Tandan Kosong Kelapa Sawit (TKKS) merupakan limbah padat yang memiliki massa 21% dari total massa minyak sawit. TKKS umumnya hanya menjadi limbah atau selanjutnya digunakan sebagai pupuk organik di perkebunan kelapa sawit. produksi Dalam pengelolaan limbah organik seperti tandan kosong kelapa sawit, penggunaan kapang dekomposer menjadi semakin penting untuk mempercepat proses dekomposisi bahan organik. Dalam konteks ini, media teknis cair dapat menjadi solusi efektif untuk perbanyakan kapang dekomposer. Salah satu formulasi yang populer melibatkan penggunaan molase sebagai sumber Karbon dan Urea sebagai sumber Nitrogen, dengan penyesuaian osmoregulator menggunakan larutan garam NaCl 0,85%. Perlakuan awal TKKS dengan pendekatan proses biologi melalui dekomposisi tandan kosong kelapa sawit menggunakan isolat kapang lokal untuk menghasilkan substrat yang memiliki nilai COD tinggi. Tujuan penelitian ini adalah melakukan optimasi media cair perbanyakan kultur kapang dekomposer tandan kosong kelapa sawit untuk produksi biogas. Media cair yang digunakan berupa molase, urea dan NaCl 0.85 %. Pada penelitian ini, didapatkan substrat dengan nilai kandungan COD tertinggi sebesar 27.095 ppm dengan perbandingan media cair molase sebesar 7.5 %, urea 3000 ppm, dan garam teknis 0.85 %.