Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Perbandingan Metode Forecasting Model Moving Average dan Naive Pada Data Penjualan Mobil Zenix Tipe Hybrid Secara Whole Sales Berdasarkan Nilai Error Tahrim, Tahrim; Abdullah, Muhammad; Rudiansyah, Muhammad; Hariri, Rizki Puad; Mukhlisin, Mukhlisin
JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol. 5 No. 01 (2024): JURNAL TEKNIK INDUSTRI : MEI 2024
Publisher : DPPM UNIVERSITAS PELITA BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37366/jutin.v5i01.4785

Abstract

Peramalan sangat penting bagi perusahaan agar kesiapan produksi dapat dipersiapkan secara matang, seperti kesiapan tenaga kerja, kapasitas produksi, kebutuhan material, dan lain sebagainya. Dalam peramalan terdapat berbagai macam metode yang dapat digunakan. Namun dalam penelitian ini hanya akan menggunakan dua metode saja yaitu metode moving average dan metode naïve. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membandingkan kedua metode tersebut agar diperoleh metode yang paling mendekati akurat. Untuk tahap simulasi, kami menggunakan data penjualan mobil hybrid Zenix secara keseluruhan atau dari pabrik ke dealer pada periode Juni 2023 sampai dengan Mei 2024. Berdasarkan hasil penelitian kami dengan data yang kami sajikan diketahui bahwa metode moving average memiliki nilai error yang lebih kecil dengan nilai error Mean Absolute Deviation (MAD) sebesar 588, Mean Square Error (MSE) sebesar 671,431, dan Mean Absolute Percentage Error (MAPE) sebesar 0,321374.
PENERAPAN METODE QUALITY CONTROL CIRCLE PADA PENGENDALIAN DEFECT REAR WIPER TOUCH DENGAN GROMET Tahrim, Tahrim
Industri Inovatif : Jurnal Teknik Industri Vol 15 No 1 (2025): Inovatif Vol. 15 No. 1
Publisher : Prodi Teknik Industri S1 Institut Teknologi Nasional Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36040/industri.v15i1.12782

Abstract

Wiper merupakan komponen penting pada mobil yang berguna untuk membersihkan bagian kaca depan atau belakang mobil dari air dan kotoran. Pada proses produksi di PT. XYZ ditemukan defect wiper rear touch dengan gromet sehingga bisa mengakibatkan back door noise, kebocoran, dan durability motor wiper rear akan berkurang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari root cause dan juga penanggulangan atau kaizen yang tepat sehingga defect serupa tidak terulang kembali. Metode penelitian yang kami gunakan adalah deskriptif kuantitatif melalui pendekatan Quality Control Circle. Dari hasil penelitian kami ditemukan 3 root cause yang menjadi penyebab utama terjadinya defect, yaitu posisi part pada jig miring, stopper part sudah aus, dan lower base sudah aus. Dampaknya part inner backdoor tidak fix position, kaki nut bagian atas timbul dan part inner terjadi deformasi. Setelah dilakukan perbaikan dengan beberapa improvement kami berhasil menurunkan defect per-unit dari 0,029 menjadi 0 d/u. selain berhasil menanggulangi defect tersebut kami juga berhasil mensupport KPI (Key Performance Indikator) line head sebesar 43%.
Penerapan Total Productive Mainentance Sebagai Sistem Manajemen Pemeliharaan pada Mesin Spot Welding di PT. XYZ Tahrim, Tahrim; Ashari, Aufa; Yudha, Artisna; Rowi, Muhammad; Alizar, Niki; Mukhlisin, Mukhlisin
JURNAL TEKNIK INDUSTRI Vol. 5 No. 02 (2024): JURNAL TEKNIK INDUSTRI : NOVEMBER 2024
Publisher : DPPM UNIVERSITAS PELITA BANGSA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37366/jutin.v5i02.5375

Abstract

Mesin atau peralatan produksi memainkan peran penting dalam pencapaian KPI suatu perusahaan. Untuk itu diperlukan pemeliharaan yang tepat agar kegiatan produksi dapat berjalan lancar sehingga target efisiensi dapat tercapai. Efisiensi produksi tidak tercapai di PT. XYZ sebagian besar disebabkan oleh waktu henti. Penyebab rendahnya efektivitas mesin antara lain kurangnya pemeliharaan preventif, yang menyebabkan waktu henti dan juga tingginya tingkat cacat produk. Hasil pengukuran nilai efektivitas mesin Spot Welding TR 227 dengan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) pada bulan Mei 2024 sampai dengan bulan Desember 2024 memperoleh nilai presentase antara 85,13% - 92,99%. Dari pengamatan, masalah umum pada mesin Las Titik TR 227 adalah ujung cangkir yang rusak, kabel putus, dan selang air kendor, sehingga memerlukan perbaikan atau penggantian. Permasalahan lain yang terjadi juga meliputi faktor manusia karena kelelahan, mengantuk dan bosan sehingga menyebabkan terganggunya jalur produksi seperti cacat produk dan kesalahan mesin, faktor metode karena pengaturan yang tidak tepat dapat menyebabkan kerusakan mesin dan cacat produk, faktor material tempat penempatannya. Material yang berantakan dan kotor memberikan dampak negatif terhadap keselamatan, kualitas, dan produktivitas. Pada akhirnya, faktor lingkungan yang kotor membuat operator tidak nyaman saat bekerja dan dapat menyebabkan gangguan pada pergerakan mesin serta menimbulkan kerusakan