Artikel ini membahas pengembangan keterampilan guru dalam pembelajaran ekstrakurikuler tari sebagai media penguatan nilai agama dan akhlak mulia. Guru tidak hanya berperan sebagai pengajar teknik tari, tetapi juga sebagai fasilitator pembentukan karakter siswa. Melalui integrasi seni tari dengan nilai-nilai religius, siswa dapat menginternalisasi sikap disiplin, kerja sama, sopan santun, dan rasa syukur kepada Tuhan. Guru memiliki peran yang strategis terkait penguatan nilai agama dan akhlak mulia dalam pembelajaran ekstrakurikuler tari. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan seni guru TK sebagai upaya penguatan nilai agama dan akhlak mulia dalam pembelajaran ekstrakurikuler tari. Metode kegiatan yaitu melalui kegiatan pelatihan terhadap guru-guru TK Masyithoh Tlogoadi, Mlati, Sleman. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pengembangan keterampilan seni guru TK dilakukan melalui kegiatan pelatihan tari. Adapun materi kegiatan adalah pelatihan membuat konsep gerak, pengintegrasian nilai-nilai agama dan akhlak mulia dalam gerak tari, keterampilan gerak, keterampilan menyesuaikan gerak dengan iringan, penghayatan (ekspresi) dalam melakukan gerak tari dan pengimplementasian materi tari yang memuat nilai-nilai agama dan akhlak mulia dalam proses pembelajaran ekstrakurikuler. Kesimpulan kegiatan yaitu pengembangan keterampilan tari dilakukan pada guru TK ditindaklanjuti dan dikaitkan terhadap penanaman nilai-nilai spiritual peserta didik.