Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

ASUHAN KEBIDANAN KOMPREHENSIF PADA Ny “S” GI P0000 TRIMESTER III DENGAN LETAK SUNGSANG DI RSI NASHRUL UMMAH LAMONGAN TAHUN 2015 Fitriana Ikhtiarinawati Fajrin; Kholidah Ziah
Jurnal MIDPRO Vol 7, No 1 (2015): JURNAL MIDPRO
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/midpro.v7i1.34

Abstract

Kehamilan letak sungsang merupakan keadaan dimana janin terletak memanjang dengan kepala di fundus uteri dan bokong berada dibawah kavum uteri. Di RSI Nashrul Ummah Lamongan masih terdapat angka kehamilan letak sungsang sebesar 12,5%.Metode yang dipakai dalam penyusunan laporan penelitian ini deskriptif  observasi yang dilaksanakan dengan pendekatan kohort mulai dari kehamilan sampai kontrasepsi diperoleh melalui wawancara, pengkajian data primer, sekunder, pemeriksaan fisik, penunjang dan dilakukan pendokumentasian standar asuhan kebidanan SOAP.Hasil asuhan kebidanan pada Ny “S” GI P0000 trimester III dengan letak sungsang terdapat kesenjangan pada data subjektif untuk paritas ibu dan versi luar alami dengan gerakan sujud.Berdasarkan hasil studi kasus diperoleh data bahwa pada paritas ibu, multigravida tidak selalu menjadi faktor penyebab letak sungsang, faktor penyebab letak sungsang antara lain fiksasi kepala pada pintu atas panggul tidak baik, janin mudah bergerak, gemelli, janin sudah lama mati dan kelainan uterus. Sedangkan pada versi luar alami dengan gerakan sujud tidak selalau berhasil untuk merubah posisi sungsang menjadi kepala.Keywords: Letak sungsang, gravida, trimester III
Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Dengan Kejadian Resiko Tinggi (Di BPS Ananda Desa Plosowahyu Kecamatan Lamongan Kabupaten Lamongan) Fitriana Ikhtiarinawati Fajrin
Jurnal MIDPRO Vol 10, No 1 (2018): JURNAL MIDPRO
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/midpro.v10i1.60

Abstract

Penelitain ini bertujuan untuk mengetahui pengetahuan ibu, mengetahui kejadian resiko tinggi dan menganalisius hubungan pengetahuan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan dan kejadian resiko tinggi. penelitian adalah deskriptif analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Sumber data didapatkan dari seluruh ibu hamil yang melakukan pemeriksaan di BPS Ananda Desa Ploso Wahyu Kecamatan Lamongan Kabupaten Lamongan pada 1 Januari - 1 Mei 2018. Teknik pengumpulan data menggunakan data primer dan data sekunder. Data primer berupa data tentang pengetahuan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan yang diperoleh dari lembar kuisoner, sedangkan data sekunder berupa tentang kejadian resiko tinggi pada ibu hamil yang diperoleh dari data rekam medik, selanjutnya data dianalisis secara deskriptif dan di uji statistik menggunakan uji chi-Square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mayoritas memiliki pengetahuan ibu hamil baik tentang tanda bahaya kehamilan yaitu sebanyak 19 responden (76 %). Mayoritas tidak mengalami resiko tinggi yaitu sebanyak 20 responden (80%). Mayoritas responden memiliki berpengetahuan kurang mengalami resiko tinggi yaitu 4 responden (66,7 %), dan responden yang berpengetahuan baik mayoritas tidak mengalami resiko tinggi yaitu 18 responden (94,7%). Dari hasil uji chi-square didapatkan Hasil uji chi-square didapatkan nilai 2hitung = 10,746 > 5,991, sehingga H0 ditolak H1 diterima. Simpulan dari penelitian ini terdapat hubungan antara pengetahuan tentang tanda bahaya kehamilan dengan kejadian resiko tinggi.Keywords: Pengetahuan, Tanda bahaya kehamilan, Resiko tinggi
HUBUNGAN DISIPLIN WAKTU DALAM PEMAKAIAN PIL KB KOMBINASI DENGAN KEGAGALAN AKSEPTOR Fitriana Ikhtiarinawati Fajrin; Lilis Oktaviani
Jurnal MIDPRO Vol 6, No 2 (2014): JURNAL MIDPRO
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (288.489 KB) | DOI: 10.30736/midpro.v6i2.41

Abstract

Kegagalan kontrasepsi saat ini masih menjadi fenomena, Pil KB kombinasi tingkat kegagalannya 0,1% jika diminum setiap hari. Desain penelitian observasional dengan rancang bangun analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi akseptor pil KB kombinasi sebanyak 45 orang. Sampel 41 orang dengan cara Simple Random Sampling. Instrumen kuesioner dan rekam medik. uji Koefisien korelasi phi dan tingkat signifikasi (p £ 0,05).Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir seluruh akseptor tidak mengalami kegagalan yaitu 82.9% dan disiplin waktu dalam pemakaian pil KB kombinasi yaitu 85.4%. sedangkan akseptor yang tidak disiplin waktu dan mengalami kegagalan yaitu 83,3%. Tingkat kemaknaan sebesar p = 0,000 dan diperoleh hasil r Ø = 0, 729. Kesimpulan ada hubungan disiplin waktu dalam pemakaian pil KB kombinasi dengan kegagalan akseptor pil KB kombinasi. Maka konseling adekuat tentang cara pemakaian pil KB kombinasi dapat menurunkan angka kegagalan pil KB kombinasi.Keywords: Kegagalan, Disiplin, Pil KB Kombinasi
HUBUNGAN ANTARA BERAT BADAN BAYI BARU LAHIR PADA PERSALINAN FISIOLOGIS DENGAN KEJADIAN RUPTUR PERINEUM Studi di BPS Ny.Yuliana,Amd.Keb Banjaranyar Kecamatan Lamongan Kabupaten Lamongan 2015 Fitriana Ikhtiarinawati Fajrin; Elis Fitriani
Jurnal MIDPRO Vol 7, No 2 (2015): JURNAL MIDPRO
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/midpro.v7i2.28

Abstract

Berat bayi lahir merupakan faktor resiko yang meningkatkan kejadian perlukaan perineum. Semakin besar bayi yang dilahirkan beresiko terjadinya rupture perineum. Di BPS Ny.Yuliana masih tinggi angka kejadian rupture perineum 60,3% ibu bersalin fisiologis. Peneliti bertujuan untuk mengetahui hubungan berat badan bayi baru lahir dengan kejadian rupture perineum. Persalinan fisiologis masih beresiko  terhadap kejadian rupture perineum.Desain penelitian menggunakan Analitik observasional pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ibu bersalin fisiologis sebanyak 25 responden. Jumlah sampel sebanyak 24 responden, diambil dengan cara Simple Random Sampling. Instrumen penelitiannya adalah patograf. Variabel independent berat badan bayi baru lahir dan variabel dependent kejadian rupture perineum. Analisa Data korelasional, Data yang diperoleh diolah  menggunakan SPSS dengan uji Koefisien kontingensi tingkat kemaknaan p<0,05.Hasil penelitian menunjukkan hampir seluruhnya responden. Kejadian rupture perineum terbesar pada berat badan normal 2500-3500gram 90,5%, yang mengalami rupture perineum terkecil pada berat badan kecil<2400gram 0%. Kemudian dilakukan uji statistik koefsien kontingensi didapatkan Ch=0,487 Ct= 0.024 lalu dibandingkan dengan nilai  p<0,05 hasilnya Ho ditolak.Kesimpulan penelitian yakni ada hubungan antara berat badan bayi baru lahir pada persalinan fisiologis dengan kejadian rupture perineum. Kejadian ruptur perineum tidak hanya terjadi disebabkan berat badan bayi, ada beberapa faktor yang mengakibatkan ruptur yaitu perineum kaku dan elastisitas perineum. Maka diharapkan ada penelitian berikutnya yang meneliti tentang berat badan yang mengakibatkan ruptur.Keywords: Berat Badan Bayi Baru lahir, Ruptur Perineum Spontan
NUTRITIONAL STATUS OF PREGNANT WOMEN IN RELATION TO THE PREVALENCE OF INFANT LOW BIRTH WEIGHT (LBW) (Case Study in Sugihwaras, Bojonegoro during 2017) Fitriana Ikhtiarinawati Fajrin
Journal of Research and Technology Vol. 4 No. 1 (2018): JRT Volume 4 No 1 Jun 2018
Publisher : 2477 - 6165

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aims to analyse the relationship of nutritional status of pregnant women with the prevalence of LBW. A quantitative study with the descriptive analytic design was conducted using cross-sectional approach in primary health care (Puskesmas) Sugihwaras, Bojonegoro.The subject of this study is all babies with Low Birth Weight (LBW) at Puskesmas Sugihwaras Bojonegoro. Hence, the sampling technique was total sampling. Data was collected using secondary data instrument such as medical record and mother-child healthreport (KIA) from Puskesmas Sugihwaras. Nutritional status of pregnant women was assessed based on measurement of Mid-upper Arm Circumference. The spearman rank correlation test showed that there is a significant correlation (p-value <0,05)between nutritional status of pregnant mother with the prevalence of LBW in Puskesmas of Sugihwaras, Bojonegoro.
KUTAI LOTION LIMBAH KULIT PETAI (Parkia specio SEBAGAI PRODUK LOSION KULIT (Skin Lotion ) Fitriana Ikhtiarinawati Fajrin; Ida Susila
Journal of Research and Technology Vol. 4 No. 2 (2018): JRT Volume 4 No 2 Des 2018
Publisher : 2477 - 6165

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (133.25 KB) | DOI: 10.55732/jrt.v4i2.196

Abstract

The skin is an organ of the human body that functions to protect from outside influences. Damage to the skin will interfere with human health so that the skin needs to be protected and maintained its health. One of the things that causes skin damage is freeradicals. To prevent skin damage from free radicals, an antidote is needed, namely antioxidant compounds. One source of natural antioxidants is petai bark extract (Parkia speciosa). In this study, petai bark extraction was carried out by using ethanol solvent.The dried petai powder was macerated with ethanol solvent for 24 hours, then solvent separation was carried out by using a rotary evaporator so that the extraction was concentrated green. The antioxidant activity in petai bark extract was observed through qualitative tests using DPPH reagent. The test results showed that the positive petai bark extract had antioxidant activity. The final stage of this study was to mix petai bark extract with skin lotion preparations. Based on the results of this study, petai bark waste which was originally of non economic value can be optimized to be an unique product and has high benefits. Keywords: Antioxidants, Ethanol Extract, Lotion, Petai Bark (Parkia speciosa).
KUTAI LOTION LIMBAH KULIT PETAI (Parkia specio SEBAGAI PRODUK LOSION KULIT (Skin Lotion ) Fitriana Ikhtiarinawati Fajrin; Ida Susila
Journal of Research and Technology Vol. 4 No. 2 (2018): JRT Volume 4 No 2 Des 2018
Publisher : 2477 - 6165

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55732/jrt.v4i2.196

Abstract

The skin is an organ of the human body that functions to protect from outside influences. Damage to the skin will interfere with human health so that the skin needs to be protected and maintained its health. One of the things that causes skin damage is freeradicals. To prevent skin damage from free radicals, an antidote is needed, namely antioxidant compounds. One source of natural antioxidants is petai bark extract (Parkia speciosa). In this study, petai bark extraction was carried out by using ethanol solvent.The dried petai powder was macerated with ethanol solvent for 24 hours, then solvent separation was carried out by using a rotary evaporator so that the extraction was concentrated green. The antioxidant activity in petai bark extract was observed through qualitative tests using DPPH reagent. The test results showed that the positive petai bark extract had antioxidant activity. The final stage of this study was to mix petai bark extract with skin lotion preparations. Based on the results of this study, petai bark waste which was originally of non economic value can be optimized to be an unique product and has high benefits. Keywords: Antioxidants, Ethanol Extract, Lotion, Petai Bark (Parkia speciosa).
Pregnancy Anemia its Relation to Low Birth Weight (Lbw) Incidence Fitriana Ikhtiarinawati Fajrin; Khusnul Nikmah; Lilik Darwati; Nining Istighosah
International Journal of Educational and Life Sciences Vol. 1 No. 4 (2023): December 2023
Publisher : MultiTech Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59890/ijels.v1i4.944

Abstract

Anemia is one of the major nutritional issues in Indonesia and a prevalent problem among pregnant women worldwide, with a relatively high incidence rate. Pregnant women are particularly susceptible to anemia because the increased nutritional requirements during pregnancy are crucial for both maternal health and fetal growth. Pregnancy-related anemia is defined as a hemoglobin (Hb) level less than 11 (g/dL) in the blood of pregnant women. This study aims to analyze the relationship between anemia and the occurrence of Low Birth Weight (LBW). The research was conducted in the VK Room of Sugio Primary Health Care, Lamongan Regency, over a period of 2 months in August-September 2023. The research method used was a Retrospective Observational Study with a Cross-Sectional design. Based on the Chi-Square statistical test results, the p-value was 0.025 (p-value < 0.05). In conclusion, this study found a significant association between anemia during pregnancy and the incidence of LBW.