Tingkat produksi dan konsumsi beras baik di tingkat nasional, provinsi maupun kabupaten menunjukkan angka yang beragam dari sejumlah sumber yang berbeda. Berdasarkan observasi lapang tahun 2018 di daerah Indikasi Geografis Padi Pandanwangi Cianjur, kondisi tingkat produksi dan konsumsi beras mengalami fluktuasi. Hal ini yang mendasari dilakukan kajian mengenai prospek produksi dan pemasaran beras khususnya Pandanwangi murni di Cianjur. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji: 1) peluang pengembangan produksi padi Pandanwangi di daerah Indikasi Geografis, 2) prospek pemasaran beras Pandanwangi. Data tanggapan mengenai tingkat prospek dan besarnya hambatan pengembangan produksi dan pemasaran beras Pandanwangi diperoleh dari 5 petani dan 3 toko beras di Cianjur. Jumlah responden terbatas disebabkan sedikitnya jumlah petani yang terus menanam Pandanwangi hingga dua tahun terakhir ini, dan tidak semua toko beras menjual beras Pandanwangi murni Cianjur. Sampel diambil dengan teknik non probability purposive sampling dari populasi petani produsen dan pengecer beras yang ada di wilayah pemasaran beras Cianjur. Untuk menjawab tujuan penelitian pertama, dilakukan pengkategorian kelas tingkat prospek dan hambatan. Analisis dilakukan secara deskriptif kuantitatif. Metode analisis yang sama juga dilakukan untuk menjawab tujuan penelitian kedua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Tingkat prospek dan hambatan produksi padi Pandanwangi murni Cianjur, berturut-turut pada kategori prospek dan cukup ada hambatan. Nilai skor rata-rata tanggapan responden berturut-turut sebesar 4.08 dan 3.28 pada skala 1 – 4. 2) Tingkat prospek dan hambatan pemasaran beras Pandanwangi murni Cianjur, masing-masing adalah sangat prospek dan cukup ada hambatan dengan nilai skor rata-rata sebesar 4.24 dan 3.39 (skala 1- 4). Kata kunci : prospek, hambatan, produksi, pemasaran, beras Pandanwangi