Penggunaan Bahasa Bilingual dalam Pengajaran Bahasa Inggiris, melibatkan Bahasaasli (L1) dan bahasa target, yaitu bahasa Inggris (L2). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipersepsi guru terhadap penggunaan Bahasa bilingual dalam pengajaran Bahasa Inggris. Penelitianini menggunakan metode kualitatif dan pendekatan deskriptif untuk menganalisis data. Datadikumpulkan melalui Observasi dan wawancara. Partisipan dalam penelitian ini melibatkan tigaorang guru Bahasa inggris dari SMAN 9 Pangkep, Sulawesi Selatan. Hasil penelitianmenunjukkan adanya persespsi yang positif dari para guru di SMAN 9 Pangkep yang menerapkanstrategi bilingual dalam pengajaran Bahasa inggris. Guru menggunakan metode pengajaranbilingual untuk memudahkan siswa memahami ide-ide yang sulit dan memastikan mereka benar-benar memahami materi. Dengan menjelaskan konsep-konsep kompleks dalam bahasa asli siswadan bahasa Inggris, guru membantu siswa merasa kurang cemas atau tertekan. Ketika siswamerasa lebih nyaman, mereka menjadi lebih terbuka dan siap untuk belajar bahasa baru.Pendekatan ini juga membantu siswa beradaptasi secara bertahap dalam menggunakan bahasaInggris, menciptakan transisi yang lebih lancar menuju penggunaan bahasa Inggris secara penuh.Penelitian ini menekankan pentingnya menerapkan praktik bilingual dalam ELT untukmendukung akuisisi bahasa, meningkatkan kepercayaan diri siswa, dan menyesuaikan denganlatar belakang linguistik siswa yang beragam, yang pada akhirnya berkontribusi pada pengalamanpendidikan yang lebih efektif dan inklusif