Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemberitaan Isu Tsunami Megathurst 20 Meter Jawa dalam Tinjauan Jurnalisme Sains Ukhtiana, Mia Reva; Subhan, Arief; Sobri, Abdul Muis
Jurnal Studi Jurnalistik Vol. 4 No. 1 (2022): Jurnal Studi Jurnalistik
Publisher : Faculty of Da'wa and Communications Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/jsj.v4i1.25849

Abstract

News coverage on natural disaster issues often appears from various academic, theological, and mystical perspectives. This article explores how the reporting model developed by Detik.com, Kompas.com, and pikiranrakyat.com in writing on the megathrust tsunami issue from the perspective of science journalism and how the three media's writing differs on this issue. This article uses the constructivist paradigm and the perspective of science journalism to see an overview of the practice of producing natural disaster issues in online media. The results show that the three online portals have succeeded in providing actual and factual information about natural disaster issues scientifically and, at the same time, increasing the reader's understanding of the early-warning system. Thus, this article illustrates that media should report disasters issues scientifically so the readers will think critically and empirically and support the change of disaster approach from curative to preventive.
Komparasi Framing Berita Pembatalan Kenaikan Uang Kuliah Tunggal Perguruan Tinggi Negeri Pada Media Garuda TV dan Tempo.co Pamungkas, Bayu Aji; Utami, Fatimah Malinda; Agustin, Reynaldi; Safitri, Shintia Rahayu; Sobri, Abdul Muis
Jurnal Studi Jurnalistik Vol. 6 No. 1 (2024): Jurnal Studi Jurnalistik
Publisher : Faculty of Da'wa and Communications Sciences

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/jsj.v6i1.40266

Abstract

Kebijakan kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) di perguruan tinggi negeri Indonesia telah memicu reaksi beragam dari masyarakat dan mahasiswa. UKT bertujuan memastikan akses pendidikan tinggi berdasarkan kemampuan finansial mahasiswa dan keluarganya. Namun, kenaikan UKT sering disebabkan oleh peningkatan biaya operasional, yang menyebabkan ketidakpuasan dan protes. Pemerintah dan universitas memutuskan untuk membatalkan kenaikan UKT setelah negosiasi. Penelitian ini menganalisis bagaimana Garuda TV dan Tempo.co membingkai berita pembatalan kenaikan UKT menggunakan model analisis framing William A. Gamson dan Andre Modigliani. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif, fokus pada kualitas, nilai, dan makna dalam pemberitaan. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan signifikan dalam framing pemberitaan di Garuda TV dan Tempo.co, mempengaruhi persepsi publik terhadap kebijakan pendidikan dan akses pendidikan tinggi di Indonesia.