Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pentingnya pengembangan potensi wilayah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, dengan fokus pada Kabupaten Bandung Barat. Berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Prof. Dr. Irwansyah, M.Si (2010), mengidentifikasi, mengoptimalkan, dan memanfaatkan potensi alam dan keunggulan suatu daerah menjadi kunci dalam meningkatkan daya saing, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kabupaten Bandung Barat, dengan potensi alamnya yang melimpah, terutama dalam sektor pariwisata, pertanian, dan industri kreatif, memiliki peluang besar untuk menjadi pusat ekonomi yang tangguh. Kendala pengangguran dan kemiskinan masih menjadi tantangan serius bagi Kabupaten Bandung Barat, meskipun potensi ekonominya yang signifikan. Data statistik menunjukkan adanya tingkat pengangguran dan persentase penduduk miskin di wilayah tersebut. Seiring dengan globalisasi dan persaingan ekonomi yang semakin kompleks, isu pengangguran dan kemiskinan perlu menjadi fokus utama dalam pembangunan daerah. Penelitian dan analisis mendalam tentang potensi wilayah menjadi kunci dalam merancang kebijakan pembangunan ekonomi daerah yang efektif dan berkelanjutan untuk mengatasi masalah tersebut. Studi kasus Dinas Tenaga Kerja di Kabupaten Bandung Barat memberikan kontribusi penting dalam mengidentifikasi faktor penyebab pengangguran dan kemiskinan serta dalam mengembangkan strategi untuk mengoptimalkan potensi wilayah dan menciptakan lapangan kerja baru. Kolaborasi antara pemerintah dan berbagai pihak terkait diperlukan untuk mengatasi dampak negatif tingginya tingkat pengangguran dan kemiskinan, guna menciptakan kondisi lebih sejahtera bagi masyarakat Kabupaten Bandung Barat.