Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIVITAS PELAKSANAAN MANAJEMEN KEARSIPANDI SMK NEGERI 2 TUBAN HARYANTI, LENI
Jurnal Pendidikan Administrasi Perkantoran (JPAP) Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan Administrasi Perkantoran (JPAP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACTThe results of this study, the effectiveness of archives management at SMK Negeri 2 tuban. The aims of this research is to determine (1) the implementation of archives management at SMK Negeri 2 tuban, (2) the effectiveness of archives management at SMK Negeri 2 tuban, (3) the factors of supporting and inhibiting in the implementation of archives management at SMK Negeri 2 Tuban. The type of this research is a qualitative descriptive research with the subject is about 20 respondents. The technique to collect data using interviews, observation,and documentation. The results of this research (1) the implementation of archives management activities include the creation of archives, distribution archives, the use of archives, maintenance of archives, archives storage, depreciation archives, personal archives and alsoequipment and supplies archives have run well based on the procedure, (2) the effectiveness of archives management according to the ratio calculation precision classified as effective, figures of used is quite good because lies between 15-20% (3) supporting factor is availability of equipment and supplies adequate records, while inhibiting factor is the lack of knowledge and skills of employees in the administration of archival activities. Keywords: Effectiveness, Archives Management ABSTRAKArtikel ini berisi tentang efektivitas pelaksanaan manajemen kearsipan di SMK Negeri 2 Tuban. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) pelaksanaan manajemen kearsipan di SMK Negeri 2 tuban, (2) efektivitas pelaksanaan manajemen kearsipan di SMK Negeri 2 tuban, (3) faktor pendukung dan faktor penghambat dalam pelaksanaan manajemen kearsipan di SMK Negeri 2 tuban. Penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif kualitatif, dengan subjek penelitian 20 responden. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi. Hasil penelitian (1) pelaksanaan manajemen kearsipan yang meliputi meliputi kegiatan penciptaan arsip, distribusi arsip, penggunaan arsip, pemeiharaan arsip, penyimpanan arsip, penyusutan arsip, personalia kearsipan serta peralatan dan perlengkapan arsip.berjalan dengan baik sesuai dengan prosedur yang telah ditentukan, (2) efektivitas pelaksanaan manajemen kearsipan menurut perhitungan ratio kecermatan tergolong efektif, angka pemakaian tergolong baik karena terletak antara 15-20%, (3) faktor pendukung adalah tersedianya peralatan dan perlengkapan arsip yang memadai, sedangkan faktor penghambat adalah kurangnya pengetahuan dan keterampilan pegawai tata usaha dalam melakukan kegiatan kearsipan.Kata Kunci: Efektivitas, Manajemen Kearsipan
Integrated Health Interventions for Adolescent in Islamic Boarding Schools: A Case Study at SMK Islam Salakbrojo, Pekalongan Regency Wahyuningsih, Wahyuningsih; Haryanti, Leni; Mulyaningsih, Dewi; Wihar, Anis Tiara Sari; Zahro, Fattimata
Jurnal Masyarakat Madani Indonesia Vol. 5 No. 1 (2026): Februari (In Progress)
Publisher : Alesha Media Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59025/vx9pbj12

Abstract

Permasalahan kesehatan di pondok pesantren terutama terkait penerapan  Perilaku Hidup Bersih dan Sehat, serta Personal Higiene santri masih menjadi perhatian utama. Hal ini dikarenakan berdampak besar terhadap produktivitas belajar serta kualitas hidup para santri. Adapun tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan remaja di lingkungan pondok pesantren Al-Falah Salakbrojo melalui serangkaian program intervensi.Kegiatan tersebut meliputi edukasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), edukasi bahaya NAPZA, peningkatan kesadaran tentang gizi seimbang, pengelolaan sampah, dan kegiatan pemberantasan sarang nyamuk. Metode yang digunakan adalah melalui pendekatan Participatory Learning Action (PLA) yaitu dengan melibatkan secara langsung melalui lomba kreatif, game edukatif, serta  penyuluhan, praktik langsung untuk menilai tingkat keberhasilan kegiatan dilakukan melalui observasi dan respons peserta. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan sebagian siswa berada pada kategori rendah (35,4 %) dan cukup (25,0 %) serta tinggi (39,6 %) kemudian setelah dilakukan pengukuran pre dan post diperoleh peningkatan pengetahuan sebanyak 14,9%. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar siswa mengalami peningkatan pengetahuan setelah dilakukan edukasi mengenai perilaku hidup bersih dan sehat,. Para siswa juga mengalami peningkatan kemampuan dalam menerapkan praktik cuci tangan, membuat oralit, menjaga kebersihan lingkungan, serta aktif dalam aksi kebersihan, dan pembuatan tempat sampah kreatif hingga kegiatan pemberantasan sarang nyamuk