Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Evaluasi Kebutuhan Area Parkir dan Ruang Tunggu Penumpang di Pelabuhan Penyeberangan Lembar Sulaiman, Dedi
Warta Penelitian Perhubungan Vol. 27 No. 3 (2015): Warta Penelitian Perhubungan
Publisher : Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (489.304 KB) | DOI: 10.25104/warlit.v27i3.781

Abstract

Pelabuhan Lembar adalah pelabuhan utama Lombok dan menangani muatan kecil, perahu nelayan dan kapal ro-ro yang melintas secara reguler ke Padang Bai, Bali. Dari tahun ketahun angkutan penyeberangan mengalami peningkatan, untuk kendaraan Roda-4 rata-rata sebesar 3,8%, dan kendaraan bermotor R-2 sebesar 34,5%. Dalam mengantisipasi peningkatan angkutan lintas penyeberangan Padang Bai – Lembar pada tahun 2012 dilayani 23 kapal penyeberangan yang mempunyai kapasitas muat penumpang  rata-rata  407 penumpang dan kendaraan R-4 rata-rata 22 unit. Dalam menganalisis kebutuhan area parkir kendaraan bermotor roda-4 dari tahun 2012 s/d tahun 2020 menggunakan program dinamis yaitupowersim, analisis data sekunder dan data primer menunjukkan bahwa fluktuasi angkutan sangat mempengaruhi kapasitas area parkir dan kapasitas muat kapal yang akan dioperasikan pada 3 (tiga) tahun terakhir menunjukkan fluktuasi angkutan, yaitu dari tahun 2009 s/d 2011, angkutan penumpang mengalami penurunan rata-rata per tahun 21.6 %, kendaraan bermotor roda-2 mengalami pertumbuhan sebesar 11.8 % dan kendaraan bermotor roda-4 mengalami pertumbuhan sebesar 11.4 %. Sedangkan Pelabuhan Lembar pada saat sekarang mempunyai kapasitas area parkir berjumlah 130 truk, waktu B/M 50-60 menit dan jumlah kapal yang melayani penyeberangan sebanyak 23 unit dengan rata-rata kapasitas muat kapal 22 unit. Pada tahun 2012 dengan pola kedatangan kendaraan R-4 38 unit/jam dan kapasitas muat kapal rata-rata 22 unit, maka jumlah kendaraan yang antri di area parkir berjumlah 68-69 unit. Tahun 2015 dengan pola kedatangan kendaraan R-4 46 unit/jam dan kapasitas muat kapal rata-rata 24 unit, maka jumlah kendaraan yang antri di area parkir berjumlah 94-95 unit. Tahun 2020 dengan pola kedatangan kendaraan R-4 30 unit/jam dan kapasitas muat kapal rata-rata 30 unit, maka jumlah kendaraan yang antri di area parkir berjumlah 119-120 unit.
MODEL KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL PENGEMBANGAN LIFE SKILL MENUJU PROFIL PELAJAR PANCASILA DI SEKOLAH DASAR Sulaiman, Dedi
Bangun Rekaprima Vol. 9 No. 1 (2023): April 2023
Publisher : Politeknik Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (475.934 KB) | DOI: 10.32497/bangunrekaprima.v9i1.4696

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk merancang model kepemimpinan transformasional pengembangan Life skill menuju profil pelajar pancasila di SD. Penelitian ini menggunakan desain penelitian pengembangan (Research and Development) dari Borg dan Gall. Research menggunakan pendekatan metode kualitatif, development, yaitu rancangan model produk dan menguji validasi produk pada Focus Group Discussion dalam R&D level 1. Langkah penelitian pada level 1 diawali tahap pendahuluan berangkat dari potensi/masalah dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dokumentasi sebagai desain faktual. Pada tahap pengembangan peneliti merancang desain produk, kemudian divalidasi oleh pakar ahli dan praktisi pendidikan melalui Focus Group Discussion, selanjutnya berdasarkan penilaian dan saran tersebut desain produk diperbaiki oleh peneliti menjadi desain produk teruji secara internal dan tidak di uji lapangan. Hasil validasi dan penilaian rancangan model kepemimpinan transformasional pengembangan Life skill menuju profil pelajar pancasila di SD, oleh dua pakar ahli pendidikan pada Focus Grup Discussion dengan total perolehan nilai sejumlah 40 skor persentase 83,33% yang diinterpretasikan dalam deskriptif kualitataif “sangat layak”, sedangkan hasil validasi dan penilaian oleh lima praktisi pendidikan diperoleh jumlah perolehan skor 101 dengan nilai persentase sebesar 84,16% yang diinterpretasikan “sangat layak”. Maka pakar ahli 1 dan pakar ahli 2 menyetujui rancangan model kepemimpinan transformasional pengembangan Life skill menuju profil pelajar pancasila di SD “sangat layak” untuk menjadi model teruji. Kepala Sekolah sebaiknya mengimplementasikan model kepemimpinan transfomasional pengembangan Life skill agar terselenggaranya prinsip partisipasi, transparansi dan akuntabel di Sekolah Dasar.
Evaluasi Kebutuhan Area Parkir dan Ruang Tunggu Penumpang di Pelabuhan Penyeberangan Lembar Sulaiman, Dedi
Warta Penelitian Perhubungan Vol. 27 No. 3 (2015): Warta Penelitian Perhubungan
Publisher : Sekretariat Badan Penelitian dan Pengembangan Perhubungan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25104/warlit.v27i3.781

Abstract

Pelabuhan Lembar adalah pelabuhan utama Lombok dan menangani muatan kecil, perahu nelayan dan kapal ro-ro yang melintas secara reguler ke Padang Bai, Bali. Dari tahun ketahun angkutan penyeberangan mengalami peningkatan, untuk kendaraan Roda-4 rata-rata sebesar 3,8%, dan kendaraan bermotor R-2 sebesar 34,5%. Dalam mengantisipasi peningkatan angkutan lintas penyeberangan Padang Bai – Lembar pada tahun 2012 dilayani 23 kapal penyeberangan yang mempunyai kapasitas muat penumpang  rata-rata  407 penumpang dan kendaraan R-4 rata-rata 22 unit. Dalam menganalisis kebutuhan area parkir kendaraan bermotor roda-4 dari tahun 2012 s/d tahun 2020 menggunakan program dinamis yaitupowersim, analisis data sekunder dan data primer menunjukkan bahwa fluktuasi angkutan sangat mempengaruhi kapasitas area parkir dan kapasitas muat kapal yang akan dioperasikan pada 3 (tiga) tahun terakhir menunjukkan fluktuasi angkutan, yaitu dari tahun 2009 s/d 2011, angkutan penumpang mengalami penurunan rata-rata per tahun 21.6 %, kendaraan bermotor roda-2 mengalami pertumbuhan sebesar 11.8 % dan kendaraan bermotor roda-4 mengalami pertumbuhan sebesar 11.4 %. Sedangkan Pelabuhan Lembar pada saat sekarang mempunyai kapasitas area parkir berjumlah 130 truk, waktu B/M 50-60 menit dan jumlah kapal yang melayani penyeberangan sebanyak 23 unit dengan rata-rata kapasitas muat kapal 22 unit. Pada tahun 2012 dengan pola kedatangan kendaraan R-4 38 unit/jam dan kapasitas muat kapal rata-rata 22 unit, maka jumlah kendaraan yang antri di area parkir berjumlah 68-69 unit. Tahun 2015 dengan pola kedatangan kendaraan R-4 46 unit/jam dan kapasitas muat kapal rata-rata 24 unit, maka jumlah kendaraan yang antri di area parkir berjumlah 94-95 unit. Tahun 2020 dengan pola kedatangan kendaraan R-4 30 unit/jam dan kapasitas muat kapal rata-rata 30 unit, maka jumlah kendaraan yang antri di area parkir berjumlah 119-120 unit.