This Author published in this journals
All Journal NANAEKE
T, Muh Rusdi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PENERAPAN METODE TABARAK MENGHAFAL AL-QUR’AN JUZ 30 DI SEKOLAH TAHFIDZ AL-HUSNA BALITA DAN ANAK MAKASSAR Herma, Tendri; Kusyairy, Umi; T, Muh Rusdi
NANAEKE: Indonesian Journal on Early Childhood Education Vol 3, No 1 (2020)
Publisher : Early Childhood Islamic Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian kualitatif ini bertujuan untuk mengetahui gambaran, faktor pendukung serta faktor penghambat penerapan metode Tabarak dalam menghafal al-Qur?an pada juz 30 di Sekolah Tahfidz Al-Husna Balita dan Anak Makassar. Sumber data penelitian adalah ketiga ustadzah yang mengajar metode Tabarak kelas Balita, kepala sekolah dan ustadzah berlisensi yang memvalidasi prosesnya. Instrumen penelitian berupa observasi, wawancara dan dokumentasi yang dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman (reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) proses pembelajaran metode Tabarak dalam menghafal al-Qur?an di Sekolah Tahfidz Al-Husna Balita dan Anak Makassar memiliki buku pedoman khusus yang disusun oleh  Kamil el-Laboody. Pelaksanaannya dengan mentalqinkan anak bacaan al-Qur?an dan muraja?ah hafalan dengan memperdengarkan murattal yang memanfaatkan media elektronik (TV, MP3, Speaker, dan MIC); 2) faktor pendukung yaitu ruangan kondusif, ustadzah yang ramah, tahsin dan tahfidz ustadzah yang bagus, sarana dan prasarana memadai, serta dukungan orangtua dalam menghafal al-Qur?an; 3) faktor penghambat yaitu anak kurang fokus karena bermain dalam kelas, anak yang terlambat atau tidak hadir ke sekolah, kesibukan orangtua sehingga kurang terkontrolnya muraja?ah hafalan anak di rumah, ketiga ustadzah yang belum berlisensi, serta sekolah tidak menerapkan 2 file video yang ada pada metode Tabarak (Tikror dan muraja?ah) sehingga tidak maksimal terutama kedisiplinan anak.