Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN PROFESIONALISME GURU MELALUI PELATIHAN PENYUSUNAN KARYA TULIS ILMIAH DI WILAYAH PEDALAMAN Annisa, Muhsinah; Hamid, Hariyati; -, Kartini
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 5 No 2 (2016)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (171.851 KB) | DOI: 10.23887/jwl.v5i2.9054

Abstract

Kecamatan Long Pujungan Kabupaten Malinau  merupakan salah satu daerah di provinsi Kalimatan Utara (Kaltara) yang termasuk wilayah pedalaman. Malinau berbatasan langsung dengan negara tetangga, yaitu Sabah, Malaysia Timur. Sebagai daerah yang berbatasan langsung dengan negara lain. Guru profesional harus memiliki 4 kompetensi, salah satunya yaitu  kompetensi profesional. Berdasarkan wawancara dengan guru-guru di SDN 001 Long Pujungan,  ditemukan permasalah yaitu banyak guru yang mengalami kendalal dalam kenaikan pangkat, salah satunya dikarenakan minimnya publikasi karya ilmiah. Hal ini disebabkan oleh pemahaman guru belum memadai dalam penyusunan karya tulis ilmiah. Pelatihan Pengabdian Masyarakat menggunakan metode yang digunakan adalah ceramah, penugasan dan diskusi serta pendampingan pembuatan karya tulis ilmiah dan perangkat pembelajaran. Langkah-langkah kegiatan yaitu dengan pelatihan berupa teori, penugasan secara mandiri dan diskusi. Sasaran kegiatan ini adalah guru-guru sekolah dasar di Kecamatan Long Pujungan Kabupaten Malinau. Data angket yang diberikan kepada peserta menunjukkan bahwa 100% merupakan hal yang baru, 84 % pelatihan ini sangat membantu dalam pelaksanaan, 88% peserta memperoleh tambahan pengetahuan dan keterampilan,12% masih tidak mengerti. 96% peserta menjawab bahwa guru memerlukan referensi dalam pelaksanaan tugas, Dalam ketersediaan referensi, 92% menyatakan bahwa referensi ada di tempat mereka bekerja, tapi belum mencukupi. 100% peserta menyatakan bahwa petihan sangat efektf. dan 100% menyatakan perlu ada pelatihan lanjutan.
MITIGASI BENCANA BERBASIS KEARIFAN LOKAL DI DESA WAJOK PROVINSI KALIMANTAN BARAT Herawati, Henny; -, Kartini
Jurnal Teknik Sipil Vol 19, No 2 (2019): JURNAL TEKNIK SIPIL EDISI DESEMBER 2019
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (888.811 KB) | DOI: 10.26418/jtst.v19i2.40837

Abstract

Desa Wajok Hilir merupakan salah satu desa di Kabupaten Mempawah Provinsi Kalimantan Barat dan berdekatan dengan Kota Pontianak. Desa Wajok Hilir berada di lahan rendah dan berada di daerah pesisir, yang menyebabkan lahan gambutnya yang dipengaruhi pasang surut air laut. Pada musim hujan lahan rendah sering terjadi banjir dan mengenangi lahan. Namun mengalami kekeringan lahan pada musim kemarau. Pada musim kemarau menyebabkan lahan gambut menjadi kering, sehingga lahan mudah terbakar. Bencana kebakaran lahan menyebabkan terjadinya bencana asap sehingga mengakibatkan terjadinya polusi udara. Memperhatikan kondisi tersebut maka perlu dilakukan penelitian mengenai inventarisasi dan identifikasi bencana alam yang terjadi di Desa Wajok Hilir dan cara penganggulangan bencana yang dilakukan oleh masyarakat setempat secara turun temurun. Dari hasil penelitian diketahui bahwa bencana yang sering terjadi di Desa Wajok Hilir adalah bencana banjir, kekeringan lahan, dan kebakaran lahan. Konsep mitigasi bencana yang dapat dilakukan di Desa Wajok Hilir berdasarkan kearifan lokal Desa Wajok Hilir, yaitu gotong royong, masyarakat setempat menyebutnya dengan istilah "Belalek". Upaya "belalek" dapat dilakukan melalui beberapa kegiatan, yaitu (1) penyuluhan kepada masyarakat maupun organisasi informal; (2) pembasahan gambut melalui bangunan sederhana yang dibangun secara gotong royong; (3) revegetasi dan pemberdayaan masyarakat secara partisipatif; (4) pembentukan dan penguatan organisasi informal.