Syafitri, Diany Ufieta
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Terapi Menulis Ekspresif Berbasis Online Untuk Meningkatkan Kesejahteraan Psikologis Mahasiswa Fakultas Psikologi Unissula Syafitri, Diany Ufieta; Laksmiwati, Adinda Azmi; Aziz, Abid Abdi
Intuisi : Jurnal Psikologi Ilmiah Vol 13, No 1 (2021): Mei 2021
Publisher : Jurusan Psikologi, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/intuisi.v13i1.26388

Abstract

Menjadi mahasiswa merupakan bagian dari tahap perkembangan dewasa awal yang penuh perubahan. Banyak penelitian menunjukkan kondisi ini berakibat pada adanya masalah pada kesejahteraan psikologis mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas terapi menulis ekspresif berbasis online untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis mahasiswa. Terapi ini dilakukan secara online, di mana subjek menerima instruksi melalui group chat dan mengirimkan hasil tulisan melalui email, dilakukan sebanyak empat hari berturut-turut dengan durasi masing-masing 65 menit. Subjek dalam penelitian ini adalah mahasiswa semester 1 dan 3 di Fakultas Psikologi Universitas Islam Sultan Agung. Penelitian ini menggunakan eksperimen kuasi dengan desain two group pre and post test design, di mana terdapat 1 Kelompok Eksperimen (KE) yang berisi 10 subjek dan 1 Kelompok Kontrol (KK) yang berisi 9 subjek. Analisis generalized linear model menunjukkan bahwa F = 0,000, p = 0,989 (p>0,05), yang berarti terapi menulis ekspresif berbasis online tidak berpengaruh terhadap kesejahteraan psikologis subjek. Terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi hasil ini, yaitu dari kontrol eksperimen yang kurang, waktu pengukuran yang kurang panjang, dan perbedaan kultural yang didiskusikan dalam artikel ini.Being a college student is part of emerging adult development stage which full of changes. As a result, studies reported many of students experienced problems with their psychological well-being. This study aimed to examine the effectivity of online based expressive writing therapy to increase college students’ psychological well being. This therapy was conducted online, where subjects accepting instruction through group chat and send their writing through email in 4 consecutive days, in 65 minutes for each days. Subjects in this study were students in semester 1 and 3 in Faculty of Psychology Sultan Agung Islamic University. This study employed quasi experiment with two group pre and post test design with 1 experimental group which consisted of 10 subjects and 1 control group which consisted of 9 subjects. Generalized linear model analysis showed F = 0,008, p = 0,838 (p>0,05) which showed online based expressive writing therapy did not has any significant impact towards students’ psychological well-being. There were various factors contributing to this result which were the lack of experimental control, the neccessary to lengthen the measurement period, and cultural differences which discussed thoroughly in the article
Social support and self-compassion: Their influence on work-family conflict among mothers employed as nurses Putri, Desthia Tasya Mahardhika; Hijrianti, Udi Rosida; Syafitri, Diany Ufieta
Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan Vol. 12 No. 2 (2024): August
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jipt.v12i2.28660

Abstract

Nurses bear the responsibility of providing care to patients amidst demanding work schedules. For a mother working as a nurse, balancing roles in both profession and family becomes a priority; failure to achieve this balance may lead to conflict. This study investigates the predictive ability of social support and self-compassion on work-family conflict among nurse mothers. The study involved 143 nurse mothers recruited through accidental sampling methods. Instruments employed included the Multidimensional Scale of Perceived Social Support (MSPSS), self-compassion scale, and work-family conflict scale. Multiple linear regression analysis revealed that social support and self-compassion collectively predict work-family conflict among nurse mothers (R²= 0.130, F = 10.487, p= 0.00). The ability of social support and self-compassion to predict work-family conflict was 13%, with the remaining variance attributable to unexamined variables in this study. The implications of this study suggest that managing work-family conflict necessitates social support from family, supervisors, colleagues, and friends. Furthermore, enhancing self-compassion through self-kindness, acknowledging common humanity, and fostering mindfulness while reducing self-judgment, isolation, and over-identification could prove advantageous.
Program Peningkatan Literasi Kesehatan Mental pada Siswa SMA Islam Sultan Agung 3 Semarang Syafitri, Diany Ufieta; Rahmah, Laily
Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 8 No 1 (2024): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/aks.v8i1.11700

Abstract

Remaja merupakan tahap perkembangan yang rentan terjadi gangguan psikologis. Oleh karena itu, pada masa ini diperlukan adanya program untuk meningkatkan literasi kesehatan mental, yaitu kemampuan untuk mengenali berbagai gangguan jiwa serta mengetahui cara memberikan pertolongan awal untuk diri sendiri maupun orang lain saat mengalami masalah psikologis. Salah satu metode yang dinilai efektif adalah dengan memberikan peningkatan literasi kesehatan mental yang berbasis sekolah. Tujuan kegiatan ini adalah peningkatan literasi kesehatan mental pada siswa di SMA Islam Sultan Agung 3, Semarang. Kegiatan ini diadakan sebanyak empat kali pertemuan tatap muka yang masing-masing berdurasi 90 menit dan diikuti oleh 15 siswa kelas X-XII. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen kuasi dengan desain one group pre and posttest, di mana kuesioner literasi kesehatan mental menjadi alat pengukuran sebelum dan sesudah diberikan tritmen. Hasil analisis menggunakan uji t berpasangan menunjukkan t -3.747, p <0,01 yang artinya terdapat perbedaan literasi kesehatan mental yang signifikan sebelum dan sesudah diberikan tritmen.
Eksistensi Subkultur Blue Wall of Silence dalam Permasalahan Integritas Polisi Indonesia Rahmah, Laily; Syafitri, Diany Ufieta; Retnowati, Sofia; Riyono, Bagus; Setiyawati, Diana
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi Vol. 27 No. 1 (2022)
Publisher : Universitas Islam Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/10.20885/psikologika.vol27.iss1.art9

Abstract

Subkultur Blue Wall of Silence (BWoS) merupakan larangan tidak tertulis untuk tidak melaporkan dan menutupi pelanggaran yang dilakukan rekan polisi. Hal ini diasumsikan sebagai salah satu faktor penyebab sikap defensif Kepolisian Republik Indonesia (Polri) yang tidak memberikan akses kepada penelitian akademis, inspeksi publik dan investigasi media untuk mendapatkan informasi aktual terkait perilaku tidak berintegritas (misbehave) yang dilakukan polisi. Studi eksplorasi kualitatif ini bertujuan menyelidiki eksistensi BWoS dalam praktek pemolisian Indonesia agar dapat dipahami faktor-faktor penyebab dan proses berkembangnya subkultur tersebut guna mengupayakan strategi untuk meminimalisir. Sebanyak 117 Staf Polisi yang berasal dari 13 satuan kerja yang berkantor di salah satu Kepolisian Daerah (Polda) di Pulau Jawa dilibatkan sebagai subjek penelitian. Data dari subjek diperoleh melalui kuesioner terbuka (open-ended questionnaire) dan diolah dengan menggunakan teknik analisis tematik dan analisis isi. Temuan studi menunjukkan bahwa BWoS juga ditemukan di Polri. Sikap diam sementara atas perilaku tidak berintegritas rekan polisi menjadi respon spesifik yang tidak ditemukan dalam penelitian terdahulu. Adapun faktor penyebab, proses dan dampaknya dalam proses pemolisian di Indonesia dipaparkan dalam diskusi dan ditampilkan dalam bentuk peta tematik dinamika eksistensi subkultur BWoS. Temuan ini dapat dijadikan referensi bagi pihak manajemen Polri untuk membuat kebijakan ataupun strategi pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dapat meningkatkan integritas polisi.