Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengetahui upaya Paguyuban Kristen Jawi Pontianak dalam memelihara kesadaran kolektif, ikatan keagamaan dan ikatan sosial yang ada. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Alat pengumpulan data adalah panduan observasi, panduan wawancara dan alat dokumentasi.Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kesadaran kolektif pada paguyuban ini sudah cukup baik. Adapun upaya yang dilakukan untuk memelihara kesadaran kolektif ini berupa saling berkordinasi, dan selalu mengedepankan pelayanan. Ikatan keagamaan yang terdapat pada Paguyuban ini sudah baik. Adapun upaya yang dilakukan guna memelihara ikatan keagaman ini dengan inovasi seperti rekreasi religi pada momen-momen tertentu yang dijalankan setiap tahun. Ikatan sosial dalam Paguyuban Kristen Jawi Pontianak ini sudah cukup baik. Upaya yang dilakukan guna memelihara ikatan sosial ini dilakukan dengan cara menanamkan tenggang rasa terhadap para warga paguyuban serta memprogram rangkaian kegiatan paguyuban dan menjalankannya secara konsisten. Kata kunci : Paguyuban, Solidaritas Sosial Mekanik Abstract: The objective of this research was to know the effort of Paguyuban Kristen Jawi Pontianak maintain collective consciousness, religious ties and social ties. The research used descriptive method and qualitative approach. The techniques of data collection were observation, interview and the study of documentation. The research instruments were the directive of observation, directive of interview, and the documentation tools. This research showed that collective consciousness of the gemeinschaft is already. There is effort done maintain the collective consciousness as for mutually coordinate and worship priority. This religious tie of the gemeinschaft is good enough. There is effort done maintain the religious tie is get the religous vacation on specific moments that run every year. Social tie of the gemeinschaft was good. There is effort done maintain the social tie as run with instilling tolerance to gemeinschaft members and set the schedule activity and then run that as consistance. Key words: Gemeinschaft, Mechanincal Social Solidarity