Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

STRATEGI PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL TAHU SOLO DI DESA PUNGE BLANG CUT KECAMATAN MEURAXA KOTA BANDA ACEH Purba, Muhammad Hasbi Wardhana; Hakim, Lukman; Wardhana, Muhammad Yuzan
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 4, No 3 (2020)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.851 KB) | DOI: 10.21776/ub.jepa.2020.004.03.01

Abstract

Tahu merupakan makanan yang memiliki mutu protein yang setara dengan daging hewan. Tahu mengandung 65% protein yang dapat dimanfaatkan tubuh. Tidak hanya karena kandungan gizi yang dimiliki tahu, tetapi tahu memiliki harga yang relatif lebih murah sehingga semua kalangan masyarakat dapat membeli tahu. Selain itu peran industri kecil tahu di Kota Banda Aceh cukup besar terhadap penyediaan kesempatan kerja sangat membuktikan bahwa industri kecil tahu merupakan sektor usaha yang harus dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor eksternal dan internal yang berpengaruh serta menentukan strategi yang dapat diterapkan untuk mengembangkan Industri Kecil Tahu Solo.Penelitian ini dilakukan di Industri Kecil Tahu Solo. Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan wawancara dan memberikan kuesioner kemudian dianalisis dengan SWOT. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus (Case Study). Berdasarkan hasil penelitian, faktor kekuatan terbesar adalah kualitas tahu yang baik sedangkan faktor kelemahan terbesar adalah kurangnya promosi. Faktor peluang terbesar adalah kualitas bahan baku sedangkan faktor ancaman terbesar adalah persaingan usaha sejenis. Hasil analisis SWOT menunjukkan bahwa berada pada kuadran I (strategi agresif). Strategi yang dapat diterapkan adalah mempertahankan kualitas tahu yang baik agar dapat meningkatkan kepercayaan konsumen, menggunakan kedelai impor agar mendapatkan bahan baku yang berkualitas, mengoptimalkan keterampilan dan kedisplinan pekerja terhadap industri, mempertahankan harga produk, memperkuat permodalan dengan mitra keuangan UMKM, membuat manajemen pembukuan dengan baik agar tidak terjadi kekeliruan dalam perhitungan keuangan dan meningkatkan kegiatan promosi dengan menggunakan berbagai macam media agar dapat bersaing dengan industri lain.Tahu merupakan makanan yang memiliki mutu protein yang setara dengan daging hewan. Tahu mengandung 65% protein yang dapat dimanfaatkan tubuh. Tidak hanya karena kandungan gizi yang dimiliki tahu, tetapi tahu memiliki harga yang relatif lebih murah sehingga semua kalangan masyarakat dapat membeli tahu. Selain itu peran industri kecil tahu di Kota Banda Aceh cukup besar terhadap penyediaan kesempatan kerja sangat membuktikan bahwa industri kecil tahu merupakan sektor usaha yang harus dikembangkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor eksternal dan internal yang berpengaruh serta menentukan strategi yang dapat diterapkan untuk mengembangkan Industri Kecil Tahu Solo.Penelitian ini dilakukan di Industri Kecil Tahu Solo. Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan wawancara dan memberikan kuesioner kemudian dianalisis dengan SWOT. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus (Case Study). Berdasarkan hasil penelitian, faktor kekuatan terbesar adalah kualitas tahu yang baik sedangkan faktor kelemahan terbesar adalah kurangnya promosi. Faktor peluang terbesar adalah kualitas bahan baku sedangkan faktor ancaman terbesar adalah persaingan usaha sejenis. Hasil analisis SWOT menunjukkan bahwa berada pada kuadran I (strategi agresif). Strategi yang dapat diterapkan adalah mempertahankan kualitas tahu yang baik agar dapat meningkatkan kepercayaan konsumen, menggunakan kedelai impor agar mendapatkan bahan baku yang berkualitas, mengoptimalkan keterampilan dan kedisplinan pekerja terhadap industri, mempertahankan harga produk, memperkuat permodalan dengan mitra keuangan UMKM, membuat manajemen pembukuan dengan baik agar tidak terjadi kekeliruan dalam perhitungan keuangan dan meningkatkan kegiatan promosi dengan menggunakan berbagai macam media agar dapat bersaing dengan industri lain.
STRATEGI PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT NELAYAN DI DESA MEUNASAH KEUDE KECAMATAN MESJID RAYA KABUPATEN ACEH BESAR Wardhana, Muhammad Yuzan; Makmur, Teuku; Firnanda, Alga
Paradigma Agribisnis Vol 3 No 1 (2020): Paradigma Agribisnis
Publisher : lembaga penelitian universitas swadaya gunung jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpa.v3i1.3705

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pemberdayaan ekonomi masyarakat di Desa Meunasah Keude dengan menggunakan metode analisis SWOT dan QSPM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skor IFE (2.40) dan EFE (2.42) yang berarti faktor internal dan eksternal masih sangat lemah.  Hal tersebut menunjukkan bahwa belum optimalnya pemanfaatan faktor internal dan eksternal yang ada di kampung nelayan tersebut. Hasil matriks SWOT didapatkan strategi pembaruan yang terbagi dalam 4 strategi utama yaitu (SO, WO, ST, dan WT). Sedangkan hasil analisis QSPM menunjukkan bahwa alternatif strategi utama yaitu strategi WO, dimana strategi tersebut merupakan prioritas yang harus diimplementasikan dalam peningkatan pemberdayaan ekonomi masyarakat nelayan di Desa Meunasah Keude. Dengan adanya alternatif tersebut diharapkan pemerintah serta stackholder lainnya dapat menjadi pelopor sekaligus penggerak dalam mendukung nelayan meningkatkan kehidupan ekonominya sehingga dapat hidup secara mandiri dan berkembang.Kata Kunci: Nelayan, Pemberdayaan Ekonomi, SWOT, QSPM
ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA CABAI RAWIT (Capsicum Frutescens L.) DI ACEH Wardhana, Muhammad Yuzan; Widyawati, Widyawati; Hermawan, Rahmat; Kesuma, T Meldi
Paradigma Agribisnis Vol 4 No 2 (2022): Paradigma Agribisnis
Publisher : lembaga penelitian universitas swadaya gunung jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33603/jpa.v4i2.6789

Abstract

ABSTRAKFluktuasi harga cabai rawit menyebabkan kerugian yang ditanggung oleh pihak-pihak yang berkepentingan terhadap komoditi cabai rawit. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh produksi cabai rawit, kebutuhan cabai rawit, harga cabai merah keriting (substitusi), harga cabai rawit dua bulan sebelumnya, dan curah hujan terhadap harga cabai rawit di Aceh. Data yang digunakan adalah data sekunder dalam bentuk data time series. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan pengujian serempak (Uji F) didapatkan hasil bahwa produksi cabai rawit, harga cabai merah keriting (substitusi), harga cabai rawit dua bulan sebelumnya, curah hujan, dan kebutuhan cabai rawit secara serempak berpengaruh nyata terhadap harga cabai rawit di Aceh. Sedangkan secara parsial (Uji T) didapatkan bahwa produksi cabai rawit (0,000), harga cabai merah keriting (substitusi) (0,003), harga cabai rawit dua bulan sebelumnya (0,032), dan kebutuhan cabai rawit (0,000) berpengaruh secara signifikan terhadap harga cabai rawit di Aceh. Sedangkan curah hujan (0,407) secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap harga cabai rawit di Aceh. Hal ini mengindikasikan setiap meningkatnya harga cabai merah keriting (substitusi), harga cabai rawit dua bulan sebelumnya, dan kebutuhan cabai rawit maka akan meningkat harga cabai rawit dan setiap meningkatnya produksi cabai rawit serta curah hujan maka akan menurunkan harga cabai rawit. Kata Kunci: cabai rawit, harga cabai rawit, regresi linear berganda.Â