Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Efektivitas Organisasi Perangkat Daerah dalam Pengelolaan Aset Kota: Studi Badan Keuangan Daerah Kota Depok Firdausy, Balqis Mira; Lutfi, Achmad
Jurnal PolGov Vol 5 No 2 (2023): Jurnal PolGov Vol. 5 No. 2 Tahun 2023
Publisher : Departemen Politik dan Pemerintahan, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/polgov.v5i2.5344

Abstract

Tulisan ini mengevaluasi efektivitas Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok dalam pengelolaan aset kota. Melalui pendekatan kualitatif, data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan analisis dokumen terkait. Tulisan ini menemukan bahwa BKD telah melakukan upaya dalam pengelolaan aset kota, namun masih menghadapi kendala. Kurangnya koordinasi antara OPD terkait, rendahnya pemahaman akan pentingnya pengelolaan aset, dan keterbatasan sumber daya manusia juga teknologi memengaruhi efektivitasnya. Dalam meningkatkan pengelolaan aset kota, diperlukan peningkatan koordinasi, pemahaman, dan kesadaran tentang pentingnya pengelolaan aset, serta peningkatan sumber daya manusia dan teknologi. Tulisan ini memberikan kontribusi dalam pemahaman tentang efektivitas pengelolaan aset kota oleh BKD. Tulisan ini diharapkan dapat membantu pemerintah daerah meningkatkan pengelolaan aset kota yang lebih efektif dan efisien, memberikan manfaat optimal bagi masyarakat Kota Depok.
Aplikasi E-Government dalam Inovasi Pelayanan Publik: Studi Kasus di Yogyakarta Wahyudi, Auralia Althooffany; Firdausy, Balqis Mira; Sari, Niken Rahmita
JAKPP (Jurnal Analisis Kebijakan & Pelayanan Publik) Volume 8 No. 1, Juni 2022
Publisher : Departemen Ilmu Administrasi FISIP UNHAS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31947/jakpp.v8i1.11527

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk memaparkan mengenai upaya Pemerintah Yogyakarta dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui aplikasi Jogja Smart Service (JSS). Adapun latar belakang dari penulisan ini adalah karena pelayanan publik yang diberikan oleh para aparatur negara masih terbilang memiliki banyak kelemahan. Sehingga kebutuhan untuk masyarakat masih belum terpenuhi secara maksimal. Di sisi lain, keberlangsungan reformasi birokrasi menuntut banyak pemerintah daerah untuk memperbaiki beberapa area perubahan yang salah satunya adalah pelayanan publik. Pemerintah Yogyakarta menyikapi hal tersebut dengan menghadirkan aplikasi pelayanan via online untuk memudahkan masyarakat setempat. Penulisan ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif dengan penjelasan yang mengacu pada pengertian dari konsep Smart City serta reformasi birokrasi. Metode pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumen dan dianalisis dengan metode interpretative. Penelitian ini mengindikasi Pemerintah Yogyakarta memiliki komitmen untuk melakukan inovasi pelayanan publik dengan memperkenalkan aplikasi pelayanan via online yakni Jogja Smart Service (JSS). Inovasi aplikasi dilakukan untuk memenuhi tuntutan agenda reformasi birokrasi yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik.
MENAKAR KUALITAS KEPEMIMPINAN PRESIDEN JOKOWI DI TENGAH WABAH PANDEMI COVID - 19 Firdausy, Balqis Mira
Kajian Ilmu Sosial (KAIS) Vol. 1 No. 2 (2020): KAIS Kajian Ilmu Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (643.346 KB) | DOI: 10.24853/kais.1.2.80-90

Abstract

Artikel ini bertujuan mengukur kepemimpinan Presiden Jokowi di tengah krisis pandemi Covid-19. Latar belakang penyusunan artikel ini adalah adanya di satu sisi penyebaran pandemi Covid-19 yang tak dapat dibendung dengan jumlah pasien yang meninggal terus bertambah dari hari ke hari, dan di sisi lain, penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang perlu diperiksa ketepatannya karena masih banyak tim medis yang kekurangan stok perlindungan, dan adanya stok bahan pangan untuk masyarakat yang belum secara merata tersalurkan. Hal tersebut menunjukkan bahwa Covid-19 merupakan sebab krisis yang menguji kepemimpinan setiap pimpinan negara, termasuk kepemimpinan Jokowi sebagai Presiden Indonesia. Adapun penulisan ini menggunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif dengan berdasarkan teori kepemimpinan yang efektif, gaya kepemimpinan, pengaruh seorang pemimpin dan The New Normal Concept. Artikel ini menyimpulkan bahwa kualitas kepemimpinan Presiden Jokowi masih tergolong belum tegas dalam bertindak di tengah krisis pandemi Covid-19