Penelitian ini telah berhasil dikembangkan produk multimedia layanan dasar bimbingan dan konseling pada kompetensi perkembangan personal/sosial di sekolah menengah kejuruan yang valid, praktis, dan memiliki efektifitas terhadap hasil belajar peserta didik. Penelitian ini dilaksanakan di SMKN 2 Palembang dengan menggunakan metode penelitian dan pengembangan (R D). Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Allesy dan trollip. Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini meliputi tahap perencanaan, tahap desain dan tahap pengembangan . Hasil validitas diperoleh melalui uji alpha yang dinilai oleh tiga ahli desain pembelajaran, ahli materi dan ahli media. Hasil rerata penilaian para ahli diperoleh angka sebesar 0,77 dari ahli design pembelajaran, 0,97 dari ahli materi dan 0.77 dari ahli media sehingga multimedia layanan dasar bimbingan dan konseling yang dikembangkan dinyatakan tinggi kevalidannya. Hasil kepraktisan diperoleh melalui uji betha dengan hasil rerata penilaian adalah 0,83 dengan kategori sangat tinggi tingkat kepraktisannya. Hasil Uji lapangan menunjukkan bahwa hasil belajar meningkat20,29 dengan rata-rata skor pretest sebesar 52,94, sedangkan skor posttest sebesar 73,23 dengan N-gain score sebesar 0,41 dengan kategori sedang. Produk multimedia ini menggunakan video yang menarik sehingga dapat memberikan informasi yang akan disampaikan kepada pengguna dalam menyampaikan isi dan materi, lebih mudah dimengerti, tampilan yang menarik tentunya tidak membuat penggunanya menjadi cepat bosan, dan dalam proses pembelajaran yang menyenangkan.