Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pemodelan Arus Pasang Surut dan Transpor Sedimen 2D Menggunakan Metode di Perairan Kalimantan Barat pada Bulan Juli 2024: 2D Tidal Current and Mud Transport Modeling using Numerical Method in The Waters of West Kalimantan in July 2024 Cahyani, Ayu; W, Nadia Zahrina; Arrochim, Arrochim; Olivia, Tasya
Jurnal Hidrografi Indonesia Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Hidrografi Indonesia
Publisher : Pusat Hidro-Oseanografi TNI Angkatan Laut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62703/jhi.v6i2.117

Abstract

Perairan Kalimantan Barat bagian barat daya memiliki karakteristik fisik yang dipengaruhi oleh interaksi antara aliran sungai, pasang surut, dan kondisi laut terbuka yang terhubung dengan Selat Karimata. Banyaknya sungai akan memengaruhi dinamika sedimen di perairan ini. Penelitian ini bertujuan untuk memahami dinamika arus pasang surut dan transpor sedimen. Metode yang digunakan adalah pengumpulan data dan informasi mengenai karakteristik arus dan gelombang melalui studi literatur dan pemodelan numerik 2 dimensi. Data batimetri dan garis pantai diambil dari Peta Laut Indonesia (PLI) No. 486, data pasang surut, data angin dan data gelombang diambil melalui ECMWF, serta data lapangan untuk validasi diamnil dari data prediksi pasang surut BIG. Hasil analisis pasang surut di Perairan Kalimantan Barat pada bulan Juli 2024 menunjukkan surut terendah pada 21 Juli 2024 pukul 01.00 WIB dengan elevasi muka air laut -0,75 m, kecepatan arus 0,20-0,55 m/s ke arah barat laut dengan total konsentrasi sedimen tersuspensi sebesar 0,015-0,060 kg/�2 di muara; pasang tertinggi pada 21 Juli 2024 pukul 15.00 WIB dengan elevasi muka air laut 0,697 m, kecepatan arus 0,05-0,45 m/s ke arah tenggara dengan total konsentrasi sedimen tersuspensi sebesar 0,013-0,032 kg/�2  di muara. Hasil arus pasang surut yang terverifikasi cukup akurat dengan nilai RMSE model pasang surut dengan data BIG sebesar 28,22% sehingga hasil model valid untuk digunakan.
Analisis Sistem Administrasi di Badan Usaha Milik Desa Wibawa Mukti Desa Sekarwangi Kabupaten Sumedang Cahyani, Ayu; Supriatna, Adi; Somantri, Muhammad Siddiq; Yuningsih, Teti; Sudrajat, Arip Rahman
Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS) Vol 2, No 2 (2019): Journal of Education, Humaniora and Social Sciences (JEHSS) Desember
Publisher : Mahesa Research Center

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (918.185 KB) | DOI: 10.34007/jehss.v2i2.83

Abstract

The purpose of writing this research is to analyze the administration system which is carried out in the Village-Owned Enterprises in Sekarwangi Village. The method used in this research is descriptive analysis by first observing the relevant research object with a focus on observing the administration system which is carried out by the board administrator Village Owned Business. The location of the research is Sekarwangi Village, Buahdua District, Sumedang Regency. In conducting observations, there were three interviews with resource persons who were employees of the Village Owned Enterprises. Based on observations and interviews, the results showed that the administration system activities in the Village-Owned Enterprises were still low. This is caused by several factors including the lack of labor, lack of facilities and office infrastructure, low employee skills and minimal capital resources. This study concludes that in the management of Village-Owned Enterprises in Sekarwangi Village there are administrative activities that are not optimal and have not run well due to funding factors in the administrative system that have not been fulfilled either in personnel or in capital.
Kondisi Fisik Rumah dengan Kejadian Malaria: Studi Kasus di Benyom Jaya I Kecamatan Nimbokrang Kabupaten Jayapura Mofu, Renold M; Cahyani, Ayu; Payasan, Lalu Guntur
Jurnal Ners Vol. 10 No. 1 (2026)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jn.v10i1.52174

Abstract

Eliminasi malaria pada tahun 2030 di Indonesia menghadapi tantangan multifaktor. Faktor-faktor yang mesti dipenuhi terlebih dahulu disamping faktor nyamuk adalah kondisi fisik rumah. Kondisi fisik rumah memainkan peran yang penting dalam konteks menghalangi nyamuk masuk ke dalam rumah, berkembang biak dan transmisi antara anggota keluarga didalam rumah. Penelitian ini mengkaji kondisi fisik rumah dengna kejadian malarian. Metode yang digunakan ialah kuantitatif dengan pendekatan potong lintang. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 99 responden dan analisa data menggunakan chi-square. Penelitian ini mendapatkan bahwa 41 responden menderita malaria dan 58 responden tidak menderita malaria. jenis rumah responden yaitu permanen 82 rumah (82,8%) dan semi permanen 17 rumah (17,2%), keberadaan plafon yang tidak memenuhi syarat 61 rumah (61,6%) dan memenuhi syarat 38 rumah (38,4%), keberadaan kawat kasa yang tidak memenuhi syarat 69 rumah (69,7%) dan memenuhi syarat 30 rumah (30,3%), ada hubungan jenis rumah terhadap kejadian malaria (p=0,003) dan tidak ada hubungan keberadaan plafon/langit-langit terhadap kejadian malaria (p=0,075) dan juga tidak ada hubungan keberadaan plafon terhadap kejadian malaria (p=0,393). Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat hubungan antara jenis rumah dengan kejadian malaria, tidak terdapat hubungan antara keberadaan plafon/langit-langit dengan kejadian malaria dan tidak terdapat hubungan antara keberadaan kawat kasa dengan kejadian malaria pada masyarakat di Desa Benyom Jaya I, Kecamatan Nimbokrang Kabupaten Jayapura, Papua. Masyarakat diharapkan memiliki jenis rumah yang permanen sehingga dapat mengurangi faktor risiko terjadinya malaria dan mengurangi kontak vektor malaria di sekitar rumah agar tidak menjadi tempat perkembangbiakan