Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

SISTEM KOORDINASI UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN PADA ROBOT SEPAKBOLA BERODA Zaky Wafa Albahari; Akhmad Musafa; Indra Riyanto; Sujono Sujono
MAESTRO Vol 3 No 2 (2020): Edisi Oktober 2020
Publisher : FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BUDI LUHUR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wheeled robot soccer matches have problems, one of which is the ability to coordinate. Because in a one-wheeled soccer robot match a team consists of several robots, then cohesiveness is the deciding factor to produce a good game. To produce good cohesiveness, coordination between robots is needed. In this final project a coordination system for decision making in a wheeled soccer robot team is designed. This research was conducted by simulating three robot units, one coordinator robot unit and two member robot units, with the addition of 3 silent robot opponents. The main concept of this research is the action taken by each robot in the team is the result of the decision of the coordinating robot. Robot members have two jobs in the team, namely sending all match situation data read by the sensor to the coordinating robot, and executing commands for each robot that is determined by the coordinating robot. The coordinating robot gives commands to each robot based on all match condition data collected by all robots. To avoid other robots in the team when moving, sin and cos rules are used. Meanwhile, to avoid opposing robots as well as path planning using Dijkstra’s Algorithm. The results of this study the robot managed to move in a coordinated manner that is only moving the robot that is most suitable for action. While the other robots are prepared to wait for conditions suitable for him to take action. Besides robots can also move without crashing into other robots both robots in the team and the robot opponent. In various cases carried out in testing, the robot takes from 3 to 5 seconds to do its job.
RANCANG BANGUN PROTOTIPE PENYORTIR BUAH TOMAT BERDASARKAN KEMATANGAN MENGGUNAKAN IMAGE PROCESSING Agus Hidayatulloh; Indra Riyanto
MAESTRO Vol 1 No 1 (2018): APRIL 2018
Publisher : FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BUDI LUHUR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam penelitian ini dirancang prototipe penyortir buah tomat berdasarkan kematangan berbasis image processing. Sistem terdiri dari dua bagian, yaitu Hardware dan software. Hardware meliputi web kamera, motor dc, sensor proximity, mekanik penyortir buah tomat yang telah diintegrasikan dengan raspberry pi sebagai pengendali utama sistem. Software yang digunakan adalah Open CV dengan menggunakan dua metode pengolahn citra yaitu metode Haar Cascades dan metode Color Filtering. Metode Haar Cascades adalah metode pengolahan citra untuk pendeteksian objek. Sedangkan metode Color Filtering adalah metode pengolahan citra dipakai untuk memanipulasi suatu Citra berdasarkan warna spesifik. Penyortiran buah tomat bergerak ke kiri dan ke kanan yang digerakan oleh motor dc. Dari hasil pengujian diketahui bahwa penyortiran buah tomat berdasarkan kematangan adalah tomat mentah memiliki batas nilai rendah warna HSV (30, 61, 108) dan batas nilai tinggi warna HSV (90, 222, 255) dan tomat matang memiliki batas nilai rendah warna HSV (0, 81, 83) dan batas nilai tinggi warna HSV (16, 225, 225).
Sistem Perekaman Pelat Nomor Mobil pada Palang Pintu Parkir Menggunakan Web Kamera dan Mikrokontroler Wahit Sigit Ismail; Peby Wahyu Purnawan; Indra Riyanto; Nazori Nazori
Matrix : Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika Vol 10 No 3 (2020): MATRIX - Jurnal Manajemen Teknologi dan Informatika
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah, P3M Politeknik Negeri Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31940/matrix.v10i3.2066

Abstract

Ilmu dan teknologi pengolahan citra bermanfaat bagi kehidupan, salah satunya ialah membaca dan mengenali nomor pelat kendaraan dengan pengolahan citra sehingga sistem ini dapat mengawasi dan mengetahui kendaraan yang memasuki area parkir. Penelitian ini mencakup pengenalan nomor pelat dengan pengolahan citra untuk sistem otomatisasi palang pintu parkir pada area parker. Hal ini dilakukan dengan mengimplementasikan ilmu pengolahan citra pengenalan pelat nomor kendaraan dan mikrokontroler. Tujuannya adalah mempermudah proses masuk dan keluar pada saat parkir dengan tidak menggunakan sistem secara manual. Terdapat beberapa proses untuk mengenali nomor pelat (license plate recognition, LPR), yaitu proses tangkap gambar nomor pelat mobil (scanning), preprocessing, segmentation, dan pengenalan karakter (object character recognition, OCR). Selanjutnya dilakukan proses pemeriksaan apakah nomor pelat mobil diperbolehkan parkir di area parkir, melalui alur kondisi (ya atau tidak). Seluruh prosedur dengan menggunakan pengolahan citra diterapkan menggunakan metode image processing software. Selanjutnya, untuk mengontrol buka tutup palang pintu parkir digunakan mikrokontroler Arduino Uno, yang diperintah dari PC yang terhubung dengan komunikasi serial. Apabila pelat nomor mobil dapat terbaca oleh kamera dan sensor sebagai mobil yang menggunakan pelat nomor, maka PC mengirimkan karakter “1” ke mikrokontroler dan palang pintu parkir terbuka, jika tidak menggunakan pelat maka palang pintu parkir tidak terbuka, karena PC tidak mengirim karakter “1”. Berdasarkan percobaan dengan 20 sampel tingkat keberhasilan nomor pelat dapat dikenali yaitu 75%. Hasil dari OCR berupa teks yang dimasukkan ke dalam basis data. Dari hasil teks tersebut dilakukan pencocokan pada basis data kemudian diperintahkan ke mikrokontroler untuk membuka palang pintu parkir.
Pembangunan Sistem Informasi Penjadwalan Reminder Tagihan Airtime Pelanggan VMS Berbasis Web Lestari Margatama; Indra Riyanto
Bit (Fakultas Teknologi Informasi Universitas Budi Luhur) Vol 17, No 1 (2020): APRIL 2020
Publisher : Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (787.517 KB) | DOI: 10.36080/bit.v17i1.1001

Abstract

SRS merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dibidang IT salah satunya adalah menyediakan layanan tracking kapal laut yang mencakup penjualan alat VTS (Vessel Tracking System) dan penyediaan sistem monitoring kapal (VMS). Saat ini pelanggan yang menggunakan layanan VMS ini bertambah banyak jumlahnya dengan diberlakukannya kewajiban memasang alat pelacak pada kapal oleh Kementrian Kelautan dan Perikanan. Pencatatan tagihan ke pelanggan saat ini masih dilakukan secara manual oleh bagian Finance sehingga menyebabkan keterlambatan dalam hal penagihan ke pelanggan. Berdasarkan hal tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah merancang suatu aplikasi penjadwalan dan reminder tagihan kepada pelanggan berbasis web, sebagai bentuk model pengingat agar dapat membantu meningkatkan keefektifitasan kegiatan. Aplikasi ini dibuat dengan framework CodeIgniter, bootstrap dan menggunakan databse mysql. Pemodelan sistemnya menggunakan UML (Unified Modeling Language). Metode yang di gunakan adalah metode Rapid Application Development (RAD). Hasil dari penelitian ini adalah rancangan sistem penjadwalan dan reminder tagihan pelanggan berbasis web yang dapat meningkatkan efektifitas kegiatan penagihan.
Perancangan Sistem Deteksi Kecepatan Kendaraan Dengan Metode Optical Flow Frins Carlos; Lestari Margatama; Indra Riyanto
Jurnal Ticom: Technology of Information and Communication Vol 10 No 1 (2021): Jurnal Ticom: Technology of Information and Communication
Publisher : Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer Provinsi DKI Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (4211.586 KB)

Abstract

Tingkat kesadaran pengendara kendaraan bermotor dalam mengendalikan kecepatan secara umum masih rendah, hal ini terlihat dari masih tingginya pelanggaran batas kecepatan laju kendaraan terutama ketika di jalan bebas hambatan. Kondisi tersebut bisa membahayakan keselamatan diri pengendara dan pengendara lain sehingga diperlukan upaya penertiban. Sebagai pendukung upaya tersebut, pada tugas akhir ini akan merancang sistem pendeteksi kecepatan menggunakan metode optical flow dengan algoritma Lucas Kanade. Optical flow adalah perkiraan gerakan suatu bagian dari sebuah citra berdasarkan turunan intensitas cahayanya pada sebuah citra yang dapat mengetahui pergerakan suatu piksel dari frame ke frame berdasarkan nilai intensitas. Pada perancangan sistem ini akan dipasang kamera yang di letakan pada tiang dengan ketinggian kurang lebih 5 meter dan pengaturan sudut sejajar dengan kendaraan yang melintas. Objek dari tugas akhir ini adalah video dari jalan yang menggunakan beberapa langkah yaitu: motion detection, pelacakan fitur dengan algoritma Lucas-Kanade, dan menghitung kecepatan dari objek yang diperoleh dari nilai optical flow. Hasil yang didapatkan adalah pendeteksian kecepatan kendaraan pada satu segmen jalan tol menggunakan video dengan tingkat akurasi 82.5% hingga 95.5% untuk kecepatan kendaraan di atas 100 km/jam.
Object Position Estimation based on Dual Sight Perspective Configuration Dion Setiawan; Maulana Ifdhil Hanafi; Indra Riyanto; Akhmad Musafa
JURNAL INFOTEL Vol 13 No 2 (2021): May 2021
Publisher : LPPM INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM PURWOKERTO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20895/infotel.v13i2.546

Abstract

Development of the coordination system requires the dataset because the dataset could provide information around the system that the coordination system can use to make decisions. Therefore, the capability to process and display data-related positions of objects around the robots is necessary. This paper provides a method to predict an object’s position. This method is based on the Indoor Positioning System (IPS) idea and object position estimation with the multi-camera system (i.e., stereo vision). This method needs two input data to estimate the ball position: the input image and the robot’s relative position. The approach adopts simple and easy calculation technics: trigonometry, angle rotations, and linear function. This method was tested on a ROS and Gazebo simulation platform. The experimental result shows that this configuration could estimate the object’s position with Mean Squared Error was 0.383 meters. Besides, R squared distance calibration value is 0.9932, which implies that this system worked very well at estimating an object’s position.