This Author published in this journals
All Journal Jurnal Jarkom
Nugraheni, Dewi Fajar
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

IMPLEMENTASI WEB SERVICE UNTUK MEWUJUDKAN TRANSPARANSI PENGGUNAAN DANA PNPM MPd INTEGRASI Nugraheni, Dewi Fajar; Iswayudi, Catur; Hamzah, Amir
Jurnal Jarkom Vol 2 No 2 (2014): Desember 2014
Publisher : Jurnal Jarkom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adanya aplikasi berbasis web dengan berbagai platform membuat fleksibilitas pertukaran data antar aplikasi sangat dibutuhkan. Teknologi web service hadir untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Web service adalah sistem perangkat lunak yang dirancang untuk mendukung interoperabilitas antar mesin atau antar aplikasi yang dapat berinteraksi melalui jaringan. Mudahnya pertukaran data menggunakan teknologi web service, dapat dimanfaatkan untuk membantu program pemerintah mewujudkan transparansi penggunaan dana yaitu Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Perdesaan Integrasi (PNPM MPd Integrasi). Penelitian ini bertujuan mengimplementasikan web service untuk mewujudkan transparansi penggunaan dana PNPM MPd Integrasi. Implementasi web service dilakukan dengan membuat aplikasi PNPM MPd Integrasi dengan menggunakan NuSOAP-0.9.5, basis data MySQL, basis data PostgreSQL, dan framework CodeIgniter. Hasil dari penelitian ini adalah implementasi web service untuk integrasi data antara aplikasi PNPM kabupaten dengan aplikasi PNPM kecamatan. PNPM MPd Integrasi yang dapat digunakan untuk pelaporan penggunaan dana untuk mewujudkan transparansi penggunaan dana. Beberapa pengujian dilakukan pada penelitian ini. Berdasarkan component testing dan integration testing, aplikasi telah 100% sesuai dengan komponen pengujian. Berdasarkan pengujian query dengan jumlah data 100, 500, dan 2500 pada masing-masing server kecamatan dan jumlah data hingga 10.000 pada server kabupaten, menunjukkan bahwa waktu untuk mengeksekusi query masih dapat ditoleransi oleh user karena maksimal waktu yang diperoleh masih di bawah 1 second.