Herlintati, Herlintati
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PROSEDUR ADMINISTRASI PEMBEBASAN BERSYARAT NARAPIDANA (Studi pada UPT Balai Pemasyarakatan di Bandar Lampung) Parizal, Parizal; Herlintati, Herlintati; Rauf, Eka Ubaya Taruna
JURNAL SOSIAL DAN HUMANIS SAINS Vol 4, No 1 (2019): Jurnal Sosial dan Humanis Sains Juni 2019
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (189.32 KB) | DOI: 10.24967/jshs.v4i01.436

Abstract

Tujuan Penelitian adalah untuk mengetahui pelaksanaan prosedur administrasi pembebasan bersyarat narapidana Balai Pemasyarakatan di Bandar Lampung. Dalam penelitian  ini penulis menggunakan teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif. rdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan sebagai berikut : prosedur administrasi pembebasan bersyarat narapidana pada Unit Pelaksana Teknis Balai Pemasyarakatan Bandar Lampung telah dilaksanakan sesuai prosedur dan prosedur administrasi dalam pembebasan bersyarat yang dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis Balai Pemasyarakatan  Bandar Lampung ternyata masih ada kendala atau hambatan, diantaranya adalah :  Kurang antusiasnya narapidana untuk mengikuti program pembebasan bersyarat (PB). Narapidana melanggar tata tertib selama dibina di dalam Bapas. Masalah berkas-berkas yang kurang lengkap. Kesulitan mendapatkan ijin darimasyarakat tempat dia tinggal dan Prosedur pembebasan bersyarat yang cukup lama.
PARTISIPASI PEREMPUAN DALAM PERUMUSAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN DALAM BIDANG EKONOMI DI KELEMBAGAAN DAERAH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH Herlintati, Herlintati
JURNAL SOSIAL DAN HUMANIS SAINS Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Sosial dan Humanis Sains
Publisher : Universitas Sang Bumi Ruwa Jurai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (760.967 KB) | DOI: 10.24967/jshs.v1i1.129

Abstract

Pembangunan ekonomi daerah merupakan perubahan ke arah yang lebih baik bidang ekonomi yang mencakup pembentukan institusi-institusi baru, pembangunan industri-industri alternatif, perbaikan kapasitas tenaga kerja yang ada untuk menghasilkan produk dan jasa yang lebih baik, identifikasi pasar-pasar baru, alih ilmu pengetahuan, dan pengembangan dunia usaha baru dalam rangka meningkat ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui partisipasi dan pern perempuan dalam perumusan kebijakan  dan mengetahui partisipasi  perempuan dalam perumusan kebijakan pembangunan ekonomi.Penelitian ini dilakukan di kelembagaan daerah Kabupaten Lampung Tengah. Penelitian dilakukan dengan metode survey dengan metode pengumpulan data melalui teknik wawancara terhadap subyek informasi dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan dan partisipasi perempuan pada posisi pimpinan yang menentukan kebijakan/keputusan rencana pembangunan ekonomi di kelembagaan daerah masih relatif lemah, Kurangnya akses keterlibatan perempuan dalam perumusan program disebabkan oleh faktor komposisi perempuan pada tingkat jabatan struktural yang ada di kelembagaan, kurangnya pengetahuan, pengalaman dan kemampuan perempuan dalam akses perumusan program, penetapan program dan pelaksanaan program pembanunan ekonomi di kelembagaan daerah Kabupaten Lampung Tengah. Kemampuan dan pertisipasi perempuan dalam merespon usulan masyarakat dalam pembangunan ekonomi pada kelembagaan daerah di Kabupaten Lampung Tengah masih relatif terbatas. Kemampuan perempuan dalam menanggapi usulan bawahan mengenai program dan anggaran pembiayaan dalam pembangunan ekonomi di kelembagaan relatif masih lemah. Masih rendahnya komposisi kaum perempuan  pada jabatan struktural di kelembagaan daerah ternyata membatasi akses kemampuan, kewenangan dan kekuasaan perempuan untuk mempengaruhi keputusan dalam perumusan kebijakan yang diusulkan. Kemampuan kaum perempuan untuk mempertahankan dan memperjuangkan program yang diusulkan masih lemah atau belum optimal. Berdasarkan hasil tersebut disimpulkan bahwa partisipasi perempuan dalam perumusan kebijakan ekonomi di kelembagaan daerah Kabupaten Lampung Tengah masih rendah. Kata Kunci:  Partisipasi Perempuan, Perumusan Kebijakan, Pembangunan  Ekonomi.