudah ada diperlukan pemahaman dasar teori dan lapangan diperlukan pelatihan. Tujuan dari kegiatan ini adalah peningkatan keahlian bagian teknik agar memiliki kemampuan dalam hal pembentukan dan optimalisasi DMA. Hasil dari pelatiihan ini adalah secara umum peserta mampu menerima materi yang diberikan, namun beberapa masih terkendala ketika dihadapkan pada penggunaan teknologi. Hasil evaluasi saat paparan hasil oleh masing-masing kelompok bidang menunjukkan bahwa materi dapat diserap dengan baik oleh peserta. Pelatihan ini telah meningkatkan ketrampilan peserta dengan peningkatan peserta dengan kenaikan rata-rata sebesar 36.5, ada perbedaan yang signifikan setelah melakukan pelatihan singkat untuk meningkatkan pengetahuan peserta.