Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh status Sosial Ekonomi Keluarga dan Teman Sebaya Terhadap Minat Melanjutkan Pendidikan Ke Tingkat SLTA di MTs se Kecamatan Kwanyar Rowi, Muhammad
Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE) Vol 7 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jupe.v7n1.p%p

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh status sosial ekonomi keluarga terhadap minat melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTA, pengaruh teman sebaya terhadap minat melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTA serta pengaruh status sosial ekonomi keluarga dan teman sebaya terhadap minat melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTA di MTs se Kecamatan Kwanyar. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif kausal dengan jumlah populasi sebanyak 113 dan sampel sebanyak 88 yang diambil dengan menggunakan teknik random sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis Regresi linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian, (1) Terdapat pengaruh yang signifikan antara status sosial ekonomi keluarga terhadap minat melanjutkan pendidikan di tingkat SLTA, (2) Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara teman sebaya terhadap minat melanjutkan pendidikan di tingkat SLTA, (3) Terdapat pengaruh antara status sosial ekonomi keluarga dan teman sebaya terhadap minat melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTA di MTs se Kecamatan Kwanyar. Kata Kunci: Status Sosial Ekonomi Keluarga, Teman Sebaya, Minat Melanjutkan Tingkat SLTA. ABSTRACT The purpose of this research to analyze the effect of socio-economic status of the family towards the interest in continuing education to the senior high school level, the effect of peers towards the interest in continuing education to the senior high school level and the effect of socio-economic status of family and peers towards the interest in continuing education to the senior high school education at Madrasah Tsanawiyah in Kwanyar District. This research method uses a quantitative causal which is used the number of 113 populations and 88 samples which is taken using the random sampling technique. The analysis used is the analysis of multiple linear regression. Based on the results of the research, (1) There is a significant influence between socio-economic status of the family towards the interest in continuing education in the senior high school level, (2) There is no significant influence between peers towards the interest in continuing education to the senior high shool level, (3) There is a significant between socio-economic status of the family and peers towards the interest in continuing education in the senior high school level at Madrasah Tsanawiyah in Kwanyar District Keywords: Social Status Economy Family , peerfriend , Interest to Continue Senior High Schooll.
Pengaruh status Sosial Ekonomi Keluarga dan Teman Sebaya Terhadap Minat Melanjutkan Pendidikan Ke Tingkat SLTA di MTs se Kecamatan Kwanyar Rowi, Muhammad
Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE) Vol 7 No 1 (2019)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jupe.v7n1.p18-25

Abstract

ABSTRAK Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh status sosial ekonomi keluarga terhadap minat melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTA, pengaruh teman sebaya terhadap minat melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTA serta pengaruh status sosial ekonomi keluarga dan teman sebaya terhadap minat melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTA di MTs se Kecamatan Kwanyar. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif kausal dengan jumlah populasi sebanyak 113 dan sampel sebanyak 88 yang diambil dengan menggunakan teknik random sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis Regresi linier berganda. Berdasarkan hasil penelitian, (1) Terdapat pengaruh yang signifikan antara status sosial ekonomi keluarga terhadap minat melanjutkan pendidikan di tingkat SLTA, (2) Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara teman sebaya terhadap minat melanjutkan pendidikan di tingkat SLTA, (3) Terdapat pengaruh antara status sosial ekonomi keluarga dan teman sebaya terhadap minat melanjutkan pendidikan ke tingkat SLTA di MTs se Kecamatan Kwanyar. Kata Kunci: Status Sosial Ekonomi Keluarga, Teman Sebaya, Minat Melanjutkan Tingkat SLTA. ABSTRACT The purpose of this research to analyze the effect of socio-economic status of the family towards the interest in continuing education to the senior high school level, the effect of peers towards the interest in continuing education to the senior high school level and the effect of socio-economic status of family and peers towards the interest in continuing education to the senior high school education at Madrasah Tsanawiyah in Kwanyar District. This research method uses a quantitative causal which is used the number of 113 populations and 88 samples which is taken using the random sampling technique. The analysis used is the analysis of multiple linear regression. Based on the results of the research, (1) There is a significant influence between socio-economic status of the family towards the interest in continuing education in the senior high school level, (2) There is no significant influence between peers towards the interest in continuing education to the senior high shool level, (3) There is a significant between socio-economic status of the family and peers towards the interest in continuing education in the senior high school level at Madrasah Tsanawiyah in Kwanyar District Keywords: Social Status Economy Family , peerfriend , Interest to Continue Senior High Schooll.
Penerapan Total Productive Mainentance Sebagai Sistem Manajemen Pemeliharaan pada Mesin Spot Welding di PT. XYZ Tahrim, Tahrim; Ashari, Aufa; Yudha, Artisna; Rowi, Muhammad; Alizar, Niki; Mukhlisin, Mukhlisin
JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol. 5 No. 02 (2024): JURNAL TEKNIK INDUSTRI : NOVEMBER 2024
Publisher : DPPM UNIVERSITAS PELITA BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37366/jutin.v5i02.5375

Abstract

Mesin atau peralatan produksi memainkan peran penting dalam pencapaian KPI suatu perusahaan. Untuk itu diperlukan pemeliharaan yang tepat agar kegiatan produksi dapat berjalan lancar sehingga target efisiensi dapat tercapai. Efisiensi produksi tidak tercapai di PT. XYZ sebagian besar disebabkan oleh waktu henti. Penyebab rendahnya efektivitas mesin antara lain kurangnya pemeliharaan preventif, yang menyebabkan waktu henti dan juga tingginya tingkat cacat produk. Hasil pengukuran nilai efektivitas mesin Spot Welding TR 227 dengan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) pada bulan Mei 2024 sampai dengan bulan Desember 2024 memperoleh nilai presentase antara 85,13% - 92,99%. Dari pengamatan, masalah umum pada mesin Las Titik TR 227 adalah ujung cangkir yang rusak, kabel putus, dan selang air kendor, sehingga memerlukan perbaikan atau penggantian. Permasalahan lain yang terjadi juga meliputi faktor manusia karena kelelahan, mengantuk dan bosan sehingga menyebabkan terganggunya jalur produksi seperti cacat produk dan kesalahan mesin, faktor metode karena pengaturan yang tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan mesin dan cacat produk, faktor material tempat penempatannya. Material yang berantakan dan kotor memberikan dampak negatif terhadap keselamatan, kualitas, dan produktivitas. Pada akhirnya, faktor lingkungan yang kotor membuat operator tidak nyaman saat bekerja dan dapat menyebabkan gangguan pada pergerakan mesin serta menimbulkan kerusakan