Ningtyas, Ismi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIFITAS ASUHAN GIZI TERHADAP KEPATUHAN ASUPAN NATRIUM DAN PROTEIN PADA PASIEN HIPERTENSI DENGAN GAGAL GINJAL KRONIK DI RSUD Dr. SAIFUL ANWAR MALANG Ningtyas, Ismi; Sudardjo, Meilany Purnamasari; Nafisah, Nabilahasna; Sukarlin, Sukarlin; Kusumastuty, Inggita
Majalah Kesehatan FKUB Vol 6, No 3 (2019): Majalah Kesehatan
Publisher : Faculty of Medicine Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (572.772 KB) | DOI: 10.21776/ub.majalahkesehatan.2019.006.03.5

Abstract

Asuhan gizi adalah kegiatan yang dilakukan oleh ahli gizi berupa pemberian diet dan edukasi/ konseling gizi serta kolaborasi dengan tenaga kesehatan lain yang dapat membantu dalam menunjang proses penyembuhan pasien. Asuhan gizi pada pasien hipertensi dengan gagal ginjal kronik di RSUD Dr. Saiful Anwar ini bertujuan untuk mengetahui apakah asuhan gizi yang diberikan efektif terhadap kepatuhan asupan natrium dan protein pada pasien hipertensi dengan gagal ginjal kronik. Desain penelitian ini adalah rancangan penelitian korelasional dengan jenis pendekatan cross-sectional pada 30 orang responden yang dipilih secara  purposive sampling. Data penelitian diperoleh melalui rekam medis pasien dan food record selama 3 hari. Analisis data dilakukan menggunakan uji Pearson (asupan protein) dan uji Spearman (asupan natrium). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara asuhan gizi yang diberikan dengan asupan protein pasien (p = 0,002). Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asuhan gizi yang diberikan dengan asupan natrium pasien (p = 0,943). Sebanyak 56,7% pasien memiliki output urin >60% asupan cairannya dan 40% memiliki output urin <60% asupan cairannya. Dapat disimpulkan bahwa asuhan gizi yang diberikan mempengaruhi asupan protein pasien, namun tidak pada asupan natrium. Keseimbangan cairan pasien dilihat dari output urin didapatkan sebagian besar lebih banyak dan atau lebih sedikit dari asupan cairannya.Â