Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kesehatan Bank dengan indikator CAR, NPF, FDR, dan BOPO terhadap Kinerja Profitabiltas dengan indikator ROA Bank Umum Syariah di Indonesia yang terdaftar pada Otoritas Jasa Keuangan tahun 2018-2022. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dan terpilih sebanyak 7 perusahaan. Metode analisis yang digunakan yaitu dengan analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil uji secara simultan variabel indikator CAR, NPF, FDR, dan BOPO berpengaruh secara signifikan terhadap Kinerja Profitabiltas dengan indikator ROA. Sedangkan secara parsial CAR, NPF, dan BOPO menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja, dan FDR tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Profitabiltas dengan indikator ROA. Kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat tergolong sangat kuat sebesar 89,5% dan sisanya 10,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.