Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Istinarah: Riset Keagamaan, Sosial dan Budaya
Sukmal, Musri
Unknown Affiliation
Religion Humanities Environmental Science Library & Information Science Social Sciences

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
SYIFA` DALAM PERSPEKTIF ALQURAN Sukmal, Musri; Syamsuwir, Syamsuwir; Satriadi, Inong
Istinarah: Riset Keagamaan, Sosial dan Budaya Vol 1, No 2 (2019)
Publisher : IAIN Batusangkar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (278.952 KB) | DOI: 10.31958/istinarah.v1i2.1777

Abstract

Abstrak: Pokok permasalahan dalam penelitian ini Metode pengobatan yang terjadi di tengah masyarakat yang masih menggunakan cara dan sumber obat yang haram dalam pengobatan ketika terpapar suatu penyakit. Hal ini jelas bertentangan dengan sabda Nabi Saw  yang melarang umatnya berobat dengan menggunakan sesuatu yang haram, baik media ataupun cara berobat. Tujuan pembahasan ini adalah demi mengetahui dan menjelaskan bentuk pengobatan islami berdasarkan ayat-ayat Alquran. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah konten analisis. Sedangkan metode pengumpul data yang digunakan ialah metode tafsir tematik (maudhu`i). Sumber data primer dalam penelitian ini adalah ayat-ayat Alquran yang berkaitan dengan Syifa`, Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam  Alquran terdapat obat penawar (Syifa`) bagi segala bentuk penyakit orang-orang beriman. Baik itu penyakit yang terdapat dalam hati (ruhani) manusia maupun penyakit fisik (raga). Adapun cara mencegah penyakit dengan Alquran dilakukan dengan metode Neurofisiologi Alquran yaitu mendengarkan bacaan Alquran, baik yang dibaca sendiri maupun yang dibacakan orang lain dan dengan metode releksasi transendensi yaitu releksasi jiwa dengan membaca Alquran . Sedangkan cara penerapan ayat Alquran sebagai obat yaitu dengan beberapa metode yaitu pertama: ruqyah, dengan cara membacakan ayat-ayat ruqyah pada penderita yang sakit. Kedua: memperbanyak zikir pada Allah. Ketiga: mengikuti petunjuk Alquran. Keempat: memperbanyak berdoa kepada Allah. 
Co-Authors Inong Satriadi Syamsuwir Syamsuwir